Kesal Diminta Cerai, Suami di Pekanbaru Bacok Istri hingga Tewas
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mumin Wijaya mengatakan, motifnya pelaku sakit hati lantaran korban meminta cerai dan tidak mau memperbaiki hubungan keluarganya.
Melton (26) warga Rumbai, Kota Pekanbaru tega membunuh istrinya sendiri Siska (30). Ibu muda tersebut meninggal dengan kondisi mengenaskan.
Korban mengalami luka bacokan di bagian kepala dan tangannya. Dia meregang nyawa di dalam kamar rumahnya di jalan Sekolah tepatnya di belakang pasar Rumbai.
-
Dimana pembunuhan sadis itu terjadi? Diberitakan sebelumnya, seorang ibu muda berinisial MSD (24) tewas digorok oleh NKW (24), suaminya sendiri di dalam rumah kontrakan Jalan Cikedokan RT01 RW04, Kampung Cikedokan, Desa Sukadanau, Kecamatan Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi.
-
Apa jenis penipuan yang marak terjadi belakangan ini? Salah satunya yang marak belakangan ini adalah social engineering bermodus penipuan melalui permintaan untuk mengklik sebuah file undangan pernikahan berformat APK di WhatsApp (WA).
-
Bagaimana dampak buruk sadfishing bagi pelaku? Pada akhirnya orang lain akan memberikan stigma negatif terhadap kondisi orang yang melakukan sadfishing.
-
Apa motif pelaku melakukan pembunuhan? Dia sedang pusing mencari uang untuk membiayai kuliah adiknya beserta biaya kebutuhan hidup untuk orangtuanya.
-
Kapan kejadian pembunuhan itu terjadi? Tindak penganiayaan itu terjadi di tepi Jalan Talang Sekuang Desa Muara Panco Timur, Kecamatan Renah Pembarap, Kabupaten Merangin, Jambi, Jumat (15/12) sekitar pukul 10.30 WIB.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
Kapolresta Pekanbaru Kombes Pol Nandang Mumin Wijaya mengatakan, motifnya pelaku sakit hati lantaran korban meminta cerai dan tidak mau memperbaiki hubungan keluarganya.
"Berdasarkan keterangan pelaku, peristiwa berawal saat mengantar air ke rumah mertuannya lalu pulang ke rumah. Saat itu pelaku meminta untuk dimasakan makanan. Namun korban menolak. Korban juga menolak untuk membeli makanan meski telah diberi uang oleh pelaku," ujar Nandang kepada merdeka.com Senin (5/7).
Namun, korban justru meminta pisah dan tidak mau memperbaiki hubungan rumah tangganya. Malah korban mengatakan setelah pindah dia akan kawin lagi dan bersumpah dengan menggunakan Alkitab.
"Jadi mendengar itu pelaku emosi dan terjadi cekcok. Kemudian pelaku mengambil parang lalu pelaku mengatakan 'dari pada pisah lebih baik ku matikan kau'," ujar dia.
Semua permasalahan tersebut merupakan buntut dari rasa cemburu korban. Karena sebelumnya, korban melihat pelaku selingkuh menggunakan chat melalui handphone milik tiga hari sebelum peristiwa itu terjadi.
"Pelaku sudah kita amankan. Saat ini tengah menjalani pemeriksaan lebih lanjut," pungkas perwira menengah jebolan Akpol 1997 itu.
Baca juga:
Polisi Soal Kematian Pasangan Lansia Garut: Suami Aniaya Istri Lalu Minum Racun
Sebut Ingin Pisah, Perempuan di Badung Ditebas Suami Siri
Tak Bisa Jaga Adik Karena Ada Tugas Sekolah, Bocah di Makassar Dianiaya Ayah Kandung
Suami Keji Gebukin Istri Sampai Tak Bisa Jalan,Nyolot Didatangi Polisi: Ini Bini Saya
Suami Pengangguran Paksa Istri Buat 5 Video Porno dengan Pria Lain untuk Dijual
Pengakuan RN Dituduh Selingkuh hingga Babak Belur Dihajar Suami Tiri