ISIS mengklaim dalangi serangan kapak penumpang kereta di Jerman
Pelaku, remaja lelaki 17 tahun asal Afghanistan, ditembak polisi. Dua korban masih kritis
Jaringan militan Negara Islam Irak dan Syam (ISIS) mengklaim serangan kapak penumpang kereta di Kota Weizburg, Jerman kemarin malam dilakuan oleh "prajurit" mereka. Keterangan itu dicuitkan oleh jejaring sosial media propaganda ISIS Amaq, Selasa (19/7). "Dia menjalankan operasi kami untuk membalas setiap negara yang terlibat penyerangan Daulah Islamiyah," tulis Amaq.
Insiden ini menyebabkan empat penumpang luka berat, satu luka ringan, sedangkan pelaku ditembak mati oleh polisi setelah mencoba kabur di stasiun.
-
Bagaimana Jerman memulai pengepungan Warsawa? Jerman melancarkan serangan yang tak beralasan saat fajar tanggal 1 September 1939, dengan kekuatan awal yang terdiri dari lebih dari 2.000 tank yang didukung oleh hampir 900 pembom dan lebih dari 400 pesawat tempur.
-
Apa yang dicuri oleh polisi di Jerman? Mengambil kesempatan dalam kesempitan, seorang polisi di Jerman mencuri 180 kilogram keju dari truk yang terbalik karena kecelakaan.
-
Apa yang ditemukan oleh para ilmuwan Jerman? Para ilmuwan Jerman berhasil menemukan dan mendeskripsikan sebuah spesies sejenis bintang laut berusia 155 juta tahun, jenis Brittle Star atau bintang rapuh yang sedang dalam pertengahan regenerasi pada separuh tubuhnya.
-
Mengapa Jerman menginvasi Polandia? Jerman ingin mendapatkan kembali wilayah yang hilang akibat Perjanjian Versailles setelah Perang Dunia I, seperti Kota Danzig dan Koridor Polandia yang memisahkan Jerman dengan Prusia Timur.
-
Apa penemuan penting yang baru-baru ini terjadi di Jerman? Sebuah jenis dan varietas plesiosaurus telah ditemukan melalui dua kerangka yang terawetkan secara tiga dimensi dan memukau, ditemukan di wilayah Bavaria, Jerman.
-
Bagaimana Jerman menangani ancaman ransomware? Perusahaan-perusahaan di Jerman menghabiskan sekitar USD2.6 miliar atau sekitar Rp 42 miliar untuk memerangi kejahatan dunia maya, dengan 53 persen dibelanjakan untuk keamanan dan sisanya digunakan untuk perangkat keras dan perangkat lunak.
BBC melaporkan dua penumpang yang diserang adalah turis asal Hong Kong. Keduanya kini dalam keadaan kritis.
Pelaku berdasarkan keterangan polisi adalah seorang imigran lelaki asal Afghanistan berusia 17 tahun. Polisi yang menggeledah kamar pelaku menemukan bendera ISIS.
Menteri Negara Bagian Bavaria, Joachim Herrmann, menuding aksi sang pemuda sebagai teror kelompok Islamis. "Sangat besar kemungkinan ini adalah serangan Islamis garis keras," kata juru bicara Herrmann seperti dilansir Channel News Asia.
Kereta itu menempuh rute Truchlingen menuju Wuerzburg. Beberapa saat sebelum tiba di stasiun Wuerzburg, lelaki muda ini mengeluarkan kapak, menyerang penumpang di sekitar tempat duduknya. Dilaporkan 14 orang sempat menjadi incaran si penyerang.
Prasangka rasial maupun Islamofobia sedang meningkat di Jerman. Warga lokal mengalami ketakutan adanya risiko serangan teror seperti dialami di Kota Nice, Prancis pekan lalu.
Jerman menampung lebih dari 1,1 juta pencari suaka dari negara-negara yang dilanda perang di Timur Tengah, terutama Suriah.
Baca juga:
Imigran mengamuk di kereta pakai kapak, ditembak mati polisi Jerman
Murid muslim tolak salaman, guru di Jerman gelar boikot
ISIS klaim bertanggung jawab atas teror di Nice
Teror modal nekat pakai mobil dikhawatirkan jadi tren global
ISIS tembak jatuh jet tempur Suriah
5 Negara target utama ISIS, rutin jadi korban serangan teror