Siap Lepas Saham Inter Milan, Erick Thohir Bakal Raup Dana Sebanyak ini
Merdeka.com - Erick Thohir dikabarkan siap menjual 31 persen kepemilikan sahamnya di salah satu klub sepak bola besar dunia, Inter Milan. Sky Sport melaporkan calon pembeli merupakan lembaga investasi berasal dari Hong Kong.
Dilaporkan dari situs komunitas Inter Milan, Serpents of Madonnina, Erick Thohir akan menjual sahamnya seharga 150 juta euro atau setara Rp 2,4 triliun (1 euro = Rp Rp 16.111).
Kesepakatan penjualan saham Erick Thohir belum sampai ke tahap final, walau sudah sampai ke tahap lanjut. Penandatanganan pun diperkirakan terjadi dalam beberapa minggu ke depan.
-
Siapa saja investor yang terlibat di IKN? Agung menyebutkan sepanjang tahun 2023 ada sekitar 23 investor pelopor dari dalam negeri yang melakukan Groundbreaking di IKN dengan Investasi non-APBN senilai Rp41 triliun.
-
Kenapa Raffi Ahmad ingin berinvestasi di IKN? "Belum, belum, baru wacana tapi doain aja, yang pasti ini bukan hanya sekedar kota tapi ingin dijadikan simbol negara," tambahnya.
-
Apa yang Raffi Ahmad investasikan di IKN? "Ya kemarin sudah ada, mungkin kita juga salah satu, ya kita kecil-kecilan aja lah," ujarnya.
-
Apa yang dilakukan HK Realtindo? Anak perusahaan PT Hutama Karya (Persero), PT HK Realtindo (HKR) melakukan ekspansi bisnis di bidang pengelolaan jasa layanan Tempat Istirahat dan Pelayanan (TIP) atau rest area.
-
Siapa pemilik Hino sekarang? Pada tahun 2001, Toyota Motor Corporation mengakuisisi Hino.
-
Siapa yang punya investasi lebih besar? Hargreaves menunjukkan bahwa pola investasi ini telah berlanjut selama 30 tahun dan rata-rata wanita yang berinvestasi akan berakhir dengan portofolio senilai 25% lebih banyak dibandingkan pria.
Kabar tersebut bersumber dari Sky Italia yang tidak menyebutkan siapa pihak kembali. Tetapi, kemungkinan calon pembeli masih dekat dengan Suning Commerce Group, pemegang saham mayoritas Inter Milan sebesar 68 persen.
Bos dari Suning, Steven Zhang (anak dari Zhang Jindong), pria kelahiran 1991 yang menjadi bos Inter Milan setelah Erick Thohir turun pada Oktober tahun lalu. Steven Zhang menjadi presiden termuda dalam sejarah Inter Milan.
Setelah melepas jabatannya di Inter Milan yang telah diembannya sejak 2013, Erick Thohir bergabung sebagai angota dewan Oxford United. Erick juga pernah menjabat sebagai Ketua Panitia Asian Games 2018 dan juga bos perusahaan media Mahaka Group.
Reporter: Tommy Kurnia
Sumber: Liputan6
(mdk/bim)Cobain For You Page (FYP) Yang kamu suka ada di sini,
lihat isinya
Saat itu, Erick ditunjuk menjadi presiden Inter Milan pada tahun 2013 menggantikan Masimmo Moratti.
Baca SelengkapnyaPada Mei 2021, Oaktree memberikan modal penyelamatan setelah Inter Milan memperkirakan rekor kerugian finansial selama musim 20/21.
Baca SelengkapnyaSebuah video memperlihatkan Erick Thohir yang sedang dipuji oleh bule saat berada di Bali.
Baca SelengkapnyaDengan punya porsi lebih besar, Erick ingin MIND ID bisa setara dengan perusahaan pertambangan lainnya.
Baca SelengkapnyaMasa operasi dan kontrak Vale Indonesia diketahui akan berakhir pada 2025.
Baca SelengkapnyaErick Thohir menyayangkan langkah Vale Indonesia memperbesar investasi pada hilirisasi nikel baru dijalankan saat komoditas itu naik daun.
Baca SelengkapnyaPria sukses yang kini telah dikenal oleh dunia ini dulunya memiliki seorang ayah yang keras melawan kehidupan sebagai perantau. Kini ia jadi bakal cawapres.
Baca SelengkapnyaPresiden RI Prabowo Subianto menunjuk Erick Thohir kembali menjadi Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Baca SelengkapnyaKetua Umum PSSI Mochamad Iriawan alias Iwan Bule membocorkan nilai kontrak Shin Tae Yong pada 2019 lalu berkisar USD 1 juta per tahun.
Baca SelengkapnyaPenggalangan dana dipimpin oleh Maruarar Sirait, dengan didampingi oleh Ketua KIKT Garibaldi "Boy" Thohir.
Baca SelengkapnyaHolding kedua perusahaan di BUMN sektor perkeretaapian tersebut untuk memperkuat bisnis satu sama lain.
Baca SelengkapnyaArya menjamin MIND ID telah mengantongi modal untuk melakukan akuisisi saham Vale Indonesia.
Baca Selengkapnya