13 Siswa SD di Malang diduga keracunan minuman kemasan
Saat istirahat, anak-anak jajan makanan dan minuman dari para pedagang di depan kelas dalam lingkungan sekolahan. Setelah kembali masuk ke kelas, 13 orang anak mulai merasa mual dan pusing. Pihak sekolah langsung membawa mereka ke Puskesmas Turen guna mendapat perawatan.
Sebanyak 13 anak siswa Sekolah Dasar (SD) di Kabupaten Malang, Jawa Timur diduga mengalami keracunan usai menikmati minuman kemasan gelas aneka rasa. Siswa Kelas 4 SD Islam Riyadlul Muthadiin Desa Kedok, Kecamatan Turen, diduga mengalami keracunan usai jajan saat istirahat sekitar pukul 10.00-11.00 WIB.
Kasubag Humas Polres Malang, AKP Farid Fathoni mengatakan, saat istirahat itu anak-anak jajan makanan dan minuman dari para pedagang di depan kelas dalam lingkungan sekolahan.
-
Di mana Jaran Kepang di Malang biasanya dipertontonkan? Daerah seperti Kecamatan Tumpang, yang berjarak sekitar 20 kilometer dari pusat Kota Malang, dikenal punya banyak kelompok Jaran Kepang.
-
Mengapa busana pengantin Malang Keprabon dan Malang Keputren menjadi ciri khas daerah Malang? Setiap daerah memiliki busana pengantin khas dan menjadi ciri pembeda antara daerah satu dengan daerah lain.
-
Apa yang terjadi dengan keluarga di Malang? Polisi menduga tiga orang dalam satu keluarga yang meninggal dunia di Kabupaten Malang bunuh diri bersama-sama.
-
Dimana busana pengantin Malang Keprabon digunakan? Pada busana Malang Keprabon, mempelai perempuan mengenakan sanggul berbentuk Ukel Keprabon dan menggunakan perhiasan kepala Jamang yang menyerupai mahkota.
-
Kenapa Kulat Pelawan mahal? Jika dijual, Kulat Pelawan amat mahal, harganya bisa mencapai jutaan rupiah per kilogram. Proses pertumbuhan jamur ini konon terbilang sulit, karena harus menunggu sambaran petir. Semakin jarang ditemukan, makin tinggi juga harganya di pasaran.
-
Di mana tempat wisata alam yang terkenal di Malang? Salah satu daya tarik utama di Malang adalah kawasan wisata Gunung Bromo, sebuah keajaiban alam yang menakjubkan dengan pemandangan gunung berapi, lautan pasir, dan langit berbintang.
"Banyak anak-anak membeli minuman kemasan rasa leci, di mana menurut mereka rasanya pahit," kata Farid Fathoni di Malang, Selasa (13/11).
Setelah kembali masuk ke kelas, 13 orang anak mulai merasa mual dan pusing. Pihak sekolah langsung membawa mereka ke Puskesmas Turen guna mendapat perawatan.
Mereka adalah Rizky Karisma, Bintan Hasyah Safi, Kaila Rafisyah, Haifa Rahman, Nurin Icha Harilahtul Nisa, Jasmin Kristiadi Islami, Chaila Safira, Vigo Zamhimo, Lilan Aljulain, Damial Radial dan Haza Sahira. Sementara 2 orang anak yakni Dafa Nur dan M Nazema dianggap sehat dan tidak dibawa ke Puskesmas.
"Dari 11 anak yang dibawa ke Puskesmas 8 anak sudah boleh pulang, sedangkan tiga anak masih observasi di Puskesmas, " jelasnya.
Tiga anak yang masih dalam perawatan adalah Rizky Karisma, Jasmin Kristiadi Islami dan Haza Sahira.
Polisi masih melakukan penyelidikan kasus tersebut. Untuk penyelidikan dan pengembangan kasus, polisi menyita barang bukti berupa dua gelas minuman kemasan rasa leci. Polisi juga sudah meminta keterangan tiga orang penjual minuman.
Polisi mencari tahu asal minuman dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan dan Balai POM untuk meneliti kandungan bahan dalam minuman tersebut.
(mdk/noe)