Waspada Modus Penipuan Tiba-Tiba Dapat Transferan Uang, Segera Lakukan Hal Ini
Adapun modus penipuan yang sering terjadi saat bulan Ramadan, antara lain transfer dana secara tiba-tiba yang dilakukan pinjaman online (pinjol) ilegal.
Baru dua hari menjalankan ibadah puasa, dia mengaku sudah beberapa kali ditawarkan berbagai skema penipuan melalui telepon maupun chat Whatsapp.
Waspada Modus Penipuan Tiba-Tiba Dapat Transferan Uang, Segera Lakukan Hal Ini
Waspada Modus Penipuan Tiba-Tiba Dapat Transferan Uang, Segera Lakukan Hal Ini
Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Usaha Jasa Keuangan Edukasi, dan Pelindungan Konsumen Otoritas Jasa Keuangan (OJK), Friderica Widyasari Dewi mengingatkan kepada masyarakat untuk tetap waspada modus penipuan selama bulan Ramadan.
Baru dua hari menjalankan ibadah puasa, dia mengaku sudah beberapa kali ditawarkan berbagai skema penipuan melalui telepon maupun chat Whatsapp.
"Selama bulan Ramadan banyak sekali berbagai modus penipuan yang bisa merugikan masyarakat. Bahkan saya sendiri pun baru 2 hari puasa ini sudah beberapa juga menawarkan berbagai skema penipuan," kata Frederica dalam acara Pembukaan Gebyar Ramadab Keuangan Syariah, Rabu (13/3).
Adapun modus penipuan yang sering terjadi saat bulan Ramadan, antara lain transfer dana secara tiba-tiba yang dilakukan pinjaman online (pinjol) ilegal, meski masyarakat tidak mengajukan peminjaman.
Frederica bilang nantinya masyarakat akan diminta secara paksa mengembalikan dana dan disertai bunga yang cukup tinggi. Sehingga dia meminta untuk tidak menggunakan uang tersebut
"Ada transfer dana dari pinjol ilegal kepada orang yang tidak pernah mengajukan pinjaman. Kemudian tiba-tiba masuk ke rekening dan korban dipaksa untuk membayar atau membalikan dana disertai bunga yang cukup tinggi," kata Kiki sapaan akrab Frederica.
Modus lain yang juga muncul lewat promo yang tidak masuk akal, seperti perjalanan umrah. Kiki meminta masyarakat untuk berhati-hati akan paket atau promo tersebut.
"Promo cicilan terkait perjalanan wisata umroh, sebenarnya sangat enggak masuk akal. Ini juga mesti hati-hati, karena kan orang biasanya positif thinking ada tawaran umrah yang masuk ke kita, dan ini mesti hati-hati masyarakat," ungkap Kiki.
Modus penipuan terakhir yakni pengiriman parcel atau paket lewat pesan online.
Dia bilang banyak kasus pengiriman file lewat aplikasi chat seperti Whatsapp yang ternyata dilakukan untuk mencuri data-data penting, seperti password m-banking, informasi kartu kredit hingga email
"Jadi hati-hati deh jangan mengundur aplikasi, jangan sembarang membuka kalau memang itu kita tidak yakin," tutup Kiki.