OpenAI Bakal Buka Kantor di Singapura
Perusahaan juga sudah memulai untuk membangun tim di negara tersebut.
OpenAI berencana untuk membuka kantor di Singapura tahun ini. Perusahaan juga sudah memulai untuk membangun tim di negara tersebut.
Dilansir Channel News Asia (CNA) Singapura akan menjadi salah satu dari empat kantor baru di seluruh dunia. Perusahaan induk ChatGPT yang berbasis di California juga berekspansi ke Paris, Brussels, dan New York.
Singapura akan menjadi pusat tempat OpenAI akan mendukung pelanggan dan mitra di kawasan Asia Pasifik. Tim di sini akan membantu memperkuat hubungan dengan pemerintah daerah dan regional, bisnis, dan lembaga, kata perusahaan tersebut.
Saat mengumumkan hal ini di Tech Week Singapore, OpenAI mengatakan rencananya mencerminkan "posisi kepemimpinan" Singapura dalam teknologi dan kecerdasan buatan, serta meningkatnya permintaan akan perangkat AI canggih di seluruh kawasan Asia Pasifik.
CEO OpenAI Sam Altman mengatakan bahwa Singapura "telah muncul sebagai pemimpin dalam kecerdasan buatan".
Perusahaan tersebut gembira dapat bermitra dengan pemerintah dan "ekosistem AI yang berkembang pesat" di negara tersebut seiring dengan ekspansinya ke wilayah tersebut, tambahnya.
CNA memahami bahwa OpenAI akan membuka lowongan untuk lima hingga 10 posisi di Singapura sebelum akhir tahun.
Menurut situs webnya pada Rabu sore, pekerjaan yang tersedia mencakup peran dalam penjualan, keberhasilan pelanggan, keamanan, dan keberhasilan teknis.
OpenAI juga mengumumkan kemitraan dengan AI Singapore untuk membuat AI canggih lebih mudah diakses di seluruh Asia Tenggara.
"Melalui kemitraan ini, OpenAI akan menyediakan hingga US$1 juta untuk membantu mengembangkan sumber daya, termasuk kumpulan data terbuka, untuk memastikan model AI lebih cocok dengan beragam bahasa dan budaya di Asia Tenggara," kata perusahaan itu.
Dr Leslie Teo, direktur senior produk AI di AI Singapore, mengatakan: "Upaya ini akan meningkatkan ketersediaan dan kualitas data Asia Tenggara, dan mendorong pengembangan dan adopsi lebih lanjut model dan solusi AI di wilayah kami."
OpenAI mengatakan kehadiran lokalnya juga akan memungkinkannya bekerja lebih erat dengan mitra pemerintah seperti Dewan Pengembangan Ekonomi (EDB).
Direktur pelaksana EDB Jacqueline Poh mengatakan keputusan OpenAI untuk membangun kehadiran di Singapura menggarisbawahi kekuatan ekosistem AI yang sedang berkembang di negara tersebut.
"Kami menantikan efek berganda dari langkah ini.”
Untuk mempelopori upaya regional OpenAI di Singapura dan seluruh wilayah, perusahaan telah menunjuk Oliver Jay sebagai direktur pelaksana untuk internasional.
Berbasis di Singapura, ia akan mengawasi operasi internasional dan ekspansi global OpenAI. OpenAI juga akan menyelenggarakan Developer Day pertamanya di Singapura pada 21 November.
Perusahaan itu mengatakan acara tersebut akan mempertemukan "komunitas pengembang dan perusahaan rintisan yang berkembang pesat di wilayah tersebut yang sedang membangun masa depan AI".
Peluncuran publik ChatGPT pada akhir tahun 2022 melambungkan perusahaan tersebut menjadi pusat perhatian global.
OpenAI meraup USD6,6 miliar dalam bentuk tunai dan mengamankan jalur kredit senilai USD4 miliar awal bulan ini, sehingga valuasinya dilaporkan mencapai USD157 miliar.
Perusahaan ini telah membuka kantor di London dan satu lagi di Dublin.
