IDI Makassar akan Kirim Dokter Bantu Penanganan Korban Gempa Cianjur
Gempa bumi magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjadi perhatian Ikatan Dokter Indonesia (IDI). IDI Makassar akan mengirimkan dokter untuk membantu penanganan korban gempa.
Gempa bumi magnitudo 5,6 di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, menjadi perhatian Ikatan Dokter Indonesia (IDI). IDI Makassar akan mengirimkan dokter untuk membantu penanganan korban gempa.
Ketua IDI Makassar, Abdul Azis mengatakan sudah menyiapkan untuk mengirim dokter membantu korban gempa di Cianjur. Dia menegaskan IDI Makassar akan turun seperti yang pernah dilakukan saat gempa Palu dan Mamuju.
-
Kapan KEK Singhasari diresmikan? KEK Singhasari berlokasi di Kabupaten Malang, Jawa Timur, wilayah ini telah ditetapkan sebagai Kawasan Ekonomi Khusus sejak 27 September 2019.
-
Apa aja gejala lidah kebas? Beberapa tanda-tanda yang dapat mengindikasikan adanya lidah kebas antara lain adalah perasaan kesemutan, sensasi terbakar, mati rasa lidah, atau perasaan seperti terkena jarum-jarum.
-
Apa yang menjadi salah satu ciri khas budaya di Kecamatan Gegesik, Cirebon? Masyarakat Cirebon mengenal Gegesik sebagai salah satu kecamatan yang terletak di sisi barat kota tersebut. Selain identik dengan kuliner Gayamnya, ternyata wilayah ini juga dikenal sebagai pelestari budaya lokal, salah satu yang unik adalah berburu tikus.
-
Apa yang istimewa dari rumah Lesti Kejora di Cianjur? Kediamannya, meskipun berlokasi di pedesaan, bisa menjadi investasi tinggi karena memiliki pemandangan yang membuat warga Ibukota iri. Pemandangan rumah Lesti Kejora seolah seperti resort bintang 5
-
Siapa saja yang berpartisipasi dalam KKIN Regional Wilayah Barat 1? KKIN Regional wilayah Barat 1 diikuti oleh 140 kompetitor (peserta kompetisi) dari 14 bidang keahlian yang berasal dari BBPVP Medan, BPVP Aceh, BPVP Padang, dan BPVP Belitung, yang semuanya melibatkan BLK UPTD, BLK Komunitas, LPK binaan, serta Dunia Usaha dan Dunia Industri.
-
Apa yang menjadi ciri khas bentang alam di wilayah selatan Kabupaten Gunungkidul? Wilayah selatan Gunungkidul merupakan bagian dari Gunungsewu Geopark yang telah diakui oleh UNESCO. Wilayah ini identik dengan bukit-bukit kecil yang jumlahnya sangat banyak.
"Insya Allah kalau memang di sana (Cianjur) kekurangan tenaga kami akan turun. Selama ini, seperti di Mamuju dan Palu kami juga mengirim (bantuan) kalau sudah menjadi bencana nasional," ujarnya melalui pesan WhatsApp, Selasa (22/11).
Azis menyebut penanganan korban gempa bumi Cianjur harus dilakukan bersama-sama. Hal ini, agar korban jiwa tidak bertambah.
"Kami lakukan bersama-sama untuk melakukan pelayanan dan pencegahan agar tidak bertambah korban. Sementara ini kami masih menganalisa pengiriman nakes ke sana," ucapnya.
Sebelumnya, Pemerintah Kabupaten Cianjur mengeluarkan Surat Keputusan (SK) Status Tanggap Darurat Bencana Gempa Bumi di Kabupaten Cianjur selama 30 hari, dimulai 21 November 2022 hingga 20 Desember 2022.
Penerbitan SK ini merupakan buntut dari gempa bumi dengan magnitudo 5,6 yang berpusat di Darat 10 Km Barat Daya Cianjur, Jawa Barat, pada Senin (21/11). "SK ini ditandatangani langsung oleh Bupati Cianjur Herman Suherman," kata Plt. Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Abdul Muhari melalui keterangan tertulis, Selasa (22/11).
Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Cabang Cianjur dokter Ronny Hadyanto mengaku sudah mengerahkan para anggotanya. Paling tidak sudah ada 200-an dokter turun dalam penanganan korban gempa.
"Ada sekitar 200 tenaga medis dokter umum dan dokter spesialis anggota IDI Cianjur dan yang bertugas di wilayah Cianjur turun menangani korban gempa," kata Ronny.
Bantuan tenaga medis juga bakal datang dari IDI Jawa Barat. Saat ini, tim siaga bencana IDI Jawa Barat yang sedang dalam perjalanan ke Cianjur seraya membawa perlengkapan tenda peleton dan sejumlah obat-obatan seperti disampaikan Ketua IDI Wilayah Jawa Barat dr Eka Mulyana, SpOT.
IDI Cabang Cianjur juga saat ini tengah berkoordinasi dengan Badan Nasional Penanggulangan Bencana, Dinkes Cianjur, Pemerintah Kabupaten Cianjur serta pihak lain dalam persiapan Rumah Sakit Darurat di Pendopo Kabupten Cianjur di Jalan Siti Zaenab.
Baca juga:
Sampaikan Duka Atas Gempa Cianjur, Gubernur Ganjar Siap Bantu Para Korban
BMKG Imbau Warga Cianjur Waspada Bencana Lanjutan Longsor & Banjir Bandang Usai Gempa
Pemerintah Janji Bangun Kembali Rumah Warga Rusak Imbas Gempa Cianjur
Rumah Korban Gempa Cianjur Disatroni Maling, Bawa Kabur Dua Motor
Kapolri Datangi Lokasi Gempa Cianjur, Pantau Proses Evakuasi
Dokter Bedah RSUD Ciawi Disiapkan Tangani Pasien Gempa Cianjur