Dalih ajak jalan-jalan, pemuda 30 tahun bawa kabur ABG dan disetubuhi
"Ni, anak di bawah umur dibawa tanpa seizin orangtuanya. Dilakukan oleh Ti," kata Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Matson Marbun, dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa (1/5).
Emosi Ngadiyo (58) sudah berada di ubun-ubun saat melihat Ti (30). Akibat perbuatan Ti, yang membawa kabur dan menyetubuhi putrinya, Ni (16) kini mengalami hari-hari suram.
Peristiwa ini bermula pada 19 April silam. Ni yang berasal dari Purwodadi, Jawa Tengah, berkunjung ke rumah kakaknya di kawasan Pesing Garden, Kedoya, Kebon Jeruk.
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Kapan pelecehan seksual terhadap korban terjadi? Menurutnya, korban mengalami pelecehan seksual oleh pelaku selama kurun waktu enam bulan.
-
Mengapa pelaku melakukan kekerasan seksual? Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan.
-
Bagaimana cara Fakultas Filsafat UGM menangani kasus pelecehan seksual? Pada prinsipnya Fakultas Filsafat UGM konsisten untuk penanganan kasus-kasus kekerasan seksual. Laporan tentang adanya korban dan lain sebagainya belum ada," urai Iva.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Bagaimana aktivitas seksual bisa menyebabkan kelelahan? Aktivitas seksual dapat dianggap sebagai bentuk olahraga. Penelitian yang diterbitkan dalam Plos One pada tahun 2013 menunjukkan bahwa sesi seks rata-rata selama 25 menit, termasuk pemanasan, membakar sekitar 69 kalori pada wanita. Oleh karena itu, sesi seks yang intens atau panjang dapat membuat tubuh merasa lelah seperti setelah berolahraga.
"Ni, anak di bawah umur dibawa tanpa seizin orangtuanya. Dilakukan oleh Ti," kata Kapolsek Kebon Jeruk, Kompol Matson Marbun, dalam pesan singkatnya kepada wartawan, Selasa (1/5).
Sebelumnya, keduanya memang sudah berkenalan di salah satu kampung di Jawa Tengah. Suatu hari, saat ini Ni Jakarta dan tinggal rumah Purwanto, pelaku menelepon korban. Saat itulah, komunikasi antarmereka sering terjadi.
"Kemudian, pelaku main dan datang ke rumah kakaknya korban. Saat itu kakak korban tidak ada di rumah. Kemudian pelaku mengajak pergi korban dan korban menyetujuinya," jelasnya.
Ternyata Ni dibawa ke terminal. Mereka kemudian naik bus menuju Gresik, Jawa Timur. Sepulang kakak korban kerja, dia kaget adiknya sudah tidak ada di rumah. Mereka melakukan pencarian ke sana ke mari sampai mendatangi rumah orangtua di Purwodadi. Ni tetap tak ditemukan.
Tak mau terjadi apa-apa dengan Ni, keluarga melapor ke polisi. Akhirnya keberadaan pelaku dan korban diketahui. Ternyata saat dilakukan dan interogasi petugas, Ti mengaku selama pelarian Ni telah dia setubuhi.
"Dia sempat menyetubuhi korban beberapa kali. Pelaku saat ini dibawa dan dilaporkan ke Polsek Kebon Jeruk dan korban diberikan visum kebidanan di RSCM," katanya.
Baca juga:
Lihat video pelecehan seksual anaknya yang difabel, sang ibu menangis
Waspada, 4 ritual dukun cabul sebelum jerat korban
Jupri dibekuk polisi usai perkosa anak kandung hingga melahirkan
Perkosa tetangga saat belanja di warung miliknya, JND ditangkap polisi
Ancam & sebar foto ABG di medsos, pria 51 tahun ditangkap polisi
Tak terima anak dilecehkan, orang tua penyandang difabel lapor polisi
Penyandang disabilitas korban pelecehan seksual di Kupang didukung untuk lapor polisi