4 Kisah penangkapan germo gegerkan prostitusi Surabaya
Selain temuan di atas, setidaknya aparat Polda Jatim telah mengungkap sejumlah sindikat prostitusi besar.
Menjelang bulan Ramadan kali ini, polisi kembali mengungkap bisnis esek-esek di Jawa Timur. Kali ini, jaringan prostitusi terselubung khusus kalangan high class dibongkar Unit III Asusila Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda setempat.
Tak ayal, adanya pengungkapan kasus prostitusi high class ini menggegerkan dunia prostitusi tanah air. Karena wanita tunasusila (WTS) yang dijual mayoritas dari model.
Selain temuan di atas, setidaknya aparat Polda Jatim telah mengungkap sejumlah sindikat prostitusi besar. Lantas siapa sajakah yang menjadi otak jaringan prostitusi itu? Berikut ini merdeka.com menghimpun empat faktanya:
-
Siapa yang sering mengalami peradangan prostat? Pada pria dengan rentang usia 30–40 tahun, masalah umum yang sering dihadapi terkait dengan prostat adalah prostatitis, yang merupakan kondisi peradangan pada prostat.
-
Bagaimana prasasti daftar belanjaan ini ditulis? Prasasti ini, yang berasal dari abad ke-15 SM, ditulisi dengan bentuk huruf paku bahasa Akkadia, sebuah bahasa Semitik Timur yang punah dan pernah digunakan di Mesopotamia kuno.
-
Apa itu prosa? Prosa adalah sebuah karya sastra dalam bentuk cerita yang disampaikan menggunakan narasi.
-
Apa itu Prasi? Prasi adalah cerita bergambar, layaknya komik. Mengutip Liputan6.com, Prasi memuat cerita-cerita tradisional yang bersumber dari naskah kuno, termasuk memuat gambar makhluk-makhluk mitologi.
-
Siapa yang dianggap sebagai wanita paling cantik di dunia menurut Top Beauty? Yoona dari SNSD mendapat gelar sebagai wanita paling cantik di dunia menurut Top Beauty.
-
Siapa yang berisiko terkena radang prostat? Faktor risiko untuk infeksi bakteri radang prostat adalah perilaku seks berisiko, seperti hubungan seks tanpa pengaman, serta kondisi medis lainnya yang melemahkan sistem kekebalan tubuh.
40 ABG dijual lewat BBM dan FB
Salah satu sindikat bisnis esek-esek yang sudah dibongkar polisi adalah penjualan 40 Anak Baru Gede (ABG) via FB dan Grup BlackBerry Messenger (BBM). Dua perempuan bernama Nanda Fiolet alias Mami Vhea (22), janda warga Jalan Kedungrukem, Surabaya dan AT alias Alif (17), ibu satu anak warga Jalan Simomulyo Surabaya dan Jalan Batu Safir Merah, Driyorejo Gresik, menjadi mucikarinya.
Dua germo itu, kedapatan menjual 40 cewek berusia antara 15 sampai 17 tahun lewat FB. Tak hanya memperdagangkan gadis di bawah umur melalui FB, tapi juga memasarkan anak buahnya yang rata-rata masih duduk di bangku SMA melalui Kaskus dan BBM. Mereka diamankan Unit III Asusila, Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jawa Timur.
"Dua tersangka ini merupakan germo. Mereka punya kelompok dan anak buah masing-masing. Mereka bukan satu jaringan, tapi modusnya sama," ungkap Kasubdit Penmas Bidhumas Polda Jawa Timur AKBP Bambang Tjahyo Bawono, di Mapolda Jawa Timur, Rabu (25/6) kemarin.
Pelajar SMP jadi mucikari
Kendati masih berumur 15 tahun, NA siswi SMP swasta di Jalan Gubeng Surabaya, Jawa Timur, tampak lihai dalam mengelola bisnis esek-eseknya. Bahkan polisi awalnya sulit untuk mencium praktik kotor yang dilakukannya.
Namun setelah melakukan beberapa penyelidikan, polisi pun akhirnya berhasil mengungkap jaringan prostitusi yang dijalankan NA. Menurut Kasunit VC Unit Jatanum, Satreskrim Polrestabes Surabaya, Iptu Teguh Setiawan, Senin (10/6), untuk boking cewek, lanjut dia, tersangka meminta dulu sejumlah uang.
"Dia minta uang Rp 500 ribu. Katanya untuk jalan-jalan dan membeli barang-barang di mal. Setelah itu, baru dia bertransaksi dengan calon 'pembeli' hendak minta cewek yang kayak apa dan sebagainya," ujar Teguh.
Keyko, germo yang jual 2.600 PSK
Penangkapan Yunita (27), juga sempat menghebohkan kalangan dunia malam di Surabaya. Keyko nama bekennya, diduga menjadi mucikari besar dengan jumlah 'ayam' atau gadis fantastis yakni 2.600 orang.
Keyko menjalankan aksinya di Jakarta, Surabaya, Bali, Semarang dan kota-kota lainnya. Wanita yang dijajakannya bukan wanita sembarangan. Minimal wanita itu berprofesi sebagai SPG tapi banyak juga yang model atau gadis-gadis cantik yang doyan nongkrong di tempat dugem.
Keyko mematok tarif untuk setiap gadisnya paling murah berkisar Rp 1 juta hingga Rp 1,5 juta. Keyko sendiri mendapat bagian 25 persen. "Dia kami kejar selama empat hari dan berhasil kami tangkap di Bali," terang Kanit Jatanum Polrestabes Surabaya, Iptu Iwan Hari P, Senin (10/9).
"Cara menawarkannya melalui foto. Kalau mereka nggak cocok atau kalau saya nggak punya stok perempuan ya saya carikan ke teman-teman GM (germo) saya yang lain. Di Surabaya sendiri saya dibantu 10 orang GM," terang Iwan.
Andrew, germo spesialis model
Dari ketiga penangkapan germo kelas kakap di atas, kasus yang satu ini paling menggegerkan. Petugas Unit III Asusila Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jawa Timur, baru saja mengungkap sindikat prostitusi high class.
Tak tanggung-tanggung, cewek yang dipasarkan pun bukan sembarangan. Mereka adalah model-model aduhai yang kerap muncul di event-event berkelas. Dan mucikari yang berhasil diamankan di salah satu hotel di Surabaya ialah IN alias Andrew (24), warga Wonorejo, Kecamatan Tegalsari, Surabaya yang berdomisili di Mampang Prapatan VIII D/39 A, Kelurahan Mampang, Jakarta Selatan.
"Paling murah modelnya dibanderol Rp 15 juta. Ada juga yang Rp 25 juta. Dengan harga sebesar itu untuk satu malam, tentu pelanggannya juga bukan orang-orang sembarangan. Yang jelas mereka yang punya duit banyak," kata Kasubdit Penmas Bidhumas Polda Jawa Timur, AKBP Bambang Tjahyo Bawono, Jumat sore (27/6).