Cemburu, Pria Beristri Habisi Wanita Selingkuhannya
Tersangka pelaku pembunuhan terhadap Helda Krista Dekorasi Sinaga alias Mak Krista di Sunggal, Deli Serdang, Sumut, akhirnya tertangkap. Pria bernama Ferdinan Sihombing alias Landong (29) itu ternyata membunuh karena dibakar api cemburu.
Tersangka pelaku pembunuhan terhadap Helda Krista Dekorasi Sinaga alias Mak Krista di Sunggal, Deli Serdang, Sumut, akhirnya tertangkap. Pria bernama Ferdinan Sihombing alias Landong (29) itu ternyata membunuh karena dibakar api cemburu.
"Yang bersangkutan kita ringkus di Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan, Selasa (9/4) kemarin," kata AKBP Maringan Simanjuntak, Kasubdit III/Umum Ditreskrimum Polda Sumut, Rabu (10/4).
-
Bagaimana Pemkot Medan menangani pengangguran terbuka? "Untuk penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan intervensi melalui upaya-upaya peningkatan keterampilan dan kesempatan dan kesempatan kerja bagi masyarakat melalui program-program pengembangan kapasitas daya saing, program-program pelatihan, peningkatan produktivitas dan penempatan tenaga kerja, serta melalui program pemberdayaan masyarakat di masing-masing kecamatan dan kelurahan,"
-
Di mana jeruk Medan biasanya tumbuh? Jeruk ini biasanya tumbuh di daerah dingin seperti di Brastagi, Sumatra Utara.
-
Kapan Purnawarman meninggal? Purnawarman meninggal tahun 434 M.
-
Dimana pertempuran Medan Area terjadi? Salah satu konfliknya terjadi di sebuah hotel yang berada di Jalan Bali, Kota Medan, Sumatra Utara pada tanggal 13 Oktober 1945.
-
Kenapa Pemilu penting? Pemilu merupakan sarana pelaksanaan kedaulatan rakyat untuk memilih Anggota Dewan Perwakilan Rakyat, Anggota Dewan Perwakilan Daerah, Presiden dan Wakil Presiden serta Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah.
-
Apa yang dilakukan Pemkot Medan untuk mengatasi kemiskinan ekstrem dan pengangguran? Dalam menangani permasalahan kemiskinan ekstrem dan penurunan tingkat pengangguran terbuka, Pemkot Medan melakukan penyesuaian cascading program-program yang berhubungan langsung dengan rencana aksi terpadu kemiskinan ekstrem sekaligus penurunan tingkat pengangguran terbuka sehingga program-program pembangunan lebih terarah sesuai dengan tugas dan fungsi perangkat daerah dalam penyelenggaraan urusan pemerintah daerah.
Dalam penangkapan itu, petugas menembak kaki Ferdinan. Maringan menyatakan, tindakan itu diberikan karena tersangka berusaha kabur dan melakukan perlawanan ketika ditangkap.
Dari interogasi yang dilakukan, pembunuhan ini ternyata bermotif cemburu. Tersangka dan korban merupakan pasangan selingkuh. Mereka bahkan sudah hidup bersama selama 2 tahun.
"Tersangka membunuh korban karena cemburu melihat perempuan itu bersama pengunjung kafe," jelas Maringan.
Sebelum pembunuhan terjadi, Rabu (27/3) sekitar pukul 01.00 Wib, saksi di kafe melihat tersangka menjambak korban. Perempuan itu kemudian dibawa ke kamar kos mereka yang berjarak 300 meter dari kafe.
Di kamar kos, Ferdinan mencekik, membanting serta membenturkan kepala Helda 3 kali ke lantai. Tersangka juga sempat menduduki perut korban hingga mulutnya mengeluarkan darah.
Tersangka mengambil dompet korban berisi uang Rp 250 ribu dan handphone HP. Warga Jalan Karya, Pasar V, Kelurahan Cinta Damai, Kecamatan Medan Helvetia itu kemudian pergi ke rumah istrinya di kawasan Pinang Baris, Sunggal.
Dari rumah istrinya, Ferdinan kabur ke kampung halaman di Dolok Sanggul, Humbang Hasundutan. Dia akhirnya ditangkap sebelum melanjutkan pelariannya ke Lampung.
Ferdinan mengaku menyesal telah menghabisi pasangan selingkuhnya itu. "Saya cemburu. Sudah dua tahun kami bersama," akunya.
Baca juga:
Sebelum Tewas, Korban Mutilasi di Blitar Sempat Melawan
Polisi Kantongi Identitas 2 Terduga Pelaku Mutilasi Mayat dalam Koper
Mayat Perempuan Diduga Korban Pembunuhan Ditemukan di Dekat Tol Jagorawi
Kasus Mutilasi di Blitar, Polisi Duga Pelaku Teman Dekat Korban
DPO Pembunuh Anggota TNI Ditangkap Usai Terlibat Kasus Pencurian di Malaysia
Kesal Diminta Rp 2 Juta Untuk Cicilan Motor, Suami Bekap Istri Hingga Tewas