Disertai aksi kejar-kejaran, polisi bekuk 4 penyelundup rokok ilegal
Ribuan slop rokok tersebut tanpa disertai pita cukai
Kepolisian Resor Kuantan Singingi, Provinsi Riau menjerat empat tersangka penyelundup 3.900 slop berisi 39.000 bungkus rokok ilegal. Ribuan slop rokok tersebut tanpa disertai pita cukai, sesuai dengan Undang-Undang Nomor 17 Tahun 2006 tentang Kepabeanan.
"Keempat tersangka diancam dengan pidana satu tahun penjara dan denda Rp50 juta. Kita akan terus mengembangkan kasus ini termasuk siapa yang membawa masuk ribuan rokok ilegal itu," kata Kapolres Kuantan Singingi, AKBP Edy Sumardi seperti dikutip dari Antara, Sabtu (9/4).
Ia menjelaskan, keempat tersangka yang diamankan berinisial AR (59), PBS alias Panca (24), MU alias Dani (30) dan Ba (30). Keseluruh tersangka merupakan warga Kabupaten Indragiri Hilir.
Ribuan slop rokok ilegal diperkirakan senilai Rp 275 juta itu diamankan di Desa Sawah, Kecamatan Kuantan Tengah, Kuantan Singingi. Penangkapan berawal saat petugas melakukan razia dan memberhentikan dua unit mobil minibus yang melintas beriringan.
"Namun, ketika kedua mobil berhenti dan akan diperiksa, mobil tersebut langsung melaju kencang dan berusaha kabur," jelasnya.
Sempat terjadi aksi kejar-kejaran, pelaku akhirnya berhasil dihentikan paksa setelah petugas mendapat tambahan kekuatan dari sejumlah personil polisi lainnya. Saat diperiksa, petugas menemukan 3.900 bungkus rokok merk Luffman asal Batam, Kepulauan Riau yang seharusnya tidak diperjualbelikan di luar kawasan 'Free Trade Zone'.
"Saat ini keempat tersangka berikut barang bukti 3.900 slop rokok yang terbagi dari 78 kardus, mobil Toyota Fortune BM 888 AV, dan Innova BP 1798 YK kita amankan guna pengusutan lebih lanjut," tuturnya.
Baca juga:
Disertai aksi kejar-kejaran, polisi bekuk 4 penyelundup rokok ilegal
Penyelundupan beras dan gula dari Kepri ke Riau digagalkan
Tanpa SNI dan izin edar, 25 ton gula disita
Polair Sumut dilempari molotov saat adang kapal berisi pakaian bekas
Pakai box makanan, jutaan 'Pil Jin' diselundupkan ke Banjarmasin
Penyelundupan kayu bakau ke Malaysia dari Riau digagalkan
-
Bagaimana Mendag memastikan pasokan tembakau dan cengkih untuk industri rokok? Mendag menambahkan, Kemendag akan melakukan koordinasi dengan instansi terkait agar pasokan tembakau dan cengkih dapat memenuhi kebutuhan industri rokok dengan mengutamakan hasil petani dalam negeri.
-
Dimana industri rotan di Cirebon berlokasi? Deretan produk rotan berbentuk kursi kuda, miniatur sepeda, tudung saji sampai ayunan anak menghiasi toko-toko di sepanjang jalan Desa Tegal Wangi, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon.
-
Apa yang dilakukan oleh warga Rohingya di Pekanbaru? Mereka tiba tadi malam dan mengaku tidak tahu siapa yang membawa. Polisi mengamankan sebanyak 13 orang etnis Rohingya yang masuk wilayah Kota Pekanbaru, Riau. Mereka terlantar di jalan protokol yakni di pinggir Jalan Sudirman, Kota Pekanbaru.
-
Bagaimana dampak cukai rokok terhadap industri hasil tembakau? "Kita dibatasi produksinya, tapi di lain pihak rokok ilegalnya meningkat. Kalau rokok ilegal menurut informasi dari kawan-kawan Kementerian Keuangan, itu hampir 7 persen. Kalau itu ditambahkan kepada produksi yang ada, pasti akan tidak turun," tuturnya.
-
Apa yang ditemukan di Kawasan Industri Batang? Pada tahun 2019, seorang arkeolog asal Prancis bernama Veronique de Groot menemukan sebuah situs diduga candi di Kawasan Industri Terpadu (KIT) Batang di Desa Sawangan, Kecamatan Gringsing, Batang.
-
Bagaimana pabrik cokelat kuno itu diubah? Pada awal abad ke-18, bangunan itu dibagi menjadi tiga bagian. Lalu sekitar 100 tahun kemudian, rumah itu diubah menjadi pabrik cokelat yang disebut Guardia (Clemente). Chocolates and pastillaje".