Penyebab Hidrosefalus, Kondisi Penumpukan Cairan di Otak, Ketahui Gejalanya
Hidrosefalus adalah kondisi di mana terjadi akumulasi abnormal cairan serebrospinal (CSF) di dalam rongga di otak yang disebut ventrikel. Cairan serebrospinal sendiri diproduksi di ventrikel dan di pleksus koroid.
Hidrosefalus berasal dari kata Yunani, yaitu hydro yang berarti air, dan cephalus, yang berarti kepala. Hidrosefalus adalah kondisi di mana terjadi akumulasi abnormal cairan serebrospinal (CSF) di dalam rongga di otak yang disebut ventrikel. Cairan serebrospinal sendiri diproduksi di ventrikel dan di pleksus koroid.
Cairan tersebut beredar melalui sistem ventrikel di otak dan diserap ke dalam aliran darah. Cairan ini berada dalam sirkulasi yang konstan dan memiliki banyak fungsi, termasuk untuk mengelilingi otak dan sumsum tulang belakang, serta bertindak sebagai bantalan pelindung untuk mencegah cedera.
-
Bagaimana Jaka Sembung melawan Ki Hitam? Akhirnya Jaka Sembung teringat pesan gurunya, Ki Sapu Angin yang menyebut jika ilmu rawa rontek bisa rontok saat pemiliknya tewas dan tidak menyentuh tanah. Di film itu, Jaka Sembung kemudian menebaskan parang ke tubuh Ki Hitam hingga terpisah, dan menusuknya agar tidak terjatuh ke tanah.
-
Kenapa Jaka merantau? Dengan penuh tekad, Jaka pun memutuskan untuk merantau ke negeri orang untuk mencari nafkah dan mewujudkan semua impian mereka berdua.
-
Kenapa tembok yang berjamur membahayakan kesehatan penghuni? Tembok yang rembes dan berjamur tidak hanya mengganggu estetika rumah, tetapi juga dapat membahayakan kesehatan penghuni. Jamur pada tembok dapat memicu alergi dan penyakit pernapasan.
-
Kenapa Padi Salibu dilirik Pemprov Jabar? Padi dengan teknologi salibu saat ini tengah dilirik Pemprov Jabar sebagai upaya menjaga ketahanan pangan.
-
Kenapa kesehatan lidah penting? Seiring dengan fungsinya yang kompleks, kesehatan lidah dapat mencerminkan kondisi keseluruhan dari kesehatan seseorang. Perubahan warna, tekstur, atau adanya gejala seperti luka, bintik, atau pembengkakan pada lidah bisa menjadi tanda awal masalah kesehatan yang lebih serius.
-
Kapan kemarahan bisa berbahaya bagi kesehatan? Namun, ketika kemarahan menjadi kebiasaan yang tidak terkendali, dampaknya bisa berbahaya bagi kesehatan kita.
Cairan ini mengandung nutrisi dan protein yang diperlukan untuk nutrisi dan fungsi normal otak, serta membawa produk limbah dari jaringan sekitarnya. Hidrosefalus akan terjadi ketika ada ketidakseimbangan antara jumlah CSF yang dihasilkan dengan kecepatan penyerapannya. Saat CSF menumpuk, hal tersebut menyebabkan ventrikel membesar dan tekanan di dalam kepala meningkat.
Kondisi hidrosefalus dapat mempengaruhi setiap orang, mulai dari bayi dan anak-anak hingga orang dewasa yang muda, setengah baya, dan lebih tua. Melansir dari hydroassoc.org, akan kami sampaikan penyebab hidrosefalus, gejala, dan juga bagaimana cara pengobatannya.
Penyebab Hidrosefalus
Hidrosefalus bukan sebuah penyakit, melainkan suatu kondisi. Kondisi ini dapat berkembang karena beberapa alasan, yang terkadang juga sebagai bagian dari suatu kondisi lain.
- Hidrosefalus kongenital berarti kondisi yang ada sejak saat Anda lahir. Penyebab hidrosefalus ini karena adanya interaksi kompleks dari faktor genetik dan lingkungan selama perkembangan janin. Hidrosefalus kongenital saat ini sudah dapat didiagnosis sebelum lahir melalui USG rutin.
- Hidrosefalus acquired adalah kondisi yang berkembang setelah lahir sebagai akibat dari kondisi neurologis. Penyebab hidrosefalus ini bisa berasal dari trauma pada kepala, tumor otak, kista, pendarahan intraventrikular atau infeksi sistem saraf pusat.
- Hidrosefalus tekanan normal terjadi pada orang dewasa yang lebih tua ketika ventrikel otak membesar, tetapi ada sedikit atau tidak ada peningkatan tekanan di dalam ventrikel. Terkadang penyebab hidrosefalus ini dapat diketahui, meskipun sering idiopatik, yang berarti penyebab hidrosefalus ini tidak diketahui.
Istilah lain yang mungkin Anda dengar dari dokter untuk menggambarkan hidrosefalus adalah "komunikasi" dan "tidak berkomunikasi". Jika cairan serebrospinal (CSF) mengalir bebas ke seluruh sistem ventrikel otak dan ruang subarachnoid, ini disebut hidrosefalus yang berkomunikasi. Jika ada penyumbatan fisik seperti tumor di suatu tempat di sistem itu, itu disebut hidrosefalus tidak berkomunikasi.
Gejala Hidrosefalus
Setelah mengetahui penyebab hidrosefalus, kita juga perlu mengenal gejala hidrosefalus. Gejala hidrosefalus yang tidak diobati dapat bervariasi. Selama kehamilan, USG rutin dapat mendeteksi pembesaran ventrikel atau ruang di dalam otak bayi.
Pada bayi, tanda hidrosefalus yang paling jelas adalah ketika terjadi pembesaran pada kepala bayi yang tidak normal. Pada anak-anak gejala kondisi ini cenderung berhubungan dengan tekanan tinggi dan seperti mual, muntah, sakit kepala dan masalah penglihatan.
Pada orang dewasa yang lebih muda dan paruh baya gejala yang paling sering terlihat adalah pusing dan masalah penglihatan. Pada orang dewasa yang lebih tua dengan hidrosefalus tekanan normal (NPH), gejalanya lebih cenderung berupa kehilangan fungsi di tiga area utama: berjalan, berpikir, dan kontrol kandung kemih.
Gejala pada bayi dan anak-anak:
• Pembesaran kepala yang tidak normal
• Fontanel yang tegang dan menonjol
• Vena kulit kepala yang menonjol
• Tulang tengkorak mungkin terasa terpisah
• Muntah, mengantuk, mudah tersinggung
• Sakit kepala, mual, muntah, penglihatan
• Deviasi mata ke bawah
Gejala pada orang dewasa yang lebih muda dan paruh baya:
• Sakit kepala kronis
• Kesulitan berjalan / gangguan gaya berjalan
• Keluhan kognitif
• Urgensi atau inkontinensia urin
Gejala pada orang dewasa yang lebih tua (NPH):
• Kesulitan berjalan / gangguan gaya berjalan
• Tantangan kognitif / demensia ringan
• Urgensi atau inkontinensia urin
Pengobatan
Saat ini tidak ada cara yang diketahui untuk dapat mencegah atau menyembuhkan hidrosefalus. Satu-satunya pilihan pengobatan saat ini membutuhkan operasi otak. Dengan deteksi dini dan intervensi hidrosefalus yang tepat, diharapkan bisa memberikan pilihan penanganan yang lebih tepat.
Kemajuan dalam teknologi serta protokol diagnostik dan pengobatan membantu lebih banyak orang dengan kondisi hidrosefalus untuk menjalani kehidupan yang lebih baik dan aktif.
Ada tiga bentuk pengobatan yang saat ini digunakan untuk menangani kondisi hidrosefalus, yaitu:
Sistem Shunt
Perawatan ini adalah yang paling umum untuk kondisi hidrosefalus, dan menjadi prosedur yang paling umum untuk dilakukan oleh ahli bedah saraf anak di Amerika Serikat. Cara ini adalah implantasi bedah dari alat yang disebut shunt.
Shunt adalah tabung fleksibel yang ditempatkan ke dalam sistem ventrikel otak untuk mengalihkan aliran CSF ke wilayah lain di tubuh, di mana rongga perut sering menjadi tujuan karena dapat diserap. Katup di dalam shunt mempertahankan CSF pada tekanan normal di dalam ventrikel.
Ventrikulostomi Ketiga Endoskopi (ETV) dan Ventrikulostomi Ketiga Endoskopi dengan Kauterisasi Pleksus Koroid (ETV / CPC)
Pilihan pengobatan kedua untuk hidrosefalus adalah prosedur pembedahan yang disebut ventrikulostomi ketiga endoskopi (ETV). Prosedur ETV yang sama dengan tambahan kauterisasi pleksus koroid ini tersedia untuk bayi. Dalam prosedur ETV, endoskopi digunakan untuk menusuk selaput di lantai ventrikel ketiga untuk membuat jalur aliran CSF di dalam rongga otak. Pendekatan ini merupakan alternatif penting untuk shunting untuk hidrosefalus obstruktif dan mungkin berguna dalam kasus lain juga.
Pilihan pengobatan ketiga melibatkan penambahan kauterisasi pleksus koroid dengan ventrikulostomi ketiga endoskopi pada bayi. Ahli bedah saraf menggunakan alat untuk membakar jaringan dari pleksus koroid. Pleksus koroid adalah jaringan pembuluh di ventrikel otak tempat cairan serebrospinal diproduksi.
Tingkat keberhasilan ETV atau ETV / CPC bergantung pada bebrapa faktor seperti usia, penyebab hidrosefalus, dan apakah terdapat jaringan parut di ruang cairan di bawah lantai ventrikel ketiga. Untuk beberapa pasien, peluang keberhasilan ETV bisa mencapai 90%.
Namun, untuk yang lain, ETV, dengan tambahan BPK untuk bayi, mungkin tidak disarankan karena peluang keberhasilannya cukup rendah. Ahli bedah saraf harus dapat memberikan perkiraan yang dapat diandalkan terkait kemungkinan keberhasilan dalam situasi khusus Anda sebelum operasi. Orang tua dan pasien harus memahami bahwa ETV bukanlah obat permanen untuk hidrosefalus.