Los Angeles Rugi Rp810 Triliun Gara-Gara Kebakaran Hutan
Kebakaran hutan di Los Angeles menyebabkan kerugian ekonomi besar, diperkirakan mencapai Rp810 triliun.
Kebakaran Hutan Terburuk dalam Sejarah
Kebakaran hutan yang melanda Los Angeles telah menjadi salah satu yang terburuk dalam sejarah, dengan kerugian ekonomi yang diperkirakan melebihi USD50 miliar atau sekitar Rp810 triliun. Menurut prakiraan awal dari perusahaan meteorologi swasta AS, AccuWeather, kerugian ini mencakup berbagai aspek, termasuk infrastruktur dan properti yang hancur.
Kebakaran yang dimulai pada Selasa (7/1) telah mengakibatkan sedikitnya dua orang tewas dan menghancurkan ratusan bangunan. Selain itu, kebakaran ini juga menguras sumber daya dan pasokan air yang digunakan untuk pemadaman, sementara angin kencang memperburuk situasi dengan memperluas area yang terbakar.
Estimasi Kerugian dan Dampak yang Diharapkan
AccuWeather menyebutkan bahwa total kerugian akibat kebakaran ini diperkirakan berkisar antara $52 hingga $57 miliar. Mereka menekankan bahwa jika api merambat ke kawasan berpenduduk padat, estimasi kerugian saat ini bisa meningkat. Jonathan Porter, Kepala Meteorologi AccuWeather, menyatakan, “Bila semakin banyak bangunan yang terbakar dalam beberapa hari mendatang, kebakaran ini bisa menjadi kebakaran hutan terburuk dalam sejarah modern California.”
Perbandingan dengan kebakaran hutan di Maui pada tahun 2023 menunjukkan bahwa kerugian di sana berkisar antara $13 hingga $16 miliar. Angka ini menunjukkan betapa parahnya dampak kebakaran di Los Angeles dibandingkan dengan kebakaran lain di wilayah tersebut.
Kerugian Asuransi dan Risiko Properti
Perusahaan pialang J.P. Morgan memperkirakan kerugian yang tertanggung oleh asuransi akibat kebakaran ini dapat mencapai sekitar $10 miliar. Sebagian besar kerugian ini akan berasal dari asuransi pemilik rumah, sementara asuransi komersial diperkirakan akan lebih sedikit. Ini menunjukkan dampak signifikan yang akan dirasakan oleh pemilik rumah di wilayah yang terpengaruh.
Konsultan properti CoreLogic melaporkan bahwa lebih dari 456.000 rumah di wilayah metropolitan Los Angeles dan Riverside berisiko sedang atau tinggi terhadap kebakaran hutan. Nilai rekonstruksi untuk rumah-rumah tersebut mencapai hampir $300 miliar, menandakan potensi kerugian yang lebih besar jika kebakaran terus meluas.
Risiko dan Tindakan Pemadaman Kebakaran
Dalam menghadapi kebakaran yang meluas, upaya pemadaman kebakaran terus dilakukan meskipun dihadapkan pada tantangan angin kencang. Para petugas pemadam kebakaran bekerja keras untuk mengendalikan api dan melindungi area yang belum terpengaruh. Namun, dengan kondisi cuaca yang tidak mendukung, tantangan ini menjadi semakin kompleks.
Oleh karena itu, penting bagi masyarakat untuk tetap waspada dan mengikuti perkembangan terkini mengenai kebakaran hutan ini. Pemerintah setempat juga diharapkan untuk memberikan informasi yang jelas dan akurat kepada warga terkait langkah-langkah yang harus diambil untuk menjaga keselamatan mereka.