Stok 75.000 E-Materai Kantor Pos Ludes Terjual Sejak Pembukaan CPNS 2024
Kantor Pos cabang Bengkulu menyiapkan sebanyak 390.000 materai elektronik guna mengantisipasi meningkatnya permintaan selama pendaftaran CPNS 2024.
Kantor Pos cabang Bengkulu telah menjual 75.000 e-materai sejak dibukanya pendaftaran seleksi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) 2024 pada 20 Agustus 2024. Executive General Manager Kantor Pos Cabang Bengkulu Rodi Herawan mengatakan e-materai tersebut terjual di seluruh Provinsi Bengkulu.
"Sejak pendaftaran CPNS dibuka, 7.000 materai elektronik yang tersedia di kantor pos se-Provinsi Bengkulu telah ludes terjual," kata Rodi di Kota Bengkulu, Jumat (6/9).
Rodi menjelaskan selama proses pendaftaran CPNS penjualan meterai elektronik mengalami peningkatan secara drastis. Sehingga Kantor Pos cabang Bengkulu menyiapkan sebanyak 390.000 materai elektronik guna mengantisipasi meningkatnya permintaan. Apalagi Pemerintah memperpanjang pendaftaran CPNS hingga 10 September 2024 mendatang.
”Peningkatan penjualan meterai diprediksi akan terus berlanjut beberapa hari ke depan. Hal ini mengingat pendaftaran CPNS telah diperpanjang hingga 10 September mendatang," ujar dia.
Dengan ditambahnya stok meterai elektronik di Provinsi Bengkulu, Rodi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk membeli materai elektronik ataupun meterai fisik di toko resmi. Agar menghindari risiko membeli materai palsu yang bisa merugikan.
Pendaftaran Seleksi CPNS Diperpanjang
Badan Kepegawaian Negara (BKN) memperpanjang masa pendaftaran seleksi calon pegawai negeri sipil (CPNS) di portal SSCASN yang sebelumnya berakhir pada 6 September 2024 menjadi 10 September 2024 pukul 23.59 WIB.
Perpanjangan masa pendaftaran tersebut dilakukan sesuai dengan Surat Kepala BKN 5419/B-KS.04.01/SD/K/2024 tentang Jadwal Seleksi Pengadaan CPNS TA 2024.
Dilakukannya perpanjangan jadwal pendaftaran tersebut guna mengakomodasi pelamar yang belum berhasil menyelesaikan tahapan pendaftaran di portal.
Dalam proses pendaftaran, setiap pelamar diharuskan memenuhi berbagai persyaratan, termasuk menyertakan e-materai pada dokumen yang dibutuhkan oleh instansi.
Jumlah e-materai yang diperlukan bervariasi antar instansi. Sebagai contoh, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) meminta 2 keping e-materai per pelamar, sedangkan Kementerian Agama (Kemenag) memerlukan 3 keping e-materai per pelamar.
Potensi Pendapatan Peruri dari Penjualan E-Materai Saat Seleksi CPNS 2024
Peruri, sebagai lembaga yang menyediakan e-materai, menjual satu keping e-materai dengan harga Rp12.500, di mana Rp10.000 untuk e-materai dan Rp2.500 biaya layanan.
Dengan jumlah pelamar yang telah submit dokumen, potensi pendapatan Peruri dari penjualan e-materai dapat dihitung sebagai berikut:
Pertama, jika rata-rata setiap pelamar memerlukan 2 keping e-materai, maka total potensi pendapatan= 952.581 pelamar x Rp25.000= Rp23,8 miliar
Lalu jika rata-rata setiap pelamar memerlukan 3 keping e-materai, maka total potensi pendapatan= 952.581 pelamar x Rp37.500= Rp35,7miliar
Dengan perhitungan tersebut, Peruri berpotensi meraih pendapatan antara Rp11,9miliar hingga Rp35,7 miliar dari penjualan e-materai yang digunakan dalam proses pendaftaran CPNS 2024.