Kesaksian Warga Soal Ratusan Jasad Utuh di Cilegon, Kain Kafan Ada yang Diganti Baru
Untuk diketahui makam tersebut dipindahkan karena lahannya akan digunakan untuk perluasan pabrik kimia. Pemindahan dilakukan karena lahan tersebut merupakan milik sebuah perusahaan PT Chandra Asih.
Sebuah video viral menggegerkan masyarakat di Kota Cilegon, Banten. Dalam video itu memperlihatkan tayangan penemuan ratusan jasad berusia puluhan tahun utuh saat dipindahkan.
Tayangan itu diunggah seperti dikutip dari Instagram @banten_terkini. Terlihat masyarakat di Blok Cilodan, Kelurahan Gunung Sugih, Cilegon tengah berkumpul untuk bersama-sama memindahkan jasad anggota keluarganya.
-
Mengapa Ushabti dikubur bersama jenazah? Mereka ditempatkan di makam dengan tujuan membebaskan jenazah tersebut dari tugas berat di akhirat sesuai dengan kepercayaan agama Mesir kuno.
-
Apa yang dimaksud dengan sholat jenazah? Sholat jenazah adalah ibadah yang dihukumi fardhu kifayah. Artinya, kewajibannya tidak mengikat ke semua orang. Hukum fardhu ini dapat gugur dari orang yang lain jika sudah ada yang melaksanakannya. Sholat jenazah dilakukan dalam rangka untuk mendoakan orang yang baru saja meninggal dunia sebelum dibawa ke pemakaman.
-
Apa itu sholat jenazah? Sholat jenazah adalah sholat yang dilakukan untuk mendoakan seorang muslim atau muslimah yang telah meninggal dunia.
-
Kapan doa jenazah dibaca? Doa jenazah dibaca pada saat pelaksanaan sholat jenazah setelah takbir ke tiga.
-
Apa itu bacaan doa jenazah? Bacaan doa jenazah cukup mudah dihafalkan. Bacaan doa jenazah dari takbir ke-1 sampai ke-4 perlu diketahui sebab akan digunakan untuk menyalati jenazah.
Namun penemuan jasad dengan kondisi utuh saat dipindahkan itu dibantah warga sekitar. Menurut warga setempat bernama Nasrul (25), kain kafan yang terlihat masih bersih dan rapih saat jenazah dipindahkan itu lantaran masih baru.
"Itu mah baru (kain kafan), dalamnya mah tulang, kainnya mah kotor. Kalau yang bersih mah sudah diganti," kata Nasrul saat ditemui di lokasi pemakaman, Rabu (21/9).
©2022 Merdeka.com/Dwi Prasetya
Nasrul mengaku menyaksikan langsung penggalian makan tersebut. Menurut dia, ada tujuh makam milik keluarganya di Tempat Pemakaman Umum (TPU) tersebut. Saat dipindahkan, kondisinya sudah tulang belulang bahkan ada yang sudah menjadi tanah.
"Ia (ada keluarga), tulang-tulang doang," ujar dia.
Hal serupa diungkapkan Leli (47) yang ibunya juga dimakamkan di lokasi TPU tersebut. Dia mengaku tidak melihat jasad yang masih utuh saat dipindahkan. Sebagian besar sudah tulang belulang.
"Sudah enggak ada, sudah tanah. Mungkin yang utuh tulangnya, enggak mencar, tali ikat masih ada itu doang. Daging-daging sudah enggak ada. Terlalu berlebihan (kabar yang beredar)," ujar Leli saat ditemui di lokasi.
©2022 Merdeka.com/Dwi Prasetya
Untuk diketahui makam tersebut dipindahkan karena lahannya akan digunakan untuk perluasan pabrik kimia. Pemindahan dilakukan karena lahan tersebut merupakan milik sebuah perusahaan PT Chandra Asih.
Ratusan jasad itu akan direlokasi ke Kampung Cilodan Baru, Desa Grogol, Kecamatan Anyer, Kabupaten Serang. Aktivitas penggalian dan pemindahan makam ini sebelumnya sudah dilakukan oleh masyarakat sekitar sejak 25 Agustus 2022 lalu.
Jumlah Jasad Dipindahkan Capai 125 Jasad
Lurah Gunung Sugih, Rustam Effendi mengatakan jika jumlah jasad yang dipindahkan mencapai 125 jenazah, dari total 300 makam.
Dalam aktivitas pembongkaran selama kurang lebih beberapa pekan itu, ditemukan jasad-jasad yang masih dalam keadaan utuh. Bahkan ada wanita yang sudah 50 tahun dimakamkan masih dalam keadaan seperti dulu.
“Ketika dilakukan pembongkaran, tiap hari selalu ada jasad yang utuh, bahkan hari terakhir itu dari 67 yang utuh ada 43 atau berapa gitu. Terus ada anak perempuan udah dikuburkan 50 tahun belum kenapa-kenapa, masih utuh, itu mah asli utuhnya,” kata dia.
Selain tampak utuh, layaknya baru dimakamkan, beberapa jasad juga ditemukan dengan kondisi yang harum. Keadaan ini ditemukan, saat kain kafan dibuka oleh warga di sana.
“Ada yang dibuka harum,” kata dia.
Pemindahan dilakukan secara bertahap hingga seluruh jasad dan makam-makam di sana dipindahkan ke tempat yang baru. Pemindahan ini juga sudah berdasarkan kesepakatan antara warga dengan pihak perusahaan.
Warga Dimakamkan Mantan Santri
Ditambahkan Rustam, warga dimakamkan di sana dahulunya merupakan para santri yang tinggal di Cilodan. Selain itu, mereka juga dikenal taat beribadah.
“Info yang saya dapat dan setelah saya telusuri, jadi orang-orang daerah Cilodan dahulunya santri di situ. Jadi kehidupannya orang-orang yang taat ibadah semua,” ungkapnya.
Rustam mengaku masih belum mengetahui penyebab adanya fenomena itu. Semuanya dikembalikan lagi kepada keyakinan masing-masing, karena seharusnya orang yang sudah dikuburkan hingga puluhan tahun sudah pasti telah menjadi tanah.
(mdk/gil)