Dua mahasiswa Indonesia kembali ditahan aparat Turki
Dua perempuan WNI itu ditangkap di Kota Daura, dituduh terkait kudeta militer
Dua mahasiswa Indonesia kembali ditahan di Turki. Dua pelajar perempuan itu ditangkap di Kota Daura, berdasarkan keterangan Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Arrmanatha Nasir.
Pria akrab disapa Tata itu mengatakan KBRI di Ankara sudah berusaha bertemu dengan kedua mahasiswi tersebut. Pemerintah belum bersedia mengungkap identitas lengkap dua WNI itu.
-
Apa yang ditemukan di Kültepe? "Ini pertama kalinya sebuah tulang rahang singa ditemukan di Kültepe." Fikri Kulakoğlu juga menyampaikan, selama penggalian tahun ini, pihaknya menemukan timbunan tulang dua ekor singa, beruang, domba gunung, rusa, babi liar di dalam sebuah selokan.
-
Apa yang diprotes bocah Turki itu? Dengan nada tinggi, bocah itu memprotes alasan penjual toko menjual produk Israel.
-
Di mana penemuan keju kuno di Turki ditemukan? Seorang penggembala menemukan lukisan batu dan bahan dapur yang berasal dari 10.000 SM di dalam sebuah gua yang muncul akibat longsor di Turki.
-
Apa yang ditemukan di tepi Waduk Yamula di Provinsi Kayseri, Turki? Para ahli berhasil menemukan fosil tengkorak lengkap berasal dari 7,5 juta tahun yang lalu di tepi Waduk Yamula di Provinsi Kayseri, Turki Tengah. Tengkorak ini merupakan milik Choerolophodon Pentelic, yang dikenal sebagai leluhur gajah.
-
Siapa yang diprotes bocah Turki itu? Bocil Turki Marah-Marah ke Pemilik Toko karena Jual Produk Israel, Gebrak Meja Minta Hentikan Penjualan Bocah itu kesal karena pemilik toko memberikannya keripik buatan Israel tanpa sepengetahuannya.
-
Apa yang ditemukan di gua Turki yang menunjukan adanya keju? Selain itu, ditemukan juga bahan makanan yang masih alami dilapisi dengan resin, memiliki kemiripan yang mencolok dengan makanan penutup yaitu keju modern.
"Kita sudah dapat info memang ada dua lagi yang ditahan di Kota Daura. KBRI Ankara sudah berusaha bertemu dengan kedua mahasiswi kita ini," kata Tata di Jakarta, Kamis (18/8).
Sampai saat ini, kedua mahasiswa tersebut masih dalam tahap investigasi otoritas keamanan Turki. "KBRI sudah menyampaikan kepada otoritas keamanan Turki dan sudah menyiapkan pengacara untuk memberi bantuan hukum," sambung Tata.
Jubir Kemlu ini menyebutkan pihaknya telah memanggil kuasa usaha untuk menyampaikan keprihatinan terhadap penahanan mahasiswa Indonesia di Turki yang memang kebetulan mendapat beasiswa PASIAD.
"Saat ini mereka diselidiki untuk diketahui sudah sejauh mana mereka terlibat dengan Gerakan Hizmet yang memberikan beasiswa tersebut," serunya.
Handika Lintang Saputra ditangkap di Turki (c) 2016 Merdeka.com/Facebook
Sebelumnya, seorang mahasiswa asal Wonosobo, Jawa Tengah, Handika Lintang Saputra ditangkap oleh aparat keamanan Turki pada 3 Juni lalu atas tuduhan terlibat organisasi teror bersenjata terafiliasi dengan gerakan Fethullah Gulen, perancang kudeta militer 17 Juli.
Pria jago matematika ini, sekarang sedang menunggu jadwal sidangnya.
Baca juga:
Dituding pro-Gulen, mahasiswa Indonesia ditangkap aparat Turki
Jaksa Turki menuntut Fethullah Gulen dipenjara 1.900 tahun
Usai kudeta militer, para diplomat Turki kabur ke luar negeri
Dituding ikut kudeta, 94 wasit dan pejabat sepak bola Turki dipecat
Erdogan: Negara Barat mendukung kudeta gagal
Gulen sebut kudeta gagal di Turki mirip film Hollywood
Fethullah Gulen siap digantung jika terbukti dalangi kudeta Turki
Pemerintah tak mengiyakan desakan Turki tutup sekolah terkait Gulen
9 Sekolah di Indonesia sebut tudingan Kedubes Turki fitnah keji