DPR Segera Panggil Kejaksaan Agung, Minta Jelaskan Aliran Korupsi BTS ke Parpol
Politikus yang akrab disapa Pacul ini mencontohkan kasus Ferdy Sambo yang banyak bermunculan spekulasi. Tetapi akhirnya menjadi terang ketika Komisi III menggelar rapat kerja dengan Kapolri.
Komisi III DPR mempertimbangkan untuk memanggil Kejaksaan Agung untuk membahas korupsi BTS yang melibatkan eks Menkominfo Johnny G Plate. Pemanggilan ini juga diperlukan supaya tidak berkembang spekulasi seperti aliran uang korupsi ke tiga partai.
"Kita tunggu hasil dari Kejaksaan. Kalau kelamaan, nanti kita panggil ke Komisi III. Supaya kau bisa lihat," ujar Ketua Komisi III DPR RI Bambang Wuryanto di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (25/5).
-
Mengapa kejadian ini viral? Tak lama, unggahan tersebut seketika mencuri perhatian hingga viral di sosial media.
-
Kolak apa yang viral di Mangga Besar? Baru-baru ini ramai di media sosial war kolak di kawasan Mangga Besar, Jakarta Barat. Sebagaimana terlihat dalam video yang tayang di akun Instagram @noonarosa, warga sudah antre sejak pukul 14:00 WIB sebelum kedainya buka.
-
Kenapa Jerry beranggapan bahwa berita tentang penangkapan OPM yang ia lakukan di atas panggung akan viral? Kemampuan Jerry dalam menangkap OPM diklaim akan viral di mana-mana dan menutupi semua kasus yang telah viral sebelumnya. Seperti kasus Vina, kasus korupsi, dan kasus-kasus yang lain.“Saya yakin berita ini pasti viral menutupi kasus Vina, kasus 217T dan kasus Marchel untuk Tangsel,” kata Jerry.
-
Sampah apa yang membuat viral tumpukan sampah di Kota Baru Jogja? Dalam sebuah video viral yang diunggah akun Instagram @merapi_uncover, tampak tumpukan sampah pada salah satu sudut jalanan Kota Yogyakarta. Tumpukan sampah itu memanjang mencapai 50 meter.
-
Mengapa tumpukan sampah di Kota Jogja viral di media sosial? Viral Tumpukan Sampah Sepanjang 50 Meter di Kota Baru Jogja, Begini Kondisinya Sekarang Penanganan sampah yang lambat dari pihak terkait mendapat kritikan dari warganet
-
Kenapa Hanum Mega viral belakangan ini? Baru-baru ini nama Hanum Mega tengah menjadi sorotan hingga trending di Twitter lantaran berhasil membongkar bukti perselingkuhan suaminya.
Politikus yang akrab disapa Pacul ini mencontohkan kasus Ferdy Sambo yang banyak bermunculan spekulasi. Tetapi akhirnya menjadi terang ketika Komisi III menggelar rapat kerja dengan Kapolri.
"Seperti dulu Pak Sambo, spekulasinya banyak sekali. Ketika dibuka, clear semua. Jadi rapat dengan Komisi II itu bisa dijadikan clearance. Di situ ada PDIP, Gerinda, NasDem. Kita clearance di situ. Kalau ada yang belum beres," jelasnya.
Ketua DPP PDIP ini memastikan segera dijadwal rapat kerja dengan Kejaksaan Agung. Khususnya untuk menjelaskan isu uang korupsi ke partai.
"Pasti dijadwalkan. Jangan khawatir. Hal hal yang sangat penting, khususnya isu kepartaian seperti ini pasti kita buka. Supaya isu itu selesai," ujarnya.
Selain Kejaksaan Agung, Komisi III juga berencana untuk memanggil BPKP untuk memberikan klarifikasi terkait nilai korupsi BTS.
"Nanti juga kita buktikan. Kata BPKP begitu, nanti BPKP juga bisa kita panggil. BPKP menyatakan korupsi di BTS ini nilainya 8 triliun. Gede banget. Nanti dalam klarifikasi, kita panggil BPKP. Suruh Jelaskan itu. Supaya kau juga tenang. Benar enggak itu mengalir ke tiga partai," ujar Pacul.
(mdk/eko)