389 Warga Aceh Tamiang Terindikasi Anggota JI, Ucap Ikrar Setia ke NKRI
Sebanyak 389 warga yang disinyalir anggota Jaringan Jemaah Islamiyah (JI) di Kabupaten Aceh Tamiang melepas baiat JI. Mereka mengucapkan ikrar setia ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Sebanyak 389 warga yang disinyalir anggota Jaringan Jemaah Islamiyah (JI) di Kabupaten Aceh Tamiang melepas baiat JI. Mereka mengucapkan ikrar setia ke Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
Upacara melepas baiat dan ikrar setia ke NKRI itu digelar di ruang sidang utama DPRK Aceh Tamiang, Kamis (11/8).
-
Bagaimana cara mencegah tindakan terorisme? Cara mencegah terorisme yang pertama adalah memperkenalkan ilmu pengetahuan dengan baik dan benar. Pengetahuan tentang ilmu yang baik dan benar ini harus ditekankan kepada siapa saja, terutama generasi muda.
-
Dimana serangan teroris terjadi? Serangan tersebut terjadi di gedung teater Crocus City Hall yang berlokasi di Krasnogorsk, sebuah kota yang terletak di barat ibu kota Rusia, Moskow.
-
Bagaimana peran Ditjen Polpum Kemendagri dalam menangani radikalisme dan terorisme? Ketua Tim Kerjasama Intelijen Timotius dalam laporannya mengatakan, Ditjen Polpum terus berperan aktif mendukung upaya penanganan radikalisme dan terorisme. Hal ini dilakukan sejalan dengan Peraturan Presiden (Perpres) Nomor 7 Tahun 2021 tentang Rencana Aksi Nasional Pencegahan dan Penanggulangan Ekstremisme Berbasis Kekerasan yang Mengarah pada Terorisme Tahun 2020-2024.
-
Bagaimana caranya untuk memperkuat ideologi bangsa agar terhindar dari infiltrasi ideologi yang mengarah pada aksi terorisme? “Semua sila-silanya harus masuk ke hati. Namun, selama ini yang dirasa Pancasila hanya sekadar pengetahuan kognitif, belum menjadi belief system ke hati yang paling dalam, maka tanamkan itu dan insyaallah nilai-nilai yang tidak sesuai di hati akan terhindar dengan sendirinya,” ucapnya.
-
Kapan Masjid Quwwatul Islam diresmikan? Pada Selasa (10/10), Gubernur DIY Sri Sultan HB X meresmikan berdirinya Masjid Quwwatul Islam di Jalan Mataram No. 1, Suryatmajan, Danurejan, Kota Yogyakarta.
-
Kapan Persatuan Tarbiyah Islamiyah (Perti) dibentuk? Persatuan Tarbiyah Islamiyah atau disingkat Perti berdiri pada 5 Mei 1928 di Canduang, Agam, Sumatra Barat.
Wakil Bupati Aceh Tamiang, T Insyafuddin mengatakan sejumlah warga yang mengikuti ikrar setia ke NKRI itu berasal dari tiga kecamatan, yakni Karang Baru, Rantau, dan Kejuruan Muda. Mereka terdiri dari masyarakat umum, santri dan guru pesantren.
"Pembacaan ikrar penting dilakukan untuk mengembalikan paham ideologi Pancasila kepada jemaah JI yang selama ini telah terpapar paham radikalisme," katanya.
Terpapar Paham Radikal
Dia menyebut, kegiatan ikrar setia ke NKRI itu dilakukan setelah penangkapan terduga teroris di Aceh Tamiang beberapa waktu lalu. Melalui Kesbangpol Aceh Tamiang, pihaknya mulanya melakukan inventarisir terhadap jaringan dan orang-orang yang terindikasi terpapar paham radikalisme.
Pemerintah kemudian melakukan sosialisasi sehingga warga yang terpapar paham radikalisme tersebut bersedia melepas baiat JI dan mengucap janji setia ke NKRI.
Pihaknya meyakini kegiatan itu dapat memupuk kembali rasa persatuan dan kesatuan warga setempat di bawah NKRI. "Sehingga tidak terpengaruh kembali ke paham radikalisme," ujarnya.
Ikrar setia ke NKRI itu turut dihadiri Wakadensus 88 Mabes Polri Brigjen Pol Sentot Prasetyo dan Forkopimda Aceh Tamiang.
(mdk/yan)