Jambret dipaksa telan 48 pisang agar kalung emas keluar saat BAB
Metode polisi India ini ternyata sering dilakukan pada penjahat yang menelan barang bukti
Kepolisian Mumbai, India, memaksa seorang penjambret memakan 48 pisang demi menemukan barang bukti. Pasalnya, si jambret itu menelan sebuah kalung emas. Dia tidak bisa menghindar dari penyidik setelah pemeriksaan sinar-x membuktikan perhiasan tersebut bersarang dalam perutnya.
Kejadian unik ini terjadi di Ghatkoparm India, di sebuah pasar ikan di pinggir kota. Tersangka bernama Gopi R Ghaware menjambret sebuah kalung emas dari seorang wanita.
-
Apa yang terjadi di bawah permukaan Bumi India? Sebuah studi mengungkapkan bahwa India mulai mengalami perubahan drastis di bawah permukaan Bumi. Para ilmuwan mengklaim bahwa perubahan terjadi secara horizontal dan lempeng tersebut terbelah menjadi lapisan-lapisan terpisah.
-
Di mana lokasi pembangunan Kedubes India yang menjadi objek sengketa? PT Waskita Karya mendapatkan gugatan dari 24 warga terhadap pembangunan Kantor Kedubes India di Jalan Rasuna Said Jakarta Selatan.
-
Apa yang dirayakan pada Hari Bendera Angkatan Bersenjata di India? Hari Bendera India, juga dikenal sebagai Hari Bendera Angkatan Bersenjata, diperingati melalui pengumpulan dana melalui pembagian bendera.
-
Apa yang ditemukan di kuburan massal di India? Selain itu, para ilmuwan menemukan berbagai artefak pemakaman, seperti lebih dari 100 gelang dan 27 manik yang terbuat dari cangkang, vas keramik, mangkuk, piring, periuk, kendi kecil, gelas kimia, pot tanah liat, cangkir air, botol, dan toples.
-
Kapan Nursyah mulai menari ala India? Nursyah sendiri sebelumnya telah sering membagikan video dirinya menari ala India di media sosial.
-
Bagaimana Lempeng India terbelah menjadi dua? Delaminasi berarti bagian lempeng yang lebih tinggi akan menjelaskan ketinggian Tibet yang sangat tinggi, sedangkan bagian yang lebih rendah akan turun menjadi mantel bumi.
Menurut penuturan petugas kepolisian Kailas Tirmare yang bertugas di pos Pant Nagar, sang wanita yang kejambretan langsung berteriak minta tolong. "Sontak warga mengejar pelaku, dan melumpuhkannya hingga babak belur," ujarnya seperti diberitakan laman Hindustan Times, Minggu (10/1).
Pelaku langsung diamankan polisi dan dibawa ke Rumah Sakit Rajawadi. "Pada keesokan harinya, pemeriksaan sinar-x menemukan barang bukti yang berada di perutnya," sambung Kailas.
Pada sore harinya, pemeriksaan ulang sinar-x dilakukan demi memastikan benda tersebut. Bersamaan dengan itu, tim kepolisian menyodorkan 48 pisang yang wajib dihabiskan guna mendorong barang tersebut keluar dari tubuh pelaku secara alami tanpa operasi.
Akhirnya pada Jumat pagi, dengan dikawal empat polisi ke toilet, pelaku buang air dan mengeluarkan barang bukti tersebut. Pelaku dinyatakan bersalah, untuk selanjutnya bersiap menghadapi tuntutan pengadilan.
Diketahui, aksi polisi India menyodorkan pisang agar pelaku pencurian mengeluarkan benda yang mereka telan bukanlah yang kali pertama. Pada April 2015, seorang maling perhiasan dipaksa menelan lima lusin pisang agar barang curian berupa liontin emas seharga 60 ribu Rupee (Rp 12,5 juta) yang berada dalam perut sang pelaku.
Baca juga:
Mumbai segera buka museum di tengah perkampungan kumuh
Roti Bank, cara unik India beri makan 500 duafa setiap harinya
Baku tembak di pangkalan udara India, enam orang tewas
Lima pesawat ini mendarat darurat karena sebab paling konyol sejagat
Lima pemerkosaan massal dalam kendaraan paling biadab sedunia