Ke Indonesia untuk kerja di karaoke, WN China diperkosa 2 orang
Korban pontang panting lantaran visa dan paspor juga ditahan Kedubes China.
SY (26), WN China mengaku datang ke Indonesia lantaran mendapat tawaran bekerja di sebuah tempat karaoke. Dia diiming-imingi pekerjaan yang ringan namun berupah tinggi.
Tetapi sesampainya di Indonesia, kenyataan berkata lain. Dia menceritakan kisahnya selama di Indonesia kepada Leni, saksi yang juga penerjemah ZZ.
Saat ditemui wartawan di Terminal 1 Bandara Soekarno-Hatta, Leni mengatakan SY datang ke Indonesia lantaran telah dijanjikan seseorang akan mendapat pekerjaan yang mudah dengan upah tinggi.
SY yang datang bersama temannya dijemput oleh seorang wanita di bandara. Setelah itu mereka bertiga pergi ke sebuah hotel yang berada di wilayah Jakarta.
Saat itu dia mengatakan, kedatangannya ke Indonesia karena ditawari bekerja di salah satu tempat Karaoke yang terletak di wilayah Jakarta. Tetapi, setelah sampai di hotel dia ditinggal keduanya.
"Dia ditawari kerja karaoke, tetapi di sebuah hotel itu dia ditinggal begitu saja," tutur Leni kepada wartawan, Selasa (6/1/2015).
Merasa ditipu, akhirnya SY mendatangi Kedubes China guna meminta perlindungan. Namun, menurut Leni, pihak Kedubes meminta uang kepada SY sebesar 120 Yuan. Dirinya pun memberikan 200 Yuan kepada petugas Kedubes.
"Kalau kata SY, mereka (petugas Kedubes) juga menahan paspor SY," ujarnya.
Entah bagaimana, SY juga mengaku uangnya 5.000 Yuan yang disimpannya dalam tas hilang saat dirinya berada di Kedubes. SY pun langsung pergi keluar dari Kedubes dengan meminta pertolongan kepada seorang turis, untuk pergi menuju Bandara Soekarno Hatta dengan taksi.
"Sesampainya di terminal 2D, SY yang saat itu bertemu dengan dua orang petugas Avsec (aviation security) langsung ditanya mau melakukan perjalanan ke mana. Karena tidak mengerti apa yang dibicarakan SY. Akhirnya kedua petugas tersebut mengajak ke sebuah hotel yang berada di kawasan Bandara Soekarno Hatta untuk beristirahat," ujarnya.
Sampai di Hotel Pop yang ada di dekat tol Bandara Soekarno-Hatta, SY mengaku diperkosa di sana.
"Dia cuma bilang diperkosa. Setelah itu paginya dia katanya berjalan kaki ke terminal 1B. Di sana dia sempat menjual HP miliknya kepada seorang penumpang dengan harga Rp 400 ribu karena sudah tidak mempunyai uang," jelasnya.
Tak lama kemudian, SY ditanya petugas polisi. Tapi karena tidak juga mengerti bahasa SY, petugas akhirnya meminta pertolongan Leni untuk mengartikan apa yang sedang dibicarakan wanita nahas itu.
"Saat itu SY hanya menggunakan kertas bertuliskan huruf China dengan arti tolong saya, antar saya ke Kedubes. Dalam tulisan itu juga disertai dengan nomor telepon. SY mengaku hanya mempunyai tiket pulang yang disimpannya di dalam tas tanpa mempunyai paspor dan visa yang sudah ditahan oleh pihak Kedubes," ujarnya.
Setelah polisi memanggil pihak Kedubes. Pihak Kadubes malah mengatakan bahwa SY tidak waras. Pihak Kedubes malah memutuskan untuk memulangkan SY ke negara asalnya.
"Saat di mobil orang Kedubes bilang kalau korban adalah orang gila, sehingga harus dibawa ke rumah sakit jiwa selama satu sampai dua malam," jelasnya.
Baca juga:
Perkosa WN China, 2 pegawai Avsec Bandara Soetta dipecat
Pemerkosaan petugas Bandara, polisi koordinasi dengan China
Siapa Mr Pay dan perempuan bersama WN China korban pemerkosaan?
CCTV tunjukkan tak ada paksaan terhadap WN China yang diperkosa
Ini kronologi pemerkosaan WN China berdasarkan rekaman CCTV
Perkosa WN China, dua petugas Avsec Bandara dibebastugaskan
-
Bagaimana pelaku melakukan pelecehan seksual? Korban penyandang disabilitas tidak bisa berteriak atau menolak. Dia merasa takut dan ketergantungan," katanya.
-
Bagaimana rangsangan payudara memengaruhi gairah seksual wanita? Sebuah penelitian oleh Roy Levin dari University of Sheffield dan Cindy Meston dari University of Texas menemukan bahwa merangsang payudara atau puting payudara meningkatkan gairah seksual sekitar 82 persen dari wanita yang diikutsertakan dalam penelitian tersebut.
-
Siapa yang diduga melakukan pelecehan seksual? Video itu berisikan pengakuan dan permintaan maaf seorang pria atas pelecehan seksual yang dilakukannya.
-
Mengapa pelaku melakukan kekerasan seksual? Modusnya, memanfaatkan kondisi korban yang rentan.
-
Bagaimana para peneliti meneliti celah-celah misterius di Tembok Besar China? Salah satu bagian penelitian ialah memetakan lengkungan tersebut menggunakan citra satelit dari Google, Bing, sistem informasi geografis (GIS), dan citra, gambar mata-mata Amerika Serikat dari tahun 1960-an, atlas China, dan peta Soviet.
-
Siapa yang mengalami pelecehan seksual saat bekerja sebagai tukang pijat? “Biasanya kalau ngurut kan pasien (pria) masih pakai baju, tapi yang nakal-nakal ini tidak. Terus pas ngurut itu tangannya suka dibelokkin ke arah sensitifnya. Saya kaget dan jadi takut sampai ujung-ujungnya pindah-pindah, ” kata perempuan paruh baya itu.