237 Tenaga honorer Depok diangkat jadi PNS, mayoritas guru
Tenaga honorer yang diangkat jadi PNS ada yang sudah delapan tahun ada juga yang sudah lima belas tahun. Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna berjanji memperjuangkan nasib guru honorer lainnya yang belum diangkat menjadi PNS.
Perasaan gembira menyelimuti 237 tenaga honorer di Kota Depok. Mereka yang rata-rata telah mengabdi selama belasan tahun akhirnya resmi mendapat status sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS).
Mayoritas tenaga honorer itu adalah guru. Dari 237 tenaga honorer yang dilantik, 136 diantaranya adalah guru dan 101 orang lainnya adalah teknisi atau fungsional umum.
-
Siapa yang mengeluh tentang honor guru ngaji di Tangerang? Saat itu, Mahfud mendengarkan keluhan guru ngaji asal Tangerang Selatan (Tangsel) yang mengaku hanya menerima honor sebesar Rp250 ribu per bulan.
-
Siapa yang menetapkan besaran honor untuk anggota PPS? Besaran honor dan santunan anggota PPS ditentukan dalam surat keputusan KPU Nomor 472 tahun 2022 tentang Satuan Biaya Masukan Lainnya (SBML).
-
Kapan Hari Guru Nasional diperingati? 25 November diperingati sebagai Hari Guru Nasional.
-
Siapa guru dari para warok terkenal di Ponorogo? Ia adalah gurunya para warok terkenal di Ponorogo. Mengunjungi Petilasan Warok Singobowo, Tokoh Penting dalam Sejarah Reog Ponorogo yang Tak Banyak Dikenal Orang
"Mayoritasnya memang guru. Selebihnya dinas-dinas, ada yang sudah delapan tahun ada juga yang sudah lima belas tahun," kata Wali Kota Depok, Idris Abdul Shomad, Selasa (13/12).
Wali Kota Depok mengingatkan pada PNS yang baru dilantik untuk menjaga integritasnya. Selain itu peningkatan status diharapkan berbanding lurus dengan peningkatan kinerja. "Ingat, jadi PNS bukan semakin enteng, harus semakin keras," pesannya.
Di tempat sama Wakil Wali Kota Depok, Pradi Supriatna berjanji memperjuangkan nasib guru honorer lainnya yang belum diangkat menjadi PNS. Selain itu dia juga sedang mengusahakan adanya peningkatan insentif dalam waktu dekat untuk para guru honorer tersebut.
"Masih dalam pembahasan, ya doakan saja," katanya.