5 Pemuda tewas ditabrak KA usai terobos palang perlintasan di Kendal
5 Pemuda tewas ditabrak KA usai terobos palang perlintasan di Kendal. Kasus kecelakaan KA itu masih ditangani oleh petugas Satlantas Polres Kendal, Jawa Tengah.
Lima warga tewas tertabrak kereta api setelah menerobos palang pintu perlintasan sebidang Desa Tegorejo, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah, Jumat (16/6). Kelimanya warga dua desa di antaranya Desa Puguh, Kecamatan Pegandon, Kendal.
Mereka adalah Nur Faudil Adha (18), Ali (18), Sodikin (28) dan Budi (28). Kemudian seorang pemuda lagi yang merupakan warga Desa Triharjo, Kecamatan Gemuh, Kabupaten Kendal yaitu Son Haji Mahdon (38).
Dari informasi yang dihimpun, kecelakaan berawal sekira pukul 01.40 WIB dua sepeda motor di antaranya Honda Vega bernopol H 5323 UH dan sepeda motor Honda Vario H 4782 HAD yang dikendarai kelima melaju berdampingan dari arah utara atau Pegandon menuju arah selatan atau Puguh dengan kecepatan sedang. Lantas, sesampainya di perlintasan sebidang dengan palang pintu ikut Desa Tegorejo Kecamatan Pegandon Kabupaten Kendal palang pintu kereta api dalam kondisi tertutup.
"Kemudian salah seorang pengendara sepeda motor Vega H 5323 UH membuka palang pintu kereta api tersebut. Kemudian kedua sepeda motor melaju ke arah selatan dg cara melanggar palang pintu perlintasan kereta api," kata Kasat Lantas Polres Kendal AKP Edi Sutrisno saat dikonfirmasi wartawan.
Edi membeberkan, bersamaan itu pula dari arah timur atau dari arah Semarang menuju arah barat atau Pekalongan tepatnya di rel kedua melaju KA Barang dengan Loko CC2040301 yang dimasinisi oleh Ari Wibowo.
"Dikarenakan jarak sudah dekat maka sepeda motor Yamaha Vega dan Honda Vario tertabrak oleh Kereta Api Barang tersebut," bebernya.
Usai kejadian, keempat korban langsung tewas dalam kondisi mengenaskan. Sementara seorang lainnya masih dalam kondisi kritis di larikan ke RSUD Suwondo Kabupaten Kendal dan akhirnya dinyatakan meninggal di rumah sakit.
Humas PT.KAI Daop IV Semarang Edy Koeswoyo membenarkan jika kelimanya tewas karena dua sepeda motor yang dikendarainya menerobos palang pintu perlintasan sebidang KA. Saat ini, kasus kecelakaan KA itu masih ditangani oleh petugas Satlantas Polres Kendal, Jawa Tengah.
"Mereka menerobos palang pintu kereta yang ada penjaganya. Empat meninggal di tempat dan satu lainnya dinyatakan meninggal saat dilarikan ke rumah sakit," pungkasnya.
-
Kenapa kereta kencana Kiai Garuda Yeksa dijuluki "kereta kencana"? Dilansir dari Kemdikbud.go.id, kereta itu mendapat julukan “kereta kencana” karena komponennya berlapis emas 18 karat.
-
Dimana lokasi Jembatan Gantung di Kendal? Lokasi persis jembatan gantung ini berada di Dukuh Pidik, Desa Wonosari, Kecamatan Pegandon, Kabupaten Kendal.
-
Apa fungsi utama Jembatan Gantung di Kendal? Dulu jembatan itu digunakan untuk lori yang mengangkut kayu.
-
Apa yang terjadi dengan mobil yang sedang melintas di Kembangan? Sebelum sebelumnya, konvoi remaja yang mengendarai sepeda motor sambil menyalakan petasan di Kembangan, Jakarta Barat atau dikenal dengan pintu keluar tol Kembangan menyebabkan satu mobil terbakar.
-
Dimana lokasi tawuran terjadi di Kendal? Puluhan pemuda dari dua kelompok terlibat tawuran di Jalan Raya Pantura Kendal, atau tepatnya di Desa Gondang, Kecamatan Cepiring, Kendal, Sabtu (3/11) pukul 02.00 WIB.
-
Siapa saja yang terlibat dalam tawuran di Kendal? Enam pelajar dari aksi tawuran di Gondang itu diamankan. Dari tangan pelaku tawuran, polisi juga berhasil menyita barang bukti berupa dua bilah pedang. "Untuk korban ada tiga orang alami luka-luka dan masih menjalani perawatan," jelasnya.
Baca juga:
Kondisi kereta Walahar Ekspress usai tabrakan maut di Senen
Tabrakan beruntun belasan kendaraan di Bogor, 2 orang luka berat
PT KAI Commuter: Evakuasi kecelakaan selesai, jalur kembali normal
Mahasiswi Unnes terlindas truk saat berangkat takziah ke Jepara
Kereta api terbakar usai tabrak mobil di Senen
Kereta Api yang terbakar di Senen Walahar Ekspress Relasi
Mobil seruduk kereta di Senen, dua orang tewas