Berbau porno, pemilik Kedai 24 sebut nama menunya adalah seni
Namun Kanit PPA menolak alasan menu tersebut sebagai seni.
Pemilik Kedai 24, Arismanto membantah jika nama-nama menu makanan dan minuman pada warungnya berbau porno. Menurutnya nama-nama tersebut justru bernilai seni.
Hal tersebut diungkapkan Arismanto kepada Kanit PPA (Perlindungan Perempuan dan Anak) Polres Sleman, Aiptu Eko Mei saat mediasi dengan perwakilan Forum Komunikasi Psikolog Puskesmas Kabupaten Sleman Novi Herdalina di Polres Sleman, Senin (30/3).
"Perdebatan panjang tadi, kalau Arismanto bilang itu bernilai seni, kalau backgroundnya dia lulusan UGM kayanya ada terkait seni," kata Eko pada wartawan.
Selain itu, lanjut Eko, pemilihan nama tersebut diduga untuk mencari sensasi supaya warung tersebut laris.
"Tujuannya cari sensasi biar laris," tegasnya.
Meski demikian Eko menolak alasan tersebut. Menurutnya nama-nama menu makanan yang berbau porno tersebut akan menimbulkan dampak yang buruk bagi anak-anak.
"Nama-nama itu bisa memicu tidak pidana asusila, perbuatan cabul banyak kasusnya, pemicunya salah satunya seperti ini. Waktu saya ke sana, ada dua anak SMP datang, pakai kerudung. Padahal nama menunya seperti itu," tandasnya.