Kronologi Meninggalnya Eks Bupati Bangkalan Fuad Amin Imron Versi Kemenkumham Jatim
"Menurut keterangan petugas kami di RS, Pukul 15.08 WBP mendadak henti jantung (cardiac arrest)," terang Pargiyono.
Sebelum meninggal, eks Bupati Bangkalan, Madura, periode 2003-2012, Fuad Amin Imron ternyata sudah bolak balik keluar masuk rumah sakit. Berikut kronologi sebelum Fuad Amin menghembuskan napas terakhirnya di RSUD dr Soetomo Surabaya versi Kanwil Kemenkum HAM Jatim.
Fuad Amin Imron atau Ra Fuad merupakan Warga Binaan Lapas Kelas I Surabaya di Porong, Sidoarjo. Fuad Amin menjadi WBp Lapas Surabaya di Porong sejak tanggal 30/11/2018 lalu. Dia masuk ke Lapas Porong dengan dengan pidana 13 tahun. Menurut hitungan, Fuad Amin baru bisa bebas pada tanggal 9 Januari 2028 mendatang.
-
Di mana Fuad Muhammad Syarifuddin dibunuh? Udin dianiaya hingga tewas di depan rumah kontrakannya pada 13 Agustus 1996 silam usai diduga memberitakan adanya korupsi di Bantul, Yogyakarta.
-
Siapa Farida Nurhan? Inilah salah satu sudut rumah Farida Nurhan di kampung halamannya, yaitu di Kota Lumajang. Rumah ini tampak sangat jauh dari citra tajir melintir dan popularitasnya sebagai seorang food vlogger yang dikenal.
-
Kenapa Firaun beribadah? Di Mesir kuno, negara dan agama saling terkait erat. Firaun dipandang sebagai perantara antara alam fana dan alam ketuhanan. Karena keterlibatan dalam ritual dan ibadah seperti itu merupakan inti dari kehidupan seorang firaun Mesir.
-
Kapan Mohammad Amin menjabat sebagai Gubernur Muda Sumatra Utara? Ia baru dilantik pada 14 April 1947 dan berakhir pada 30 Mei 1948.
-
Apa yang dilakukan Mohammad Amin saat menjadi Gubernur Muda Sumatra Utara? Mengutip indonesia.go.id, jasanya adalah mempertahankan Sumut agar tidak terpecah saat Agresi Militer Belanda I.
-
Siapa Imad Aqil? Kelompok Hamas mempunyai sosok pejuang yang menjadi inspirasi mereka dalam melawan pasukan Israel. Imad Aqil, salah satu pejuang Hamas yang namanya dikenal di Palestina.
Selama sekitar 10 bulan di lapas, Fuad Amin berobat atau rawat inap ke rumah sakit selama tujuh kali. Dengan rincian, lima kali di RSUD Sidoarjo dan dua kali di RSUD Sutomo Surabaya pada tanggal 3 bulan April 2019 serta terakhir pada tangga 14 September 2019.
Pada rujukan terakhir ke RSUD Sidoarjo, (7/9/2019) Fuad di opname di ruang Anggrek GDH lantai 3 dengan diagnosa penyakit jantung, paru-paru dan urologi. "Karena pertimbangan medis, pada tanggal 14 September 2019 WBP (Fuad) dirujuk oleh RSUD Sidoarjo ke RSUD dr Soetomo," ujar Kepala Divisi Pemasyarakatan Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan HAM Jawa Timur, Pargiyono, Senin (16/9).
Setelah tiga hari dirawat di rumah sakit dr Soetomo, sekitar pukul 14.00 Wib Kalapas mendapat informasi dari petugas lapas yang berjaga di RSUD dr Soetomo, bahwa Fuad Amin dalam kondisi kritis. "Menurut keterangan petugas kami di RS, Pukul 15.08 WBP mendadak henti jantung (cardiac arrest)," terang Pargiyono.
Tim dokter lalu melakukan tindakan kompresi jantung untuk menstabilkan kondisi. Pukul 16.00 sore ini, tindakan berhasil dan jantung kembali normal. Namun, lima menit berselang, terjadi henti jantung lagi dan dilakukan tindakan kompresi jantung. "Pukul 16.12 WBP dinyatakan meninggal oleh dokter," urainya.
Pargiyono menegaskan bahwa pihak Lapas telah melakukan tindakan sesuai dengan prosedur yang ada. Dia pun menyampaikan bela sungkawa kepada keluarga yang ditinggalkan. "Kami akan melakukan pengawalan hingga jenazah diserahterimakan kepada pihak keluarga," terangnya.
Dimakamkan Esok
Jenazah Fuad Amin Imron rencananya akan dimakamkan Selasa (17/9) pagi. Hal ini dikarenakan pihak keluarga masih menunggu salah satu puteri Fuad yang masih berada di Singapura.
Rencana pemakaman ini disampaikan oleh Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa. Ia mengatakan, jika jenazah Ra Fuad, panggilan Fuad Amin akan dimakamkan di Bangkalan pada Selasa (17/9) pagi.
"Rencana dimakamkan pukul 10.00 WIB, karena ada salah satu putri beliau yang flight pagi dari Singapura," katanya.
Namun, Khofifah mengatakan dirinya tidak bisa mengikuti prosesi pemakaman karena berbenturan dengan agenda pelantikan Bupati Malang. Untuk itu, ia sudah menyampaikan permohonan maaf pada keluarga Ra Fuad terkait dengan hal itu.
"Saya tidak bisa mengikuti prosesi pemakaman karena pada jam yang sama, ada pelantikan Bupati Malang. Saya sudah sampaikan permohonan maaf saya pada keluarga tadi," tambahnya.
Baca juga:
Eks Bupati Bangkalan Fuad Amin Meninggal Akibat Serangan Jantung
Eks Bupati Bangkalan Fuad Amin Meninggal Dunia
Fuad Amin Akui Mengontrak Rumah Dekat Lapas dan Pernah Ditawari Ruang Senggama
KPK Lelang 14 Barang Rampasan Fuad Amin, Ada Tanah Sampai Motor Kawasaki
Fuad Amin Akui Kerap Beri Hadiah Kepada Eks Kalapas Sukamiskin
Eks Kalapas Sukamiskin Pakai Uang dari Fuad Amin Menjamu Tamu dari Kemenkum HAM