Better experience in portrait mode.
Iklan - Geser ke atas untuk melanjutkan

Seluruh gerai 7-Eleven tutup operasi mulai 30 Juni 2017

Seluruh gerai 7-Eleven tutup operasi mulai 30 Juni 2017 Seven Eleven. Merdeka.com/Imam Buhori

Merdeka.com - PT Modern International Tbk bakal menutup seluruh gerai convenience store 7-Eleven di Indonesia. Penutupan gerai ini akan dilakukan pada 30 Juni 2017.

Dalam pengumuman resmi yang disampaikan kepada Bursa Efek Indonesia (BEI), Jumat (23/6), penutupan gerai yang dikelola PT Modern Sevel Indonesia ini disebabkan batalnya kesepakatan penjualan franchise kepada PT Charoen Phokphand Restu Indonesia.

"Hal ini disebabkan oleh keterbatasan sumber daya yang dimiliki oleh perseroan untuk menunjang kegiatan operasional gerai 7-Eleven setelah rencana transaksi material atas penjualan dan transfer segmen bisnis restoran dan convenience store oleh Charoen Phokphand Restu Indonesia mengalami pembatalan," tulis manajemen Modern Internarional dalam suratnya.

Sebelumnya, rencana PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk mengakuisisi bisnis convenience store 7-Eleven dari PT Modern International Tbk (MDRN) dinyatakan batal. Penyebabnya adalah karena tidak tercapainya kesepakatan atas pihak-pihak berkepentingan.

Mengutip surat resmi PT Modern Internasional Tbk kepada Bursa Efek Indonesia, rencana Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Perseroan yang sebelumnya akan diadakan 21 Juni 2017 sehubungan transaksi material tersebut juga batal.

"Rencana transaksi material atas penjualan dan transfer segmen bisnis convenience store di Indonesia dengan merk waralaba 7-Eleven beserta aset-aset yang menyertainya oleh PT Modern Sevel Indonesia sebagai anak usaha PT Modern Internasional Tbk kepada PT Charoen Pokphand Restu Indonesia dinyatakan batal," isi kutipan surat yang ditandatangani Direktur PT Modern Internasional Tbk, Chandra Wijaya.

Sebelumnya, PT Charoen Pokphand Indonesia Tbk berencana mengakuisisi bisnis convenience store 7-Eleven dari PT Modern International Tbk (MDRN). Aksi korporasi ini ditandai dengan penandatanganan Business Acquisition Agreement antara PT Charoen Pokphand Restu Indonesia (CPRI), perusahaan terkendali Perseroan dengan PT Modern Sevel Indonesia (MSI) perusahaan terkendali dari PT Modern International TBk.

Dalam laporan PT Charoen Pokphandke Bursa Efek Indonesia (BEI) disebutkan bahwa CPRI menyetujui rencana pengambilalihan kegiatan usaha MSI di bidang rumah makan dan toko modern beserta aset aset terkait berdasarkan sistem waralaba. Nilai akuisisi ini tercatat mencapai Rp 1 triliun.

(mdk/sau)
Geser ke atas Berita Selanjutnya

Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya

Buka FYP
Pasar Waralaba Indonesia Ternyata Masih Dikuasai Merek Asing, Jumlahnya Mencapai 700 Merek
Pasar Waralaba Indonesia Ternyata Masih Dikuasai Merek Asing, Jumlahnya Mencapai 700 Merek

Terdapat sekitar 700 merek franchise asing yang beroperasi di tanah air, jauh mengungguli jumlah franchise lokal yang hanya sekitar 130 merek.

Baca Selengkapnya
Respons Kementerian Koperasi Warung Madura Buka 24 Jam
Respons Kementerian Koperasi Warung Madura Buka 24 Jam

Pengaturan jam operasional diberlakukan pada minimarket, supermarket, dan sejenisnya.

Baca Selengkapnya
Kehilangan Pekerjaan saat Istri Hamil, Mantan Karyawan Perusahaan Ternama Ini Buka Warung Pempek di Tulungagung
Kehilangan Pekerjaan saat Istri Hamil, Mantan Karyawan Perusahaan Ternama Ini Buka Warung Pempek di Tulungagung

Ia pun masih terus melakukan riset untuk mengembangkan bisnisnya

Baca Selengkapnya
Kamu sudah membaca beberapa halaman,Berikut rekomendasi
video untuk kamu.
SWIPE UP
Untuk melanjutkan membaca.
Perusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal
Perusahaan Ban Ternama di Cikarang Tutup, Nasib Ribuan Karyawannya Terancam PHK Massal

Penutupan dilakukan karena di tahun ini tidak ada lagi orderan atau pemesanan yang masuk dari vendornya.

Baca Selengkapnya
Menantu Konglomerat Ini Selamatkan Perusahaan dari Krisis Keuangan
Menantu Konglomerat Ini Selamatkan Perusahaan dari Krisis Keuangan

Mi ini sebagai hadiah dari surga yang mengembalikan warisan ramen Korea ke tangan keluarganya.

Baca Selengkapnya
Berawal dari Tukang Salon, Ini Dia Sosok Pemilik J.CO Donuts & Coffee
Berawal dari Tukang Salon, Ini Dia Sosok Pemilik J.CO Donuts & Coffee

Johnny kemudian mencoba mengembangkan kemampuan bisnisnya di bidang lain yaitu dengan dibidang food and beverage.

Baca Selengkapnya
Indonesia Punya Perusahaan Pelayaran Terbesar di Dunia, Ini Potret Megahnya
Indonesia Punya Perusahaan Pelayaran Terbesar di Dunia, Ini Potret Megahnya

Berkat perusahaan ini, warga bisa menjangkau daerah-daerah terpencil dengan mudah

Baca Selengkapnya
7-Eleven Bakal Diakuisisi Perusahaan Kanada, Diprediksi Bernilai Jumbo
7-Eleven Bakal Diakuisisi Perusahaan Kanada, Diprediksi Bernilai Jumbo

Perusahaan yang menaungi 7-Eleven telah membentuk komite direktur independen untuk meninjau tawaran tersebut.

Baca Selengkapnya
Nekat Resign di Usia Senja, Pria Ini Sukses Jadi Pengusaha Popcorn dengan Pendapatan Rp1,59 Triliun
Nekat Resign di Usia Senja, Pria Ini Sukses Jadi Pengusaha Popcorn dengan Pendapatan Rp1,59 Triliun

Coristine yang tidak memiliki pengalaman di bidang industri makanan, justru langsung tertarik untuk membeli perusahaan tersebut tanpa berpikir akan risiko.

Baca Selengkapnya