Kejinya Suami di Malang, Istri Dimutilasi Lalu Dimasukkan ke Ember & Diletakkan Depan Pintu Rumah
Jimmy dalam setahun terakhir tinggal sendirian setelah ditinggalkan istrinya. Sepanjang itu juga jarang bersosialisasi dengan tetangga sekitar rumah.
Penyebab mutilasi belum diketahui.
- Di Balik Kecelakaan Tol Cipularang, Ada Keresahan Istri yang Menanti Suami Tercinta Pulang ke Rumah
- Kisah Suami Izinkan Istri Punya Pacar, Diajak Tinggal Bareng di Rumahnya Hidup Rukun
- Dilarang Keluar Malam, Suami di Ragunan Tusuk Istrinya Berkali-Kali Pakai Gunting
- Ogah Diajak Lebaran di Kampung, Istri Ditikam Suami Berkali-kali Pakai Badik
Kejinya Suami di Malang, Istri Dimutilasi Lalu Dimasukkan ke Ember & Diletakkan Depan Pintu Rumah
Pelaku pembunuhan dan mutilasi di Kota Malang, James Lodewyk Tomatala (61) terhadap istrinya, Ni Made Sutarini (55) telah tinggal secara terpisah sekitar setahun terakhir.
Pelaku menjemput calon korban dari sebuah acara jalan santai di Taman Krida Budaya untuk diajak pulang di rumah mereka di Jalan Serayu Selatan Kota Malang.
Namun sesampai di rumah yang menjadi lokasi kejadian pembunuhan tersebut, pelaku dan korban terlibat pertengkaran hebat. Saat itu, pelaku memukul dan mencekik korban hingga meninggal dunia.
Kasatreskrim Polresta Malang Kota, Kompol Danang Yudanto mengungkapkan korban ditemukan sudah dalam kondisi terpotong menjadi beberapa bagian. Potongan jasad korban diletakkan di ember depan pintu rumah.
"Potongan tubuh korban diletakkan di teras rumah dalam sebuah ember," tegas Danang Yudanto, Senin (1/12).
James Lodewyk Tomatala adalah seorang pensiunan karyawan PLN, sementara istrinya seorang ibu rumah tangga. Rumah tangga keduanya dikaruniai dua orang anak.
Jimmy, demikian panggilan James Lodewyk, membunuh dan memutilasi istrinya. Tubuh korban dipotong menjadi 10 bagian dengan menggunakan parang.
Potongan tubuh tersebut meliputi kepala, tangan kanan, tangan kiri, torso (badan), paha kanan, paha kiri, betis kanan, betis kiri, telapak kaki kanan dan telapak kaki kiri.
Endang Lestari, Ketua RW 02 Kelurahan Bunulrejo mengatakan, pelaku dikenal temperamental dan kerap terlibat pertengkaran dengan istrinya. Sehingga pertengkaran Sabtu (30/12) lalu itu sudah kesekian kalinya.
"Cuma kemarin itu sempat terdengar istrinya sampai minta tolong," kata Endang Lestari, Ketua RW 02 di lokasi kejadian, Minggu (31/12).
Rumah Endang yang hanya beberapa rumah menambahkan, pertengkaran keduanya terjadi sejak awal tinggal di rumah tersebut. Keduanya kerap terdengar bertengkar oleh para tetangga.
"Kemarin itu tetangga melihat yang perempuan (istri) datang, dan tidak lama peristiwa itu terjadi," ungkapnya.
Jimmy dalam setahun terakhir tinggal sendirian setelah ditinggalkan istrinya. Sepanjang itu juga jarang bersosialisasi dengan tetangga sekitar rumah.