Masuknya Varian Omicron ke RI Ancam Kepercayaan Investor
Merdeka.com - Ekonom sekaligus Direktur Eksekutif Institute for Development of Economics and Finance (Indef), Tauhid Ahmad menyebut, terdeteksinya varian omicron di Indonesia dapat menyebabkan kepercayaan investor berkurang. Sebab, pemulihan ekonomi akan terganggu.
"Saya lihat sedikit terganggu, ketika persepsi suatu negara kena varian covid-19 otomatis pemulihan ekonominya tidak efektif. Maka kepercayaan investor ke kita cukup berkurang," kata Tauhid kepada Liputan6.com, Jumat (17/12).
Lantaran, investor melihat prospek ekonomi dari suatu negara yang terkena pandemi Omicron. Apakah akan berdampak pada investasi mereka atau tidak, sehingga investor lebih waspada dalam berinvestasi, termasuk ke Indonesia yang saat ini terdeteksi omicron.
-
Kenapa minat investor asing menurun di sektor keuangan Indonesia? Menurunnya minat investor asing terhadap sektor keuangan Indonesia disebabkan oleh sentimen peningkatan yield surat utang di Amerika Serikat dan tren suku bunga tinggi di sejumlah bank sentral negara maju. Akibatnya, kebutuhan likuiditas pemerintah dan pelaku usaha akan menjadi sangat kompetitif dan berbiaya mahal,' ucap Said.
-
Kenapa inflasi penting untuk investor? 'Itulah sebabnya pemahaman akan inflasi merupakan kunci dari perencanaan keuangan dan pengambilan keputusan ekonomi yang efektif,' ujar Kar Yong Ang.
-
Apa dampak sentimen negatif pada saham? Berbeda jika sentimen pasar mulai berubah ke arah negatif. Misalnya saat perusahaan terkena kasus yang membuat kepercayaan investor hilang. Mereka mungkin sesegera mungkin menjual sahamnya. Dengan pasokan saham berlebih, harga yang ditawarkan otomatis akan turun.
-
Bagaimana OJK menilai stabilitas sektor keuangan? Rapat Dewan Komisioner Bulanan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) pada 30 Agustus 2023 menilai stabilitas sektor jasa keuangan nasional terjaga dan resilien dengan indikator prudensial, seperti permodalan maupun likuiditas yang memadai serta profil risiko yang terjaga di tengah meningkatnya ketidakpastian perekonomian global.
-
Apa yang dilakukan pemerintah untuk meyakinkan investor? Presiden, lanjut Nurul, telah mengangkat Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono sebagai Plt Kepala Otorita IKN dan Wakil Menteri ATR Raja Juli Antoni sebagai Plt Wakil Kepala Otorita IKN. Menurutnya, hal itu bukti bahwa IKN tetap berlanjut.
-
Kenapa Covid Pirola dikhawatirkan? Varian baru virus corona bernama Pirola tengah menimbulkan kekhawatiran di seluruh dunia. Varian BA.2.86, yang dijuluki 'Pirola', adalah varian baru Omicron yang bermutasi dan memicu lonjakan kasus baru. Pirola memiliki lebih dari 30 mutasi penting, menurut Scott Roberts, spesialis penyakit menular Yale Medicine dikutip dari Al-Jazeera.
"Mereka melihat prospek ekonomi kedepan apakah resikonya nambah, otomatis orang mau investasi ke Indonesia harus hati-hati, sehingga bisa membatalkan. Hal itulah yang juga menyebabkan nilai rupiah melemah sedikit, karena dampak sentimen ekonomi," jelas Tauhid.
Masuknya varian Omicron ke Indonesia tentu akan menimbulkan kekhawatiran bagi masyarakat. Namun, berdasarkan informasi yang Tauhid peroleh, virus Omicron penularannya lebih cepat daripada delta, tapi dampak pada kesehatannya lebih kecil.
"Ini akan meningkatkan kewaspadaan masyarakat terkait prokes, dengan situasi tersebut yang tadinya pemulihan ekonomi Desember ini ada Nataru akan terganggu. Tapi kita lihat beberapa minggu ke depan, apakah penyebarannya cepat atau lambat," ujarnya.
Jika penyebarannya cepat dan dampaknya berat maka otomatis, dia memperkirakan kebijakan PPKM akan dinaikan lagi levelnya. Secara langsung akan menurunkan aktivitas ekonomi masyarakat, misalnya penumpang kereta api, aktivitas belanja akan alami pengurangan, termasuk pariwisata.
Dia mengingatkan, jika pemerintah tidak sigap dalam penanganannya maka tidak menutup kemungkinan akan melumpuhkan aktivitas masyarakat dan mengganggu proses pemulihan yang sedang berjalan.
"Karena baru sedikit yang kena, baru akan terasa jika virus Omicron ini sebulan. Tapi jika bisa dihandle dan dampaknya serius maka harus waspada terutama di beberapa tempat yang sangat riskan seperti di tempat karantina, rumah sakit, dan bandara, itu perlu waspada," tutup Tauhid.
Tiga Strategi Cegah Varian Omicron pada Natal dan Tahun Baru
Satuan Tugas Penanganan COVID-19 menyebut ada tiga strategi utama yang dapat dilakukan untuk pencegahan transmisi COVID-19 varian Omicron menghadapi masa Natal dan Tahun Baru. Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas COVID-19 Sonny Harry Harmadi mengatakan dalam menghadapi varian Omicron, cara pencegahan tidak jauh berbeda dengan varian sebelumnya.
"Yang pertama adalah mendorong percepatan vaksinasi, karena vaksin tetap terbukti efektif ya untuk mengurangi angka kesakitan, kematian. Mayoritas kasus yang dirawat di beberapa negara itu ditemukan pada mereka yang belum divaksin," ujar Sonny dilansir Antara, Kamis (16/12).
Kemudian strategi kedua adalah mendorong kepatuhan masyarakat terhadap protokol kesehatan. Sebab dikhawatirkan terjadi penurunan kesadaran masyarakat menerapkan 3M (mencuci tangan, menjaga jarak, memakai masker) pada bulan Desember.
"Jika kepatuhan menurun, mobilitas meningkat, ada ancaman varian baru yang lebih menular. Maka kita punya potensi risiko lonjakan kasus," ujar Sonny.
Selanjutnya strategi yang ketiga adalah dengan deteksi strategi interaksi dengan mendorong testing dan tracing pada masyarakat.
Sonny mengatakan penguatan kapasitas testing dan tracing untuk kasus konfirmasi positif COVID-19 sangat diperlukan untuk mendeteksi varian Omicron lebih cepat.
"Seperti yang tadi dijelaskan oleh Pak Menkes, bagi mereka yang dikonfirmasi positif, akan ditingkatkan jumlahnya untuk whole genome sequencing untuk mendeteksi orang itu menderita varian tersebut," ujar dia.
Tiga strategi untuk mencegah penyebaran Omicron menurut Sonny, juga akan bermanfaat untuk mengurangi lonjakan kasus jika dibarengi dengan membatasi mobilitas.
Reporter: Tira Santia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
tetap tingginya inflasi dan kuatnya pertumbuhan ekonomi Amerika Serikat mendorong spekulasi penurunan Fed Funds Rate (FFR).
Baca Selengkapnyakondisi ini juga lumrah terjadi di sejumlah negara. Bahkan, sekelas negara ekonomi maju seperti Amerika Serikat (AS) hingga China.
Baca SelengkapnyaIndonesia mulai memasuki pesta demokrasi yang dapat memengaruhi risk appetite investor dan pelaku usaha.
Baca SelengkapnyaMenurutnya, risiko itu sulit diprediksi karena minim data historis. Maka, industri asuransi dan reasuransi bisa mengambil peran untuk menjamin ketidakpastian.
Baca SelengkapnyaSalah satu yang ditekankan oleh Cak Imin yakni tentang kepercayaan pasar terhadap pemerintah
Baca SelengkapnyaMemanasnya kondisi politik di Indonesia dinilai akan menyebabkan ketidakpastian ekonomi di tanah air.
Baca SelengkapnyaSaat ini investor cenderung memperhatikan arah kebijakan, kemungkinan perubahan-perubahan di sisi pemerintah yang akan mempengaruhi bisnis.
Baca SelengkapnyaKata ketua umum PKB ini, di Cina telah memberikan pelayanan yang memadai.
Baca SelengkapnyaKusfiardi menekankan perlunya kebijakan fiskal yang hati-hati dan proaktif, termasuk dalam pengelolaan investasi infrastruktur yang strategis.
Baca SelengkapnyaRupiah diprediksi akan terus melemah hingga beberapa bulan ke depan
Baca SelengkapnyaJika kepercayaan para investor meningkat, secara otomatis akan meningkatkan nilai modal asing yang akan masuk.
Baca SelengkapnyaPurnawirawan Jenderal polisi bintang tiga itu juga mengatakan Jakarta akan dilanda impor besar-besaran yang akan berdampak langsung pada masyarakat.
Baca Selengkapnya