Kantor distributor UPS digeledah penyidik Bareskrim
Ada lima lokasi yang didatangi penyidik Bareskrim dalam rangka penggeledahan hari ini.
Penyidik Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri menggeledah lima tempat terpisah terkait dugaan kasus korupsi proyek pengadaan 25 paket Uninterruptible Power Suply (UPS) di 25 SMAN/SMK oleh suku Dinas Pendidikan Menengah Kota Administrasi Jakarta Barat tahun anggaran 2014.
Menurut Kepala Bagian Penerangan Umum Polri Kombes Rikwanto, dari lima tempat yang digeledah tersebut adalah Kantor PT Ofistarindo milik HL selaku pengusaha sekaligus distributor UPS ke sejumlah sekolah tingkat menengah di Ibukota.
"Rumah HL di Puri Indah, Jakarta Barat, juga digeledah penyidik Tipidkor Bareskrim," kata Rikwanto di Humas Mabes Polri, Jakarta, Rabu (8/4).
Selain dua tempat itu penyidik juga menggeledah perusahaan distributor lainnya yakni Kantor Istana Multimedia di Kota Lama, Jakbar. Dan kantor sarana prasarana suku dinas pendidikan menengah Jakarta Barat serta rumah tersangka Alex Usman di Duri Kencana Jakarta Barat.
"Penggeledahan masih berlangsung dan hasilnya akan diverifikasi, dipelajari, dikonfirmasi dengan keterangan saksi lalu dijadwalkan pemanggilan dua tersangka AU dan ZS," kata Rikwanto.
Rikwanto mengatakan penggeledahan tersebut merupakan tindak lanjut gelar perkara ringan atau rapat yang dilakukan Direktorat Tindak Pidana Korupsi Bareskrim Polri kemarin. Dari hasil penggeledahan tersebut kemudian dikonfirmasi keterangan saksi dilanjutkan pemeriksaan terhadap dua tersangka Alex Usman dan Zaenal Soleman.
"Nanti setelah penggeledahan kemudian pemanggilan tersangka baru dijadwal lagi panggil anggota DPRD soal UPS," papar Rikwanto.
Baca juga:
Kadis Pendidikan siap jelaskan kasus UPS bila dipanggil Bareskrim
Penyidik Bareskrim geledah 5 tempat terkait kasus UPS
Perjalanan hak angket, manuver DPRD DKI gulingkan Ahok
Kasus UPS, Bareskrim akan panggil anggota DPRD DKI
Anak tersangka UPS bantah buku karyanya di APBD 2014
Cara Haji Lulung yakinkan publik tak terlibat lingkaran proyek UPS
-
Apa yang ditemukan KPK terkait dugaan korupsi Bantuan Presiden? Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menemukan adanya dugaan korupsi dalam bantuan Presiden saat penanganan Pandemi Covid-19 itu. "Kerugian sementara Rp125 miliar," kata Juru Bicara KPK, Tessa Mahardika, Rabu (26/6).
-
Siapa yang ditahan KPK terkait kasus dugaan korupsi? Dalam kesempatan yang sama, Cak Imin juga merespons penahanan politikus PKB Reyna Usman terkait kasus dugaan korupsi pengadaan software pengawas TKI di luar negeri.
-
Apa isi pemberitaan yang menyebutkan Prabowo Subianto terlibat dugaan korupsi? Prabowo terlibat dugaan korupsi dan penyuapan senilai USD 55,4 juta menurut isi pemberitaan tersebut dalam pembelian pesawat jet tempur Mirage bekas dengan pemerintah Qatar. Uang ini disebut yang dijadikan modal Prabowo dalam melenggang ke pilpres 2014.
-
Apa saja kasus korupsi yang berhasil diungkap Kejaksaan Agung yang mendapat apresiasi dari DPR? Kasus kakap yang telah diungkap pun nggak main-main, luar biasa, berani tangkap sana-sini. Mulai dari Asabri, Duta Palma, hingga yang baru-baru ini soal korupsi timah.
-
Siapa yang dituduh melakukan korupsi? Jaksa Penuntut Umum (JPU) blak-blakan. Mengantongi bukti perselingkuhan mantan Menteri Pertanian (Mentan) Syahrul Yasin Limpo (SYL).
-
Mengapa kasus korupsi Bantuan Presiden diusut oleh KPK? Jadi waktu OTT Juliari itu kan banyak alat bukti yang tidak terkait dengan perkara yang sedang ditangani, diserahkanlah ke penyelidikan," ujar Tessa Mahardika Sugiarto. Dalam prosesnya, kasus itu pun bercabang hingga akhirnya terungkap ada korupsi bantuan Presiden yang kini telah proses penyidikan oleh KPK.