Ilmuwan Pindai Peti Mati Orang Kaya Romawi Berusia 1700 Tahun, Isinya Mencengangkan
Pemindaian tiga dimensi makam keluarga kaya raya Romawi berhasil mengungkap isi dari kuburan tersebut
Ilmuwan Pindai Peti Mati Orang Kaya Romawi Berusia 1700 Tahun, Isinya Mencengangkan
Ilmuwan Pindai Peti Mati Orang Kaya Romawi Berusia 1700 Tahun, Isinya Mencengangkan
Pemindaian tiga dimensi makam keluarga kaya raya Romawi berhasil mengungkap isi dari kuburan tersebut. Makam ini berusia setidaknya 1.700 tahun dan dibuat menggunakan "cairan gipsum." Gipsum merupakan sebuah mineral dan bahan utama yang terdapat pada semen dan plester. Dulu, bahan ini sering digunakan oleh orang Romawi untuk mengubur mayat.
Orang Romawi biasanya akan melumuri mayat yang telah dimasukkan ke dalam peti menggunakan cairan gipsum. Cairan ini kemudian mengeras dan akan berubah menjadi cangkang pelindung bagi sang mayat. Baru setelah itu sang mayat akan dikuburkan ke dalam liang lahat. Dilansir Live Science, sebagian besar isi dari peti mati orang Romawi ini akan terurai, meninggalkan hanya rongga dari bekas gips mayat.Pemindaian Peti Mati
Universitas York di Inggris yang melaporkan hasil pemindaian dari cangkang mayat ini menyatakan banyak detail yang tersembunyi di antara rongga-rongganya, mulai dari jejak kain kafan, pakaian, hingga pola tenunan.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di saluran pembuangan kuno Romawi? Arkeolog menemukan patung dewa Yunani, Hermes, dengan panjang 2 meter, di Bulgaria tenggara yang berdekatan dengan perbatasan Yunani.
-
Apa yang ditemukan di makam Romawi kuno tersebut? Ilmuwan mengatakan mereka menemukan sisa-sisa sebuah muasoleum Romawi atau makam besar dengan "kondisi terawetkan yang mencengangkan".
-
Di mana makam Romawi kuno ini ditemukan? Arkeolog menemukan makam Romawi langka di dekat Stasiun London Bridge, Inggris.
-
Bagaimana telur Romawi kuno itu diawetkan? Menurut Smithsonian, telur ayam ini diawetkan dalam lubang yang tergenang air selama 1.700 tahun – beberapa di antaranya retak secara tidak sengaja.
-
Apa temuan arkeolog yang penting dalam penggalian pangkalan militer Romawi kuno ini? Dalam penggalian itu arkeolog menemukan bagian Via Pretoria, jalan utama di markas tersebut dan juga podium berbentuk setengah lingkaran serta area jalan berbatu yang menjadi bagian dari bangunan besar untuk umum.
-
Apa yang ditemukan arkeolog di kuil milik Kaisar Romawi Kuno? Di antara temuan-temuan lainnya, para arkeolog menemukan bagian lantai keramik, yang diyakini sebagai bagian dari alun-alun Agora, serta sebuah plakat marmer untuk menghormati kaisar Romawi, dengan seluruh teksnya yang masih utuh.
"Cangkang gipsum dari keluarga Romawi ini cukup berharga. Baik tengkorak maupun peti dari gipsum keluarga ini tidak bertahan setelah abad ke-19 setelah terjadinya ledakan pada bangunan di sekitar kota kuno mayat ini dimakamkan."
Maureen Caroll, Ketua Arkeologi Romawi dari Universitas York.
Caroll menganggap cangkang ini dapat mengungkapkan lebih banyak hal daripada tengkorak biasanya.
Gambar mayat orang Romawi kuno yang dilapisi cairan gipsum. Sumber foto: Heritage360
"Kami sangat beruntung untuk menemukan cangkang ini. Cangkang ini dapat mengungkap lokasi persis dari tubuh mereka dan hubungannya dengan mayat-mayat lain ketika cairan gipsum dilumuri di atas mayat mereka."
Maureen Caroll, Ketua Arkeologi Romawi dari Universitas York
Alasan Pemakaian Gipsum
Masih belum dapat dipastikan mengapa orang Romawi melumuri mayat mereka menggunakan cairan gipsum. Ini dianggap sebagai bagian dari kelas sosial elit.
Para peneliti ini berencana untuk memindai seluruh 16 makan gipsum pada Museum York dengan tujuan untuk menemukan karakteristik dari mayat yang dipindai, mulai dari jenis kelaminnya, umurnya, dan asal muasalnya. Reporter Magang: Qaulan Maruf Indra
- Istana Terpendam Berusia 700 Tahun Ditemukan di Ladang Petani Tuban, Bak Surga Dunia
- Diduga Punya Anak Angkat yang Sudah Berusia 3 Tahun, Intip Potret Kedekatan Kiky Saputri dan Aisya
- Setumpuk Perhiasan Emas Berusia 1800 Tahun Ditemukan Dalam Peti Mati Gadis Romawi, Diyakini Jadi Pelindung di Akhirat
- Siswa SMA Temukan Cermin Anti-Sihir Berusia 1500 Tahun, Begini Cara Kerjanya