Mengenal Tradisi Adang yang Sakral, Ritual Memasak Warga Serang Sambut Hari Besar Keagamaan
Kabupaten Serang memiliki kearifan lokal yang hampir punah bernama Adang.
Tradisi ini mulai langka di Serang
Mengenal Tradisi Adang yang Sakral, Ritual Memasak Warga Serang Sambut Hari Besar Keagamaan
Kabupaten Serang memiliki kearifan lokal yang hampir punah bernama Adang. Tradisi ini diartikan sebagai memasak bersama yang terkadang diiringi ritus-ritus untuk nenek moyang.
Biasanya adang diadakan untuk membantu warga yang tengah melakukan hajatan. Mereka akan datang secara sukarela tanpa diminta dan murni untuk membantu menyukseskan acara yang diselenggarakan.
-
Apa tradisi pernikahan khas Cina Benteng di Tangerang yang ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda? Baru-baru ini tradisi pernikahan Cio Tao khas Cina Benteng, Kota Tangerang, ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBTB) oleh Kemdikbudristek.
-
Kenapa Mie Belitung ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda? Tujuannya adalah untuk melestarikan kuliner yang khas ini agar tidak punah. Selain itu, di masa yang akan datang, Mie Belitung masih bisa disantap oleh generasi selanjutnya.
-
Mengapa tradisi Seblang di Banyuwangi dirayakan? Seblang merupakan salah satu tradisi adat masyarakat Osing dalam mengejawantahkan rasa syukurnya.
-
Kapan Canang Kayu ditetapkan sebagai Warisan Budaya Tak Benda? Pada 2016, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia telah menetapkan canang kayu sebagai Warisan Budaya Takbenda dari Aceh, menyusul tradisi mak meugang, seni tutur nandong dari Simeulue, tari guel dari Bener Meriah, tari likok plo dari Aceh Besar, dan kesenian Aceh lainnya.
-
Apa tradisi yang masih dijalankan oleh warga Kampung Adat Lebak Bitung? Warga di Kampung Lebak Bitung di Desa Sirnaresmi, Kecamatan Cisolok, Sukabumi, masih menjaga adat dan tradisi para pendahulunya di masa lampau.
-
Mengapa tradisi Panjang Mulud di Banten sangat meriah? Kemudian, alasan mengapa tradisi ini selalu digelar meriah karena masyarakat Banten menganggapnya sebagai hari raya ketiga setelah Idulfitri dan Iduladha.
Ada banyak sisi menarik yang belum banyak diketahui tentang tradisi adang ini. Yuk kenalan dengan tradisi Adang khas Kabupaten Serang, Banten yang langka.
Gambar: Youtube Co2 Palabuhanratu
Diadakan Secara Gotong Royong oleh Kaum Perempuan
Mengutip Youtube Komunitas Kembali Indonesia, Adang sudah turun temurun menjadi kearifan lokal masyarakat di Kabupaten Serang. Keberadaannya dahulu sangat membantu warga yang tengah memiliki hajat.
Ini karena warga yang sedang hajatan umumnya akan memasak makanan dalam jumlah besar, dan membutuhkan tenaga memasak yang banyak.
Nantinya secara sukarela mereka akan berbagi tugas, mulai dari menanak nasi, membuat minuman, mengolah bumbu dan memasak lauk.
Diiringi Ritus
Sisi menarik dari Adang adalah terdapatnya sisipan kearfian lokal.
Selain doa-doa agar makanan yang dihidangkan berkah, di sela-sela prosesi memasak warga juga memuji Nyi Pohaci sebagai lambang kesuburuan dan keberlimpahan hasil alam.
Biasanya puji-pujian ini diadakan saat mencuci beras dan menanak nasi, karena beras dianggap sakral oleh orang Sunda dan menjadi hal yang identik dengan sosok Nyi Pohaci tersebut.
- Dianggap Sakral, Yuk Kenalan dengan Kesenian Dodod yang Masih Eksis di Pandeglang
- Mengenal Maapam, Tradisi Memasak Apam Khas Pasaman Barat Sambut Bulan Ramadan
- Mengenal Tradisi Ngarot Ala Desa Karedok Sumedang, Pameran Hasil Pertanian yang Sarat Makna
- Mengenal Babangkongan, Tradisi Memanggil Hujan Ala Masyarakat Majalengka yang Terinspirasi dari Katak
Keunikan Adang menjadikannya sebagai kearifan lokal Serang yang harus terus dilestarikan agar keberadaannya diketahui anak cucu.
Simbolkan Gotong Royong Masyarakat
Sebagai sebuah kearifan lokal, Adang juga turut andil mengimplementasikan nilai-nilai yang terdapat pada Pancasila.
Nilai Pancasila di Adang terdapat pada Persatuan Indonesia, di mana warga sekitar pemilik hajat datang secara sukarela tanpa diminta untuk menyukseskan prosesi hajatan.
Adang akan menciptakan kerukuran, karena warga satu kampung akan berkumpul dan berinteraksi untuk saling bekerja sama. Lalu mereka juga memiliki tujuan yang sama, yakni membahagiakan pemilik hajat agar acaranya sukses.
Selain di acara hajatan berupa pernikahan dan khitanan, Adang juga kerap hadir dalam berbagai acara kebudayaan desa dan perayaan hari besar agama Islam di Kabupaten Serang, Banten.
Diharapkan Bisa Jadi Warisan Budaya Tak Benda khas Serang
Untuk saat ini berbagai elemen masyarakat di Kabupaten Serang tengah mengupayakan Adang agar menjadi salah satu warisan budaya tak benda (WBTB) asli Kabupaten Serang, Banten.
Selain unik karena dilangsungkan saat hajatan, Adang mengandung nilai sosial yakni persatuan Indonesia. Adang juga berupaya melestarikan kearifan lokal nenek moyang di Kabupaten Serang.
Dengan adanya upaya ini diharapkan tradisi Adang bisa terus lestari dan tidak punah ditelan zaman.