Selandia Baru Bakal Legalkan UU Eutanasia Setelah Dapat Dukungan Rakyat
Selandia Baru bakal melegalkan eutanasia atau suntik mati, setelah didukung mayoritas rakyat dalam hasil awal referendum, yang diadakan pada pertengahan Oktober setelah melalui perdebatan panjang.
Selandia Baru bakal melegalkan eutanasia atau suntik mati, setelah didukung mayoritas rakyat dalam hasil awal referendum, yang diadakan pada pertengahan Oktober setelah melalui perdebatan panjang.
Eutanasia sendiri merupakan praktik pencabutan nyawa manusia atau hewan melalui cara yang dianggap tidak menimbulkan rasa sakit, biasanya dilakukan dengan cara memberikan suntikan yang mematikan.
-
Apa yang ditemukan di Kota Lama Semarang? Dari ekskavasi itu, tim peneliti tidak hanya menemukan struktur bata yang diduga merupakan bagian dari benteng Kota Lama. Namun juga ditemukan artefak berupa fragmen keramik, botol, kaca, tembikar, serta ekofak berupa gigi, tulang, tanduk hewan, dan fragmen Batubara yang jumlahnya mencapai 9.191 fragmen.
-
Di mana merganser tersebar di Selandia Baru? Merganser tersebar di tiga pulau utama Selandia Baru saat kedatangan orang Polinesia pada abad ke-13, serta Kepulauan Auckland di selatan dan Kepulauan Chatham di timur.
-
Kapan Hari Lebah Sedunia diperingati? Setiap tahun pada tanggal 20 Mei, dunia merayakan Hari Lebah Sedunia, sebuah peringatan yang mengingatkan kita semua tentang makhluk kecil yang memiliki peran besar dalam kelangsungan hidup planet kita.
-
Kapan Hari Sirkus Sedunia diperingati? Hari Sirkus Sedunia yang diperingati setiap tanggal 17 April, adalah sebuah perayaan internasional yang didedikasikan untuk menghormati dan mengapresiasi seni pertunjukan sirkus serta para pemain dan seniman yang terlibat di dalamnya.
-
Di mana Situs Patapan Serang berada? Desa Nagara yang terletak di Kecamatan Kibin, Kabupaten Serang memiliki bukti peninggalan sejarah yang menyerupai tumpukan batu.
-
Di mana Kota Semarang berada? Kota Semarang terletak berbatasan dengan Laut Jawa di bagian utara, Kabupaten Demak di bagian timur, Kabupaten Semarang di bagian selatan, dan Kabupaten Kendal pada bagian barat.
Dikutip dari BBC News, Jumat (30/10) hasil referendum menunjukkan 65,2 persen pemilih mendukung End of Life Choice Act 2019 yang mulai berlaku sebagai undang-undang baru.
Hal ini akan memungkinkan orang yang sakit parah dengan kurang dari enam bulan untuk hidup, mempunyai kesempatan untuk memilih disuntik mati jika disetujui oleh dua dokter.
Referendum yang diadakan bersamaan dengan pemilihan umum awal bulan ini mengikat, dan undang-undang tersebut akan berlaku pada November 2021.
Bagi Matt Vickers, yang menggantikan mendiang istrinya Lecretia Seales, untuk melegalkan eutanasia menyambut baik kabar tersebut, menyebutnya “kemenangan untuk belas kasih dan kebaikan”.
Sehari sebelum hasil tersebut diumumkan, Vickers mengatakan kepada BBC tujuan almarhum istrinya adalah agar orang yang sakit parah “memiliki pilihan”.
Seales, adalah seorang pengacara yang mengajukan gugatan hukum untuk hak mengakhiri hidupnya dengan bantuan medis setelah dia didiagnosis dengan tumor otak. Namun kasusnya tidak berhasil dan dia meninggal karena penyakitnya lima tahun lalu, pada usia 42 tahun.
Setelah kepergian sang istri, Vickers melanjutkan kampanyenya dan pada 2016 bukunya yang berjudul “Lecretia's Choice: A Story of Love, Death and the Law”, diterbitkan.
The End of Life Choice Act disahkan oleh parlemen pada 2019 setelah bertahun-tahun debat parlemen yang memanas dan sejumlah rekor pengajuan publik.
Reporter Magang: Galya Nge
(mdk/pan)