Dari Cabai sampai Cokelat, Ini Deretan Makanan yang Bisa Membantu Mengurangi Lemak di Perut
Untuk mengurangi lemak di perut ternyata bisa dengan mengonsumsi makanan-makanan enak berikut ini lho.
Perut buncit sering kali menjadi masalah yang mengganggu penampilan dan menurunkan rasa percaya diri. Banyak orang merasa minder saat mengenakan pakaian yang pas di badan. Untuk mengatasi perut buncit, Anda memerlukan kombinasi antara diet defisit kalori dan rutinitas latihan fisik. Salah satu cara mendukung program ini adalah dengan memilih makanan yang tepat. Berikut adalah daftar makanan yang dapat membantu mengecilkan perut.
1. Pisang
Pisang adalah buah yang kaya serat larut, yang membantu memperlambat pencernaan dan memberikan rasa kenyang lebih lama. Kandungan kalium dalam pisang juga membantu mengurangi retensi air dan kembung dengan menyeimbangkan kadar natrium dalam tubuh.
-
Bagaimana cara mendapatkan lemak sehat? Namun, penting untuk memilih lemak yang sehat seperti lemak tak jenuh tunggal dan lemak tak jenuh ganda yang ditemukan dalam alpukat, kacang-kacangan, biji-bijian, ikan berlemak, dan minyak zaitun.
-
Apa definisi dari lemak sehat? Lemak sehat atau lemak tak jenuh adalah jenis lemak yang mengandung satu atau lebih ikatan rangkap dua atau rangkap tiga di antara molekul-molekulnya.
-
Bagaimana cara memasak makanan sehat tapi tetap lezat? Gunakan bahan-bahan segar dan berkualitas tinggi untuk menghasilkan hidangan yang lezat.
-
Apa yang dimaksud dengan makan sehat? Menurut Davis pada dasarnya, makan sehat adalah mengisi tubuh dengan makanan bergizi dan utuh.
-
Bagaimana cara mengolah makanan bersantan agar lebih sehat? Dr. Fitri menyarankan agar saat memasak, para ibu memperhitungkan porsi makanan sesuai dengan kebutuhan keluarga sehingga bisa habis dalam satu kali makan.
-
Bagaimana lemak sehat bekerja untuk membantu tubuh? Mekanisme mengenai bagaimana lemak sehat memengaruhi lipid belum sepenuhnya diketahui, tetapi penelitian telah menunjukkan bahwa lemak sehat memang dapat menurunkan kolesterol jahat dan meningkatkan kolesterol baik di dalam tubuh.
Sebagai camilan rendah kalori, pisang cocok dimasukkan dalam menu diet harian Anda tanpa khawatir menambah banyak kalori.
2. Pepaya
Pepaya mengandung enzim papain, yang berfungsi memecah protein dan memperlancar pencernaan. Dengan pencernaan yang baik, gas dan kembung yang menyebabkan perut buncit dapat diminimalkan.
Selain itu, pepaya rendah kalori, sehingga Anda bisa mengonsumsinya dalam jumlah cukup banyak tanpa khawatir akan asupan kalori berlebihan.
3. Alpukat
Alpukat adalah buah dengan kandungan serat tinggi, rendah karbohidrat, dan lemak tak jenuh tunggal yang sehat. Lemak sehat ini membantu memberikan rasa kenyang lebih lama, sehingga Anda dapat mengurangi keinginan untuk makan berlebihan.
Dikutip dari Select Health, "Serat dalam alpukat juga penting untuk pencernaan yang sehat. Serat membantu memperlancar pencernaan, mencegah sembelit, dan mengurangi kembung." Alpukat dapat dijadikan menu sarapan, camilan, atau tambahan pada salad untuk menjaga pola makan tetap sehat.
4. Mentimun
Mentimun memiliki kandungan air yang sangat tinggi, sekitar 95%, sehingga membantu menjaga tubuh tetap terhidrasi. Hidrasi yang baik penting untuk pencernaan sehat dan mengurangi retensi air yang sering menyebabkan perut terlihat buncit.
Buah ini juga rendah kalori, kaya serat, dan mengandung banyak vitamin serta mineral. Anda bisa menambahkan mentimun pada menu makan siang atau malam untuk mendukung diet harian Anda.
5. Cabai
Cabai mengandung capsaicin, senyawa aktif yang memiliki efek termogenik. "Capsaicin dapat meningkatkan oksidasi lemak, sehingga tubuh dapat membakar lemak lebih efisien," seperti yang disebutkan dalam jurnal Bioscience Reports.
Efek termogenik ini membantu meningkatkan metabolisme tubuh dan membakar lebih banyak kalori, yang berkontribusi pada penurunan berat badan, termasuk pengurangan lemak perut. Tambahkan cabai atau sambal ke dalam menu makanan Anda untuk manfaat tambahan ini, tetapi pastikan konsumsinya tetap dalam jumlah yang wajar.
6. Kacang-kacangan
Kacang-kacangan, seperti almond, kedelai, dan kacang hijau, merupakan sumber protein yang dapat meningkatkan metabolisme. Protein ini juga memberikan rasa kenyang lebih lama sehingga Anda terhindar dari keinginan makan berlebihan.
Selain itu, kacang-kacangan mengandung lemak sehat yang bermanfaat untuk mengontrol nafsu makan dan mengurangi konsumsi makanan tidak sehat. Pastikan untuk mengonsumsi kacang-kacangan tanpa tambahan garam atau gula untuk hasil terbaik.
7. Yoghurt
Yoghurt dikenal sebagai makanan yang kaya akan protein, yang dapat membantu mengurangi nafsu makan berlebih dan asupan kalori total. "Protein membantu mengurangi nafsu makan berlebih dan mengurangi asupan kalori total, yang nantinya bisa berkontribusi pada penurunan lemak perut," ujar para ahli. Yoghurt rendah lemak juga merupakan makanan rendah kalori, sehingga sangat mendukung defisit kalori harian.
Selain itu, probiotik dalam yoghurt bermanfaat untuk kesehatan pencernaan dengan mencegah perut kembung akibat gas. Dengan pencernaan yang sehat, perut tidak terlihat buncit. Pilih yoghurt tanpa tambahan gula untuk manfaat maksimal.
8. Dark Chocolate
Dark chocolate adalah camilan yang lebih sehat dibandingkan cokelat biasa karena kandungan gula yang lebih rendah dan serat yang lebih tinggi. Cokelat ini dapat membantu mengganjal rasa lapar sekaligus meningkatkan metabolisme tubuh.
Dengan metabolisme yang meningkat, tubuh mampu membakar kalori lebih efisien, yang dapat membantu proses penurunan berat badan dan pengurangan lemak perut. Pilih dark chocolate dengan kadar kakao tinggi untuk manfaat maksimal.
Mengurangi lemak di perut memerlukan usaha yang konsisten melalui diet defisit kalori dan olahraga. Pilihan makanan seperti yoghurt, alpukat, mentimun, kacang-kacangan, pisang, pepaya, cabai, dan dark chocolate dapat menjadi pendukung dalam perjalanan ini. Namun, ingatlah untuk tetap mengonsumsinya dalam jumlah wajar dan mengombinasikannya dengan pola hidup sehat. Dengan komitmen yang kuat, perut rata dan kencang bukan lagi sekadar impian.