Kreatif, Ibu Rumah Tangga di Tangerang Ini Sulap Kulit Jagung Jadi Wayang, Sukses Kurangi Sampah dan Tambah Penghasilan
Ia pun pernah mengantongi omzet hingga Rp1 juta dari wayang kulit jagung ini
Ia pun pernah mengantongi omzet hingga Rp1 juta dari wayang kulit jagung ini
Kreatif, Ibu Rumah Tangga di Tangerang Ini Sulap Kulit Jagung Jadi Wayang, Sukses Kurangi Sampah dan Tambah Penghasilan
Ibu rumah tangga di Tangerang berbagi inspirasi dengan menyulap sampah kulit jagung menjadi wayang. Bentuknya unik, dengan peluang ekonomi yang ditangkap baik.
Dialah Esih Sukaesih, warga Kecamatan Cibodas yang mampu berdaya dengan mengendalikan perputaran sampah jagung dan menghasilkan pendapatan alternatif dari kerajinan wayang kulit mini.
-
Di mana Gan Kam menampilkan Wayang Orang Panggung? Dalam jurnalnya, Dhanang menulis bahwa pertunjukan wayang orang panggung kemasan Gan Kam diselenggarakan di sebuah bangunan besar yang mampu menampung 200 penonton. Bangunan itu diperkirakan merupakan bekas tempat membatik milik Gan Kam yang berada di sebelah selatan Pasar Singosaren.
-
Di mana TPS dengan tema wayang di Bandung? Keunikan pertama perayaan hari pemilihan umum terjadi di TPS 005, RW 02, Kelurahan Garuda. Di sana, TPS-nya didesain unik yakni bertemakan wayang.
-
Di mana pertunjukan wayang kulit di Banyuwangi digelar? Setiap malam ditampilkan pertunjukan wayang yang digelar di Lapangan RTH Karetan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.
-
Kapan Festival Wayang Kulit Banyuwangi diselenggarakan? Selama 3 hari (6 – 8 November), setiap malam ditampilkan pertunjukan wayang yang digelar di Lapangan RTH Karetan, Kecamatan Purwoharjo, Banyuwangi.
-
Apa yang dirayakan di Banyuwangi melalui Festival Wayang Kulit? Memperingati Hari Wayang Nasional yang jatuh setiap 7 November, Banyuwangi Festival menggelar Festival Wayang Kulit 2023.
-
Bagaimana cara dalang menampilkan Wayang Catur? Diketahui, dalang hanya menuturkan kisah dari para tokoh pewayangan, melalui penuturan lisan. Jika diamati sepintas, pertunjukan wayang ini mirip pembacaan cerita tunggal (monolog), dengan latar belakang cerita pewayangan.
Menurut Esih, wayang buatannya punya corak menarik sehingga cocok dijadikan souvenir maupun hiasan dinding.
"Awalnya saya juga membuat kerajinan bros, lalu dapat usul untuk membuat sesuatu yang baru. Akhirnya terpikir untuk membuat kreasi wayang ini,” terangnya, mengutip tangerangkota.go.id, Minggu (28/4).
Bermula dari Kepedulian Mengurangi Limbah Sisa Makanan
Diceritakan Esih, kerajinan wayang daun jagung ini bermula dari keinginannya untuk mengurangi sisa limbah makanan.
Saat itu, kulit jagung jadi sisa limbah yang cukup banyak dan bisa dikreasikan dengan berbagai model salah satunya wayang.
Esih pun kemudian membuatnya dengan bran SHM wayang kulit jagung.
“Nama Wayang ini adalah SHM, ini punya arti Sukaesih Harus Mandiri, karena saya membuat wayang kulit jagung ini seluruhnya seorang diri," terangnya
Prosesnya Terbilang Mudah
Cara membuatnya bisa dilakukan sendiri di rumah. Esih memulainya dengan mengumpulkan kulit jagung di lingkungan sekitarnya, lalu dijemur hingga mengering. Penjemuran harus dilakukan seharian penuh agar maksimal.
Kemudian, kulit jagung diberi warna dan dihias dengan kain perca seukuran 15 cm sesuai model dan ukuran. Kemudian, Esih menggambungkan bahan tersebut memakai perekat hingga membentuk model wayang kulit.
“Wayang SHM ini bisa untuk souvenir pernikahan atau untuk anak-anak juga karena ada yang ditaruh untuk aksesoris pensil," ucap Esih.
Memunculkan Peluang Ekonomi
Secara detail, kulit jagung dililitkan di batang bambu seukuran 10 sampai 15 CM.
Kemudian, kulit jagung lain dibuat lima bagian untuk bagian kepala dan wajah.
- Usus Goreng Krispi Tanpa Tepung Sebagai Ide Jualan Menarik di Rumah
- Hanya Jual Kangkung dan Bayam, Pria Ini Raup Omzet Rp30 Juta Perbulan Bikin Geleng-geleng Kepala
- Awalnya Iseng, Ibu Rumah Tangga di Serang Sukses Jualan Aksesori sampai Beromzet Ratusan Juta Rupiah
- Pantang Nyerah Walau Pernah Rugi, Ini Cerita Ibu Rumah Tangga di Bogor Usaha Kue Sederhana Omzetnya Capai Rp 40 Juta
Kemudian, seluruh kulit jagung yang sudah dikepang bisa dijadikan satu di batang bambu kecil. Atau di pulpen maupun pensil sebagai hiasan.
“Hasilnya unik, dan ini bisa dipasarkan serta dicoba di rumah pembuatannya,” kata Esih mengutip Youtube Cibodas TV.
Esih mengaku pernah mendapat orderan wayang kulit jagung hingga 200 unit, dengan harganya masing-masing berkisar Rp5 ribu sampai Rp10 ribu. Dari sana, omzetnya bisa mencapai Rp1 juta bahkan lebih.
Esih menjual wayang hasil kerajinan tangannya secara offline maupun online di media sosial Instagram.
“Alhamdulillah, kalau pesanan terbanyak itu pernah sampai 200 item wayang kulit jagung,” tambahnya.
Esih mengemas produk wayangnya ke dalam plastik mika, sehingga sesuai standar pengemasan produk aksesoris.