Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Pelaku Usaha Tak Mau Bangun Pabrik Pengolahan, Rumput Laut RI Akhirnya Dijual Murah

Pelaku Usaha Tak Mau Bangun Pabrik Pengolahan, Rumput Laut RI Akhirnya Dijual Murah Wakil Ketua Umum Kadin bidang Kelautan dan Perikanan Yugi Prayanto. ©2019 Merdeka.com/Anisyah Al Faqir

Merdeka.com - Wakil Ketua Umum Kadin bidang Kelautan dan Perikanan, Yugi Prayanto menyebut bahwa kendala terbesar pengelolaan rumput laut ada pada proses. Padahal, nilai jual rumput laut bisa naik 10 kali lipat jika diekspor setelah diolah.

Dia menyebut, saat ini belum ada satu pun pabrik pengelolaan rumput laut untuk kebutuhan ekspor. Alasannya, investasi untuk pembangunan pabrik tidak murah. Hasil konsultasi yang dilakukannya butuh investasi Rp200 miliar sampai Rp300 miliar untuk satu pabrik.

"Nah sampai sekarang pelaku usahanya belum ada karena investasinya sangat besar," kata Yugi saat ditemui di JCC, Senayan, Jakarta, Jumat (13/12).

Selama ini rumput laut mentah Indonesia banyak diekspor ke China dan Korea. Di sana, kata dia rumput laut banyak diproses untuk kosmetik dan obat-obatan. Lalu setelah jadi produk akan dijual kembali ke Indonesia. "Memang itu siklusnya bisnis kan," ucap Yugi.

Memang untuk satu produk itu membutuhkan tahapan berkali-kali. Hanya saja, dia ingin rumput laut yang diekspor sudah melalui proses di tahap satu. Misalnya dibuat tepung agar sebelum diekspor.

Perlu Pegerakan Pelaku Usaha

Untuk mewujudkan itu perlu ada pelaku usaha yang mau menggerakkan sektor ini. Sebab bahan baku rumput laut banyak. Tinggal perbankan atau modal ventura bisa mendanai agar menambah nilai jual.

"Jadi saran saya ada dibantu permodalan," katanya.

Caranya, melakukan penawaran investasi di sektor rumput laut pada para pelaku usaha. Bantuannya juga bisa berupa kepastian pasokan hingga mencarikan pasar.

Ini perlu jadi perhatian karena rumput laut olahan kini bersaing dengan produk berbahan kimia. Secara harga lebih murah namun tidak sehat seperti rumput laut. "Ada saingannya dan itu lebih murah, tapi lebih enggak sehat," tutup Yugi.

(mdk/idr)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Fantastis! Ternyata Segini Harga Pasir Laut yang Bakal Diekspor ke Luar Negeri
Fantastis! Ternyata Segini Harga Pasir Laut yang Bakal Diekspor ke Luar Negeri

Meski harganya fantastis, Trenggono mengungkap banyak perusahaan yang berminat untuk melakukan ekspor pasir laut.

Baca Selengkapnya
FOTO: Jerit Petani di Bekasi Keluhkan Harga Rumput Laut Anjlok
FOTO: Jerit Petani di Bekasi Keluhkan Harga Rumput Laut Anjlok

Harga rumput laut belakangan anjlok sehingga dikeluhkan para petani di Kampung Sembilangan, Taruma Jaya, Kabupaten Bekasi.

Baca Selengkapnya
Potensi Pasar Olahan Rumput Laut Tembus Rp193 Triliun, Kemenperin: Industri Harus Lebih Adaptif
Potensi Pasar Olahan Rumput Laut Tembus Rp193 Triliun, Kemenperin: Industri Harus Lebih Adaptif

Menurut Putu, pengembangan dan inovasi produk diharapkan dapat mendorong hilirisasi rumput laut menjadi produk potensial tersebut.

Baca Selengkapnya
Pemerintah Siapkan Program Restruktursasi Mesin untuk Industri Pengolahan Rumput Laut Dalam Negeri
Pemerintah Siapkan Program Restruktursasi Mesin untuk Industri Pengolahan Rumput Laut Dalam Negeri

Pemerintah berkomitmen untuk meningkatkan hilirisasi komoditas rumput laut melalui diversifikasi produk olahan rumput laut.

Baca Selengkapnya
Ekspor Pasir Laut Hanya Untungkan Pengusaha, Negara Cuma Dapat Rp74 Miliar
Ekspor Pasir Laut Hanya Untungkan Pengusaha, Negara Cuma Dapat Rp74 Miliar

Kebijakan ekspor pasir laut berdampak kecil terhadap penerimaan negara. Sebaliknya, kebijakan ini justru lebih banyak menguntungkan para pengusaha.

Baca Selengkapnya
Miris, Investasi Sektor Perikanan Cuma Rp11,7 Triliun dalam Kurun Waktu 10 Tahun
Miris, Investasi Sektor Perikanan Cuma Rp11,7 Triliun dalam Kurun Waktu 10 Tahun

Sektor perikanan jadi sektor paling rendah terhadap realisasi investasi.

Baca Selengkapnya
Menteri Trenggono Tegaskan Belum Ekspor Pasir Laut, Ini Alasannya
Menteri Trenggono Tegaskan Belum Ekspor Pasir Laut, Ini Alasannya

Kementerian Kelautan dan Perikanan membuka kemungkinan pemanfaatan hasil sedimentasi di laut untuk diekspor.

Baca Selengkapnya
FOTO: Ekspor Pasir Laut Kian Banyak Diminati Perusahaan, Menteri KKP Ungkap Kisaran Harganya
FOTO: Ekspor Pasir Laut Kian Banyak Diminati Perusahaan, Menteri KKP Ungkap Kisaran Harganya

Menteri KKP Sakti Wahyu Trenggono mengungkap banyak perusahaan yang berminat untuk melakukan ekspor pasir laut.

Baca Selengkapnya
Menkop Teten Yakin Harga Susu Ikan Bisa Bersaing dengan Susu Sapi
Menkop Teten Yakin Harga Susu Ikan Bisa Bersaing dengan Susu Sapi

Pembangunan pabrik susu ikan tidak memerlukan anggaran yang sangat besar, cukup Rp20 miliar untuk mendirikan satu pabrik.

Baca Selengkapnya
Rencana Subsidi Pertamax Dinilai Bukan Solusi Masalah Sektor Migas
Rencana Subsidi Pertamax Dinilai Bukan Solusi Masalah Sektor Migas

Masalah utama di bidang migas yang dihadapi adalah produksi minyak yang saat ini masih sangat rendah.

Baca Selengkapnya
Pengadaan Listrik PLN Masih Jauh dari Target, RI Bakal Kekurangan Listrik?
Pengadaan Listrik PLN Masih Jauh dari Target, RI Bakal Kekurangan Listrik?

Pembangunan pembangkit listrik dan jaringan transmisi masih jauh dari target.

Baca Selengkapnya
Jadi Salah Satu Kunci Kemakmuran Indonesia, Tengok Hilirisasi Rumput Laut Gunungkidul
Jadi Salah Satu Kunci Kemakmuran Indonesia, Tengok Hilirisasi Rumput Laut Gunungkidul

Inilah yang sedang diupayakan oleh pemerintah di bawah komando Presiden Prabowo Subianto.

Baca Selengkapnya