Guru SMP di Jombang Diduga Dibunuh, HP Korban Hilang
Jenazah Ely Marida (48), guru SMP yang ditemukan tewas berlumur darah di dalam rumahnya, Desa Temuwulan, Kecamatan Perak, Jombang, berada di RSUD Jombang untuk diautopsi. Ely diduga kuat merupakan korban perampokan dan pembunuhan.
Jenazah Ely Marida (48), guru SMP yang ditemukan tewas berlumur darah di dalam rumahnya, Desa Temuwulan, Kecamatan Perak, Jombang, berada di RSUD Jombang untuk diautopsi. Ely diduga kuat merupakan korban perampokan dan pembunuhan.
Sebelum korban ditemukan tewas, penghuni indekos di sebelah rumah korban sempat mendengar keributan di dalam rumah korban. Namun keributan itu tidak berlangsung lama.
-
Apakah Yoni Gambar di Jombang melambangkan apa? Konsep Hindu mengenal yoni sebagai lambang Parwati/Dewi Uma, pasangan Dewa Siwa. Adapun, Dewa Siwa dilambangkan dengan lingga.
-
Bagaimana Bunga Jeumpa diperbanyak? Perbanyakan Bunga Jeumpa ini dapat dilakukan dengan melalui biji yang tumbuh kurang lebih 3 bulan sesudah biji disebar.
-
Apa saja yang bisa dinikmati di wisata Jombang? Wisata Jombang juga turut menjadi salah satu pilihan yang bisa dikunjungi saat liburan ke Jawa Timur. Terkenal dengan julukannya sebagai Kota Santri, wisata Jombang tidak hanya menyuguhkan wisata rohani namun juga menyimpan banyak destinasi wisata alam, kuliner, religi dan sejarah yang mengagumkan dan layak untuk dikunjungi.
-
Apa yang menarik dari wisata di Jombang? Semua wisata di Jombang terpopuler ini memiliki daya tariknya tersendiri, yang membuatnya populer di kalangan wisatawan lokal.
-
Kenapa Senandung Jolo penting? Tradisi tutur sastra ini juga menjadi media pengetahuan budaya bagi masyarakat lokal hingga luar daerah.
-
Apa yang dimaksud dengan jerawat punggung? Jerawat punggung adalah suatu kondisi kulit di mana terdapat timbulan berupa kemerahan, bengkak, bahkan berisi nanah pada bagian punggung.
Penguni indekos curiga, setelah ada keributan, pintu rumah korban dalam keadaan terbuka dan tidak terkunci. Salah satu penghuni indekos akhirnya masuk ke dalam rumah dan mendapati guru SMPN 1 Perak tersebut tergeletak di lantai belakang dekat tempat mencuci pakaian.
"Korban ditemukan dalam kondisi berlumuran darah, pelipis mata sobek dan sudah dalam kondisi meninggal dunia," kata Kapolsek Perak AKP Untung Sugiarto, Sabtu (21/12).
Di lokasi kejadian yang tidak jauh dari korban tewas, polisi menemukan batu batako yang masih ada bercak darah serta satu pisau dapur. Batu dan pisau tersebut, kini telah diamankan oleh polisi untuk dijadikan barang bukti.
Kapolres Jombang, AKBP Boby Pa'ludin Tambunan mengatakan, barang bukti batu dan pisau yang ditemukan di lokasi kejadian, diduga merupakan alat bantu yang dipakai pelaku untuk menghabisi nyawa korban.
"Korban tergeletak dengan posisi terlentang dan ada darah di bagian kepala. Korban mengalami luka di kepala dan bagian pelipis mata," kata Kapolres.
"Dari kejadian seperti ini, sepertinya korban pencurian dengan kekerasan (perampokan)," sambung Boby.
Kapolres mengatakan, petugas saat ini juga sedang melakukan pemeriksaan dan pendataan barang yang hilang. Dari informasi sementara, kata Kapolres, satu Handphone milik korban hilang.
"Untuk pelaku, sementara belum diketahui. Saat kejadian, korban berada di rumah sendirian," kata mantan Kapolres Bangkalan ini.
Sebelumnya, warga Desa Temuwulan digegerkan dengan tewasnya seorang guru di dalam rumahnya. Saat kejadian, situasi rumah korban dalam keadaan sepi.
Korban korban merupakan seorang guru SMP Negeri 1 Perak, Jombang. Sedangkan suaminya Edy Purnomo (48) guru di SMP Negeri 2 Jombang. Di rumah tersebut, dia tinggal bersama suaminya. Dua anaknya tidak tinggal bersama mereka.
Di samping rumah korban, yang masih dalam satu area, ada indekos yang berjumlah empat kamar. Saat ini, indekos tersebut dihuni tiga orang, sedangkan satu kamar masih dalam keadaan kosong.
Baca juga:
Kesal Ibu Sering Dimarahi, Pria di Musi Banyuasin Bunuh Ayah Kandung
Guru SMP di Jombang Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Rumahnya
Didampingi Istri, Najib Razak Ucap
Pembunuh Mahasiswi Bengkulu Coba Bunuh Diri Tikam Perut Sendiri
Pegawai BUMD di Muba Tembak Mati Wanita yang Dituduh Perusak Keluarga Mertua