Konflik Rusia-Ukraina Dorong Transisi Menuju Ekonomi Hijau
Merdeka.com - Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto mengatakan, konflik di negara Eropa Timur bisa mendorong transisi menuju ekonomi hijau. Mengingat, banyak harga komoditas yang naik akibat konflik tersebut, salah satunya komoditas energi.
Untuk itu, Indonesia telah mengkaji beberapa hal termasuk mendorong investasi di bidang renewable energy antara lain, dengan solar hydropower dan termasuk untuk memperkenalkan teknologi carbon capture dan storage.
Selain itu, pemerintah juga melakukan penerbitan Green sukuk yang bertujuan memperluas basis investasi yang diterima secara baik untuk ekonomi berkelanjutan, ataupun lingkungan hijau. Di samping itu juga mendorong pertumbuhan jangka panjang yang akan menguntungkan selain bagi perusahaan juga bagi para investor.
-
Apa yang Kemenko Perekonomian dorong untuk industri hijau? Dalam pengembangan industri hijau di Indonesia, pemerintah mendorong berbagai program seperti pemanfaatan EBTKE, penerapan kendaraan bermotor listrik berbasis baterai, dan lain sebagainya.
-
Apa yang menjadi fokus Airlangga Hartarto dalam pengembangan ekonomi platform? “Dalam menyambut besarnya kesempatan tersebut, kita juga harus menyadari bahwa terdapat juga tantangan-tantangan dalam pengembangan ekonomi platform, terutama di wilayah pedesaan dan daerah 3T. Tantangan tersebut diantaranya adalah akses terhadap teknologi dan koneksi internet yang terbatas, serta kurangnya pemahaman tentang penggunaan platform-platform ini,“ ungkap Menteri Koordinator Bidang Perekonomian, Airlangga Hartarto yang hadir secara virtual dalam acara Peluncuran Hasil Studi Penggunaan Platform Digital di Pedesaan Indonesia oleh DFS Lab, Selasa (25/7).
-
Kenapa ekonomi hijau penting bagi Indonesia? Airlangga menekankan ekonomi hijau tidak hanya penting untuk mencapai target pertumbuhan ekonomi. Melainkan sebagai langkah strategis untuk keluar dari jebakan negara berpendapatan menengah (middle-income trap) dan menuju negara berpendapatan tinggi setara dengan negara maju.
-
Mengapa Airlangga Hartarto mendorong investasi asing? Pemerintah Indonesia juga tengah giat mendorong investasi asing untuk masuk ke Indonesia guna mencapai target investasi senilai Rp 1.400 triliun di tahun 2023.
-
Kapan Airlangga berbicara tentang ekonomi hijau? 'Penerapan ekonomi hijau dalam jangka panjang diproyeksikan dapat menstabilkan pertumbuhan ekonomi rata-rata sebesar 6,22 persen hingga 2045,' kata Airlangga di Jakarta, Kamis (4/7).
-
Apa kebijakan Airlangga Hartarto terkait investasi? “Selama ini Pemerintah Indonesia telah mendorong reformasi struktural melalui UU Cipta Kerja, yang telah menciptakan iklim investasi yang kondusif sekaligus mendorong pemerataan pembangunan,“ tanggap Menko Airlangga.
Menurutnya, mekanisme nilai ekonomi karbon menjadi penting sehingga pemerintah melakukan penganggaran untuk anggaran iklim pada APBN. Adapun, pajak karbon akan diperkenalkan dan tentu regulasi mengenai penyelenggaraan ekonomi karbon juga sudah tertuang dalam Perpres nomor 98 tahun 2021.
"Pak presiden memberi arahan transisi menuju ekonomi hijau yang berkelanjutan adalah tanggung jawab kita semua. Sektor energi terbarukan perlu diikuti dengan perencanaan dengan skenario dengan roadmap yang jelas termasuk di bidang pendanaan dan investasi," kata Airlangga dalam webinar Wow Meta City, Kamis (10/3).
Dari sisi infrastruktur diharapkan terus dipersiapkan dengan instrumen yang baik di tahun 2022 terutama terkait dengan roadmap Green economy. Penguatan pasar tentunya akan mendorong bawa pembiayaan ekonomi hijau sangat diperlukan dan tentunya ini transisi menuju ekonomi hijau diharapkan dapat langsung lebih cepat dan efektif.
"Saya meyakini dengan partisipasi aktif dari Para investor, para banker, para investment banking ini kita dapat mempercepat pemulihan Ekonomi melakukan investasi di sektor Green economy dan blue economy serta terus mendorong SDGs dalam rangka pembangunan ekonomi yang berkelanjutan," tandasnya.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6.com
(mdk/azz)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Airlangga mengapresiasi banyaknya startup dan bisnis baru yang menerapkan prinsip 9R dalam ekonomi sirkular.
Baca SelengkapnyaMenko Airlangga merespons nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat yang anjlok pasca konflik Iran dan Israel.
Baca SelengkapnyaKenaikan harga minyak akan berpengaruh besar pada harga bahan bakar minyak (BBM) di Indonesia.
Baca SelengkapnyaJokowi memaparkan, 77 juta ton stok gandum yang berhenti di Ukraina karena perang.
Baca SelengkapnyaPrabowo memandang perkembangan dinamika geopolitik dan geostrategis global yang begitu cepat pengaruhnya terhadap suatu negara.
Baca SelengkapnyaPermasalahan ekonomi global yang akan terjadi seperti inflasi yang sangat tinggi serta fragmentasi pasar yang semakin luas.
Baca SelengkapnyaProgram transisi energi juga sejalan dan mendukung program pemerintah yang lain
Baca SelengkapnyaAirlangga menegaskan, Indonesia juga terus mendorong peningkatan nilai ekspor minyak sawit.
Baca SelengkapnyaSelain berisiko memicu peperangan lebih besar, Arifin tak ingin harga minyak dunia meroket.
Baca SelengkapnyaGanjar menyarankan untuk mencari negara alternatif sebagai pemasok bahan
Baca SelengkapnyaKekayaan alam di merupakan modal besar bagi Indonesia untuk menjadi pusat energi hijau.
Baca SelengkapnyaPemerintah harap konflik Timur Tengah tidak berkepanjangan.
Baca Selengkapnya