Peran Wanita Menjadikan Indonesia Poros Maritim Dunia
Merdeka.com - Presiden Indonesian Institute for Maritime Studies, Connie Rahakundini Bakrie membeberkan peran wanita dalam mengembangkan Indonesia jadi poros maritim dunia. Menurutnya, peran wanita saat ini tidak berbeda dengan beberapa abad lalu.
"Peran wanita dan Indonesia sebagai poros maritim dunia ibarat melihat kondisi kita saat ini dan juga beberapa abad ke belakang," katanya dalam diskusi Tol Laut dan Pahlawan Wanita Poros Maritim Dunia yang berlangsung di atas kapal Ferry Executive ASDP.
"Sejarah Nusantara menunjukkan bahwa kita punya perempuan Indonesia yang disegani, khususnya dalam hal kemaritiman," tambahnya.
-
Siapa Ratu terkenal di Jawa? Salah satu tokoh Kerajaan Holing yang mencuri perhatian dunia adalah Ratu Shima.
-
Siapa raja perempuan pertama di Jawa Timur? Sri Isyana Tunggawijaya merupakan sosok berkepribadian kuat yang menjadi raja perempuan pertama di Jawa Timur.
-
Siapa perempuan tertua di dunia? Jeanne Louise Calment, lahir pada 21 Februari 1875, di kota Arles di pesisir selatan Perancis. Dengan usia yakni 122 tahun 164 hari, membuatnya menjadi pusat perhatian media dan penelitian ilmiah.
-
Apa jasa Raden Ajeng Kartini bagi Indonesia? Raden Ayu Adipati Kartini Djojoadhiningrat merupakan tokoh emansipasi perempuan di Indonesia. Namanya cukup populer, bahkan ada hari khusus yang diperingati tiap tahun untuk mengenang jasanya. Semasa hidupnya, ia banyak menulis soal pemikiran-pemikirannya terkait budaya di Jawa yang dipandang sebagai penghambat kemajuan perempuan.
-
Kapan Dewi Rengganis hidup? Konon, gunung ini dahulu merupakan bagian dari sebuah kerajaan. Kisahnya menjadi legenda yang melekat erat pada identitas Gunung Argopuro.
-
Apa yang membuat Ratu Kalinyamat dikenal? Ratu Kalinyamat merupakan penguasa Jepara. Ia seorang yang patriot, pemberani, dan ahli strategi perang.
Jauh sebelum keberadaan Raden Ajeng Kartini (1879-1904), Indonesia sudah memiliki sosok Ratu Kalinyamat yang lahir tiga abad sebelumnya (1514-1579). Putri Sultan Trenggana yang lahir dengan nama Retno Kencono itu bisa dianggap sebagai perempuan yang melampaui jamannya.
"Ratu Kalinyamat adalah salah satu penanda masa kejayaan Maritim Nusantara," kata Connie lagi.
Di tahun 1550 dan 1574, Ratu Kalinyamat sudah memimpin armada laut Nusantara yang berkekuatan ratusan kapal dan puluhan ribu prajurit, untuk mengusir Portugis dari Malaka.
Tak hanya menunjukkan diri sebagai perempuan yang bisa memimpin, Ratu Kalinyamat juga bisa dianggap sebagai inspirator nusantara sebagai poros maritim yang mendunia. Karena saat itu, armada laut Portugis dianggap salah satu yang terkuat di dunia. Namun mereka berhasil dibuat tunggang langgang oleh seorang perempuan kelahiran Jepara.
"Beliau berhasil membangun kepercayaan diri bangsa menjadi negara maritim yang disegani oleh pemimpin kawasan dan dunia," tutur Connie.
Atas kepiawaiannya memainkan peran dalam ruang politik, diplomatik, ekonomi, dan militer, khususnya sebagai ikhtiar menjaga kedaulatan maritim, Selat Malaka sebagai jalur perdagangan penting kala itu, Ratu Kalinyamat mendapatkan penghormatan yang justru datang dari para penjajah Portugis yang diperanginya.
Oleh karena itu, tema Wanita dan Poros Maritim Dunia yang kita bahas dalam forum diskusi kali ini menemukan relevansinya. Saat ini, Indonesia punya sosok seperti Ira Puspadewi, Direktur Utama PT Angkutan Sungai, Danau, dan Penyeberangan (ASDP) Persero yang bisa dianggap sebagai Ratu Kalinyamat modern.
Di bawah pimpinannya, ASDP kini memiliki 29 cabang, 243 rute, mengoperasikan 150 kapal, di 35 pelabuhan di seluruh wilayah Indonesia. Dengan jumlah kapal dan rute sebanyak itu, ASDP menjadi operator feri nomor satu di dunia, versi WSDOT Research Report 2015.
Diskusi yang berlangsung hari ini digelar dalam rangka HUT ASDP Indonesia Ferry ke 46 sekaligus juga dalam rangka memperingati hari Kartini. Selain pejabat ASDP dan segenap pemangku kepentingan, diskusi hari ini juga diikuti oleh akademisi, ND Institut, pelajar dan mahasiswa.
"Tujuannya agar kita semua bisa memahami apa dan bagaimana implementasi poros maritim dan program tol laut Presiden Joko Widodo," ungkap Ira Puspadewi.
Sebagai salah satu pelaksana utama dari agenda Poros Maritim Dunia dan konsep Tol Laut, ASDP menerapkan 4 pilar operasional. Konektivitas menghubungkan wilayah-wilayah di Indonesia. Digitalisasi berupa penerapan sistem e-ticketing dan cashless transaction, Long Distance Ferry (LDF) mengangkut logistik dan juga ternak. Lalu Pariwisata, dengan cara membangun International Marina Resort, Labuan Bajo, dan menciptakan destinasi wisata seperti Dermaga Eksekutif di pelabuhan Merak serta Bakauheni.
(mdk/idr)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Siapa sangka Kabupaten Jepara pernah memiliki wanita perkasa yang disegani Bangsa Portugis. Ini informasinya.
Baca SelengkapnyaPortugis menjulukinya sebagai sosok wanita kuat dan pemberani.
Baca SelengkapnyaMpu Sindok adalah sosok raja yang terkenal, namun tak banyak orang tahu tentang istrinya, Sri Parameswari Dyah Kebi.
Baca SelengkapnyaMalahayati dinobatkan sebagai Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo pada 9 November 2017 berdasarkan Keputusan Presiden RI nomor 115/TK/Tahun 2017.
Baca SelengkapnyaSri Isyana Tunggawijaya merupakan sosok berkepribadian kuat yang menjadi raja perempuan pertama di Jawa Timur. Ia hidup sebelum era Kerajaan Majapahit.
Baca SelengkapnyaKeana Films dengan mengadakan Private Screening Teater "Jalasena Laksamana Malahayati" di Kineforum, Taman Ismail Marzuki Jakarta.
Baca SelengkapnyaMulai dari Ronggeng Dukuh Paruk yang menceritakan kemelut politik 1965 hingga Rasina yang berlatar zaman kolonial Belanda.
Baca SelengkapnyaKisah Laksamana perempuan pertama di Indonesia yang punya armada tempur berprajurit janda.
Baca SelengkapnyaBeberapa ratu di antaranya disebut pernah menjadi pemimpin di wilayahnya. Selain cantik, ada juga yang punya cerita jago strategi perang.
Baca SelengkapnyaNggak hanya dikenal di Indonesia, kebaya juga jadi pakaian khas negara lain di Asia Tenggara.
Baca SelengkapnyaKartini Hermanus, jenderal wanita pertama di TNI AD. Ternyata, keturunan bangsawan.
Baca SelengkapnyaIndonesia ternyata juga memiliki 3 sosok wanita inspiratif yang berhasil menjadi bagian dari Kabinet Indonesia Maju.
Baca Selengkapnya