Inilah pemilik 3 perusahaan taksi terbesar di Jakarta
Merdeka.com - Taksi adalah salah satu transportasi yang masih banyak digunakan oleh masyarakat. Terlebih lagi di kota-kota besar, seperti Jakarta.
Namun hanya ada tiga perusahaan yang besar dan masih laris manis hingga saat ini. Tiga perusahaan taksi itu milik pengusaha kaya asal Indonesia. Mereka melirik bisnis transportasi karena sangat menjanjikan. Berikut pemilik tiga perusahaan taksi terbesar di Jakarta;
Purnomo Prawiro
-
Kenapa orang kaya suka pakai jet pribadi? Biasanya orang kaya dan tokoh terkenal memilih untuk menggunakan jet pribadi karena memberikan kemudahan, privasi, dan kenyamanan saat bepergian. Mereka tidak perlu melewati pemeriksaan ketat di bandara dan dapat berangkat tepat waktu.
-
Kenapa orang kaya memilih wisata luar angkasa? Seiring dengan semakin mudahnya akses wisata luar angkasa, beberapa orang kaya telah memesan perjalanan ke luar angkasa.
-
Siapa saja yang dibayangkan menggunakan taksi udara abad 21? Terakhir, ada gambar taksi udara yang mengangkut penumpang dari lantai dua halte.
-
Apa yang membuat orang kaya? Menurut studi Northwestern Mutual tahun 2024, hanya 1 dari 3 jutawan yang merasa benar-benar kaya. Beruntung, rasa kaya tidak hanya tentang jumlah uang di rekening Anda, tetapi lebih kepada sikap Anda terhadap uang yang sudah dimiliki.
-
Bagaimana orang kaya berinvestasi? Kebiasaan lain orang kaya dalam mengelola keuangan ialah selalu mengutamakan untuk membeli produk investasi. Instrumen keuangan ini bukan hanya bisa sebagai alat untuk menyimpan aset tetapi juga mengembangkannya secara maksimal.
Salah satu taksi terbesar dan masih eksis di Jakarta ialah blue bird. Taksi berlogo burung biru ini milik pengusaha Purnomo Prawiro.
Purnomo memulai usaha transportasi ini sekitar tahun 1975. Hingga kini terdapat ribuan unit taksi blue bird yang dimilikinya. Tak cuma di Jakarta, taksi tersebut sudah tersebar ke seluruh wilayah Indonesia.
Peter Sondakh
Peter Sondakh salah satu orang terkaya di Indonesia, dengan nilai kekayaan mencapai USD 1,85 atau sekitar Rp 26 triliun. Dia mempunyai banyak perusahaan di berbagai bidang. Salah satu perusahaannya bergerak di bidang transportasi yaitu taksi.
Peter merupakan pemilik dari salah satu taksi terbesar yaitu express. Melalui PT Express Transindo Utama Tbk, Peter menggerakkan bisnis tersebut cukup sukses. Sehingga sampai saat ini taksi express masih bertahan di tengah persaingan transportasi online yang menjamur di masyarakat.
Krisna Hidayat
Taxiku merupakan salah satu perusahaan taksi besar. Pemilik taksi ini ialah Krisna Hidayat. Mungkin nama Krisna Hidayat masih jarang terdengar, namu pria ini juga adalah pemilik dari perusahaan layanan transportasi lain yaitu Hiba Utama.
Taxiku sendiri dikenal sebagai taksi dengan tarif murah. Tak heran meski banyak pesaing, taxiku kini masih bertahan di Jakarta.
(mdk/has)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Bus favorit di Indonesia, PO berlomba tingkatkan layanan. Pertumbuhan bisnis terlihat dari ribuan armada, memajukan transportasi darat.
Baca SelengkapnyaKekayaan Prajogo Pangestu terus meningkat sejak September 2023.
Baca SelengkapnyaDengan nilai kekayaan tersebut, Prajogo Pangestu berhasil masuk dalam daftar 25 besar orang terkaya di dunia.
Baca SelengkapnyaDeretan PO Bus dengan Armada Paling Populer di Indonesia
Baca SelengkapnyaPrajogo juga pernah bekerja sebagai karyawan dari Burhan Uray yang dikenal sebagai pendiri dari PT Djajanti Group di tahun 1969.
Baca SelengkapnyaSebagai pusat ekonomi dan pemerintahan dibutuhkan angkutan massal yang menopang mobilitas warga di DKI Jakarta.
Baca SelengkapnyaLahir dari Keluarga Miskin dan Pernah Jadi Sopir Angkot, Kini Punya Harta Rp1.000 Triliun
Baca SelengkapnyaMengutip laman Forbes, Prajogo menduduki peringkat ke-23 orang terkaya di dunia.
Baca SelengkapnyaKekayaan Haji Isam seperti tak berseri. Label sebagai orang paling kaya di Kalimantan dibuktikan dengan langkah Haji Isam membeli pesawat Boeing.
Baca SelengkapnyaHal ini juga dinilai menjadi salah satu hambatan upaya mengurangi tingkat emisi karbon dari sektor transportasi.
Baca SelengkapnyaPO Harapan Jaya merupakan jasa transportasi AKAP asal Tulungagung yang didirikan pada 1977 oleh almarhum Harjaya Cahyana.
Baca SelengkapnyaSaat sedang menjadi sopir, Prajogo bertemu dengan pria yang bernama Bon Sun On atau dikenal dengan nama Burhan Uray.
Baca Selengkapnya