Warga Rawajati Berbondong-bondong Bersihkan Lumpur usai Tiga Hari Dilanda Banjir
Salah satu warga, Deri (30) mengaku, sudah tiga hari membersihkan indekos milik majikannya. Indekos tersebut sebelumnya terkena banjir hingga setinggi 2,5 meter.
Lima hari setelah dilanda banjir, warga Rawajati, Kalibata, Jakarta Selatan, masih membersihkan rumahnya dari sampah dan lumpur dampak dari banjir. Hal itu dilakukan sudah sejak dua hari setelah terkena banjir kirimin dari Katulampa, Bogor, Jawa Barat.
Salah satu warga, Deri (30) mengaku, sudah tiga hari membersihkan indekos milik majikannya. Indekos tersebut sebelumnya terkena banjir hingga setinggi 2,5 meter.
-
Di mana banjir terjadi di Jakarta? Data itu dihimpun hingga Jumat 15 Maret 2024 pada pukul 04:00 WIB. "Kenaikan status Bendung Katulampa dan Pos Pantau Depok menjadi Siaga 3 (Waspada) dari sore hingga malam hari serta menyebabkan genangan di wilayah DKI Jakarta," kata Kepala Pelaksana BPBD DKI Jakarta, Isnawa Adji dalam keterangan tertulis, Jumat (15/3).
-
Siapa yang menangani banjir di Jakarta? Dia menjelaskan, BPBD DKI Jakarta mengerahkan personel untuk memonitor kondisi genangan di setiap wilayah dan mengkoordinasikan unsur Dinas SDA, Dinas Bina Marga, Dinas Gulkarmat untuk melakukan penyedotan genangan dan memastikan tali-tali air berfungsi dengan baik bersama dengan para lurah dan camat setempat. "Genangan ditargetkan untuk surut dalam waktu cepat," ujar dia.
-
Kapan banjir pertama kali terjadi di Jakarta? Pada masa VOC sendiri telah dilakukan berbagai cara untuk menanggulangi banjir di Batavia (kini Jakarta). Gubernur Jenderal silih berganti mencoba berbagai upaya.
-
Di mana banjir Jakarta pada tahun 1960 terjadi? Mengutip dari buku Sejarah Kota Jakarta 1950-1980 karya Edi Setyawati dkk mengatakan, pada awal tahun 1960 terjadi banjir di Jakarta, setelah mengalami musim hujan yang hebat sehingga 7 kelurahan sangat menderita, terutama daerah Grogol dan sekitarnya.
-
Di mana banjir di Cirebon timur terjadi? Banjir di wilayah Cirebon timur ini kemudian viral di media sosial pada Rabu (6/3). Dalam video yang beredar terlihat sejumlah karyawan kesulitan mengevakuasi kendaraan roda dua miliknya yang terparkir di area pabrik.
-
Di mana banjir di Bandung terjadi pada Kamis (11/1) lalu? Banjir disebabkan hujan deras yang mengguyur Bandung pada Kamis (11/1) lalu. Hujan lebat yang melanda Bandung sepanjang Kamis (11/1) lalu menyebabkan bencana banjir hingga vira di media sosial.
"Kena banjir itu pas dari Kamis malam, nah kita sudah mulai bersihin rumah ini dari hari Sabtu sore," kata Deri kepada merdeka.com sambil membersihikan tembok dari lumpur, Jakarta, Selasa (30/4).
Ia pun menyebut, ketinggian lumpur tersebut mencapai 50 sentimeter. Sebab, letak indekos tersebut dekat dengan bibir kali Ciliwung.
"Ini lumpur tingginya 50 sentimeter, yang di dalam rumah lebih tinggi lagi lumpurnya ini," ujar dia.
Untuk membersihkan lumpur-lumpur tersebut, warga dibantu oleh Pemadam Kebakaran dan Petugas Suku Dinas Tata Air, Kecamatan Pancoran, Jakarta Selatan.
Andi salah seorang Petugas Damkar ini mengaku, sudah mulai membersihkan lumpur akibat dampak banjir di pemukiman warga Rawajati, Jakarta Selatan, sejak Minggu (28/4) lalu.
"Kita sudah dari tiga hari lalu ini bersihin lumpur pakai alat atau mesin portable air. Ini kita ambil airnya dari kali buat bersihin lumpurnya," ujar Andi.
Ia bersama dengan lima orang personel lainnya mulai membersihkan lumpur kali di rumah warga dari pukul 08.00-16.00 WIB. Untuk membersihkan lumpur tersebut juga dibantu oleh warga sekitar.
"Kita bersihin lumpur dari pagi sampe sore, ini juga permintaan dari RW setempat buat bantu buang lumpurnya," ucapnya.
Baca juga:
Tekan Banjir Jakarta, Pemerintah Kebut Bendungan Ciawi dan Sukamahi Selesai 2020
Rumah-rumah yang Rusak Pasca Banjir Melanda Kramatjati
Komentar Menteri PUPR Soal Banjir Jakarta
Anies Puji Imbauan Ahok agar Warga DKI Bantu Korban Banjir
Banjir Surut, Warga Rawajati Mulai Bersihkan Lumpur.
Perjuangan Anak Selamatkan Ibu yang Tenggelam Akibat Banjir di Bidara Cina
Anies Soal Banjir Jakarta: Jumlah Pengungsi Lebih Kecil Dibandingkan Tahun 2015