Badrodin sebut Polri tak inginkan kematian Siyono
Siyono banyak menyimpan informasi yang dibutuhkan Polri untuk mengungkap senjata api jaringan terorisme
Kapolri Jenderal Badrodin Haiti menghadiri rapat kerja dengan Komisi III DPR di Kompleks Parlemen Senayan, Jakarta, Rabu (20/4). Badrodin menyebut kematian Siyono merupakan kejadian yang tidak diinginkan oleh Polri, mengingat yang bersangkutan banyak menyimpan informasi yang dibutuhkan Polri untuk mengungkap senjata api jaringan terorisme.
"Mengungkap jaringan khususnya Jamaah Islamiyah, sehingga dengan meninggalnya Siyono akses informasi bisa diperoleh dari tersangka," ujar Badrodin.
Badrodin membantah jika Densus 88 melakukan tindak kejahatan. Menurutnya anggota Densus yang mengakibatkan tewasnya terduga teroris Siyono bukan kejahatan, melainkan hanya pelanggaran prosedur.
Menurut Badrodin, kasus ini sudah dilakukan pemeriksaan petugas termasuk komandannya yang membawa Siyono dan dilakukan sidang disiplin.
"Pertama, pengawalan hanya satu orang sesuai Perkap kita pengawalan tidak boleh dilakukan satu orang. Kedua, membawa tersangka tidak diborgol padahal di Perkap-nya membawa tersangka harus diborgol," jelas Badrodin.
Sejauh ini ada dua anggota Densus 88 yang diduga membunuh Siyono. Mereka tengah diadili secara tertutup.
"Minggu depan masih dilakukan sidang kode etik," tutup Badrodin.
Baca juga:
Soal Siyono, Kapolri sebut Densus salah prosedur bukan kejahatan
DPR minta persidangan Densus soal Siyono pindah ke pengadilan umum
Tito Karnavian beberkan sepak terjang Siyono di jaringan teroris
Anggota Densus penganiaya Siyono dicecar soal kronologi perkelahian
Nasib 2 anggota Densus soal kematian Siyono diputuskan pekan depan
Polri janji buka hasil sidang 2 anggota Densus atas kematian Siyono
-
Siapa Thomas Djiwandono? Perlu diketahui, Thomas Djiwandono alias Tommy merupakan keponakan Presiden terpilih Prabowo Subianto. Dia juga sosok di balik tim sinkronisasi ekonomi dan keuangan Prabowo-Gibran.
-
Kapan Hari Afro Sedunia diperingati? Tepat pada hari ini, menarik untuk dibahas lebih jauh sejarah Hari Afro Sedunia dan berbagai fakta menarik dari rambut afro.
-
Siapa Sekarmadji Maridjan Kartosoewirjo? Kartosoewirjo merupakan tokoh populer di balik pemberontakan DI/TII pada tahun 1948.
-
Siapa Entong Tolo? Entong Tolo, yang dikenal sebagai bandit dari Bekasi, aktif dalam dunia kejahatan selama kurang lebih empat tahun mulai dari tahun 1904-1908,” tulis narasi di Indonesia.go.id.
-
Siapa Tjoa Tjwan Djie? Tjoa Tjwan Djie merupakan pemilik pabrik gula Tjandi dan Porong di Sidoarjo, Jawa Timur yang berdiri jauh sebelum Indonesia merdeka.
-
Siapa Djehutyemhat? Milik Djehutyemhat, seorang juru tulis kerajaan, makam ini memberikan wawasan tentang perubahan sejarah pada abad ke-6 hingga ke-5 SM, ketika Mesir menghadapi serangan dari pasukan Persia.