Ada 880 Pahatan Batu Misterius di Gurun Qatar, Pembuatnya Tak Terungkap Hingga Kini
Pahatan batu Al Jassasiya di Qatar adalah salah satu pahatan batu paling menakjubkan di seluruh Timur Tengah.
Ada 880 Pahatan Batu Misterius di Gurun Qatar, Pembuatnya Tak Terungkap Hingga Kini
Ada 880 Pahatan Batu Misterius di Gurun Qatar, Pembuatnya Tak Terungkap Hingga Kini
Pahatan batu Al Jassasiya di Qatar adalah salah satu pahatan batu paling menakjubkan di seluruh Timur Tengah. Ukiran ini merupakan serangkaian petroglif yang pembuatnya serta makna di balik pahatan ini masih menjadi misteri sampai saat ini.
Seni pahat pada batuan itu tersebar di bukit pasir Al Jassasiya di Qatar dan mencakup 880 pahatan. Situs ini menjadi destinasi yang cukup populer bagi wisatawan.
-
Apa yang ditemukan di situs Qurh, Arab Saudi? Komisi Kerajaan AlUla (RCU) Arab Saudi mengumumkan penemuan menakjubkan saat tim arkeologi di situs Qurh di Kegubernuran AlUla menemukan kapak tangan zaman Paleolitik yang diperkirakan berusia lebih dari 200.000 tahun.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Arab Saudi? Sumber: Phys.org Pusat Penelitian Australia untuk Evolusi Manusia (ARCHE) Universitas Griffith, bekerja sama dengan mitra internasional, membuat terobosan baru dari eksplorasi pengaturan bawah tanah, termasuk gua tabung dan lava, yang sebagian besar isinya merupakan reservoir (wadah menyimpan cairan) arkeologi yang belum dimanfaatkan di Arab.
-
Apa yang ditemukan oleh para arkeolog di Gurun Sahara? Arkeolog terkejut menemukan karya seni yang tak terduga dari 16 situs batu baru di Gurun Timur, atau Atbai, sebuah lanskap berpasir dan tandus yang merupakan bagian dari Sahara yang membentang di Sudan timur, menurut sebuah studi yang diterbitkan pada 28 November 2023, di Jurnal Arkeologi Mesir.
-
Apa yang ditemukan oleh arkeolog di dalam gua tersebut? Arkeolog Temukan Makam Berusia 4.000 Tahun di Dalam Gua, Berisi 7.000 Tulang Manusia
-
Apa yang ditemukan arkeolog di bangunan batu kuno Arab Saudi? Arkeolog di Arab Saudi menemukan ribuan tulang hewan dan sisa-sisa manusia berumur 7.000 tahun pada sebuah bangunan batu kuno.
-
Bagaimana para peneliti menentukan asal batu nisan tersebut? Terdapat enam spesies foraminifera yang teridentifikasi. Spesies ini banyak terdapat di tempat yang sekarang disebut Belgia selama Periode Karbon, khususnya selama Zaman Viséan, dan Zaman Mississippi Tengah yang berlangsung sekitar 345 hingga 328 juta tahun lalu.
Foto: Museum Qatar
Pahatan ini pertama kali ditemukan pada tahun 1950-an oleh tim arkeolog Inggris yang bekerja sama dengan warga lokal, seperti dikutip dari Ancient Origins.
Foto: Alizada Studios/Adobe Stock
Sampai saat ini ahli masih mencoba mencari tahu kapan tepatnya ukiran kuno itu dibuat dan mengapa ada di gurun tersebut. Pola yang paling mencolok adalah dua baris paralel dengan tujuh lubang, yang diyakini sebagian orang digunakan untuk memainkan permainan papan populer yang dikenal sebagai mancala. Sumber: Mirror
Teori Asal Usul Pahatan
Ada yang menyebut pahatan ini berawal dari tahun 700 M di Afrika Timur, ketika dua lawan menjatuhkan batu-batu kecil berjumlah ganjil dan genap ke dalam lubang untuk dimainkan. Namun ada juga yang menentang teori ini, dengan alasan beberapa lubang di Al Jassasiya terlalu kecil untuk menampung batu apa pun, sementara yang lain berada di lereng yang tidak praktis untuk permainan. Sumber: Mirror
Sementara beberapa pihak meyakini pola cawan digunakan baik untuk meramal, untuk menyortir dan menyimpan mutiara, atau untuk menghitung waktu dan pasang surut. Foto: Alizada Studios / Adobe Stock
- Kartu Ucapan untuk Guru dan Kata-Katanya, Ungkapan Terima Kasih Unik dan Menarik
- Gagal Bertemu Bupati Sukoharjo, Pria Misterius Tenteng Pedang Cari Gibran dan Megawati
- Hashim Blak-Blakan soal Alasan Prabowo Beli Jet Tempur Bekas dari Qatar
- Niat ke TPQ Buat Mengaji, Lima Bocah Malah Dicabuli Guru dengan Dalih dapat Pahala
Perdagangan Mutiara
Ada juga yang beranggapan pahatan batu tersebut berkaitan dengan perdagangan mutiara. Pada abad ke-10 dan ke-11, Qatar adalah pusat jaringan perdagangan internasional dan terkenal karena mutiaranya. Pahatan-pahatan dalam berbagai bentuk itu digunakan untuk menyimpan atau menyembunyikan mutiara.
Peninggalan Prasejarah
Teori lainnya, pahatan batu ini disebut berusia ribuan tahun lebih tua dari perkiraan sebelumnya. Artinya, ini adalah hasil karya kebudayaan prasejarah.