Mangkir Diperiksa Polisi, Ustaz Lancip sedang Ceramah di Brebes dan Cirebon
Ustaz Lancip diminta menjelaskan soal video ceramahnya membahas peristiwa kerusuhan 21-22 Mei lalu.
Polda Metro Jaya memanggil Ahmad Rifky alias Ustaz Lancip terkait dugaan tindak pidana ujaran kebencian dan berita bohong. Dalam surat panggilan dengan nomor B 5081/VI/RES.2.5./2019/Dit/Reskrimsus itu tertulis bahwa Ustaz Lancip harus menemui penyidik Polda Metro pada Kamis (13/6) besok.
Surat ini adalah undangan klarifikasi kedua yang dilayangkan pihak Polda Metro Jaya pada Ustaz Lancip. Surat panggilan ini dilayangkan ke alamat di Pondok Pesantren Daarul Shafa di Pondok Petir, Bojongsari, Depok.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa yang dilakukan oleh kera ekor panjang di Desa Cikakak? Puluhan kera ekor panjang itu menyerbu pemukiman dan membuat warga resah. Mereka bertengger di atap-atap rumah warga untuk mencari makan. Selain merusak atap rumah, kawanan monyet ini juga menjarah makanan di warung-warung.
-
Kapan kerangka manusia ditemukan di Bekasi? Dia menjelaskan, kerangka manusia ditemukan di lahan Kosong Grand Wisata, Kampung Bulak Jambu, Tambun Selatan Kabupaten Bekasi pada pukul 17:00 WIB pada Rabu, 4 September 2024.
-
Kapan THR PNS Depok dicairkan? Pemberian THR bagi ASN Depok direalisasikan pada Selasa (26/3). Pencairan dilakukan setelah adanya Peraturan Wali Kota (Perwal) Nomor 15 tahun 2024 tentang Teknis Pemberian THR dan Gaji 13.
-
Kapan tersangka RAJS dilimpahkan ke Rutan Cilodong Depok? Sementara duduk perkara laporan awal, bermula ketika RAJS seorang tersangka narkoba yang ditangkap Polda Metro Jaya telah dilaksanakan tahap 2 dilimpahkan ke Kejari Depok, lalu dilakukan penahanan ke Rutan Cilodong Depok.
-
Apa itu upacara bekakak? Bekakak merupakan sebuah ritual budaya asli Jawa yang bertujuan untuk mengenang kesetiaan sepasang abdi dalem kesayangan Sri Sultan Hamengkubuwono I bernama Kyai Wirasuta dan Nyai Wirasuta.
Undangan klarifikasi kedua tersebut dilayangkan pada Selasa (11/6). Dalam surat tersebut disebutkan bahwa Ustaz Lancip diminta menjelaskan soal video ceramahnya membahas peristiwa kerusuhan 21-22 Mei lalu.
Dalam ceramah seperti rekaman video tersebut, Ustaz Lancip mengatakan ada korban mati hampir 60 orang dan ratusan orang masih hilang. Atas ucapannya tersebut, Ustaz Lancip pun diminta menemui penyidik untuk menjelaskan maksud dari isi ceramahnya.
Ustaz Lancip adalah pimpinan Ponpes Daarul Shafa. Namun ketika didatangi ke ponpes tersebut, dia sedang tidak ada di lokasi. Salah seorang muridnya menyebutkan gurunya itu sedang ada di luar kota.
"Tidak ada saat ini. Sedang di Brebes," kata Ronny, salah satu muridnya, Rabu (12/6).
Dia enggan menjawab detil ke mana gurunya itu pergi. Dia hanya menyebutkan bahwa Ustaz Lancip sedang keluar kota untuk isi ceramah di beberapa lokasi.
"Jadwal detilnya bukan saya pegang. Yang saya tahu beliau ke Brebes dan Cirebon," tukasnya.
Ronny menuturkan, saat ini tidak ada satu pun dari pihak ponpes yang bisa memberikan keterangan banyak. Dia pun menyarankan agar langsung mengonfirmasi pada Ustaz Lancip.
"Nggak ada yang bisa kasih keterangan. Mohon maaf ya," tandasnya.
Baca juga:
Ustaz Lancip Mangkir dari Pemeriksaan Polisi Terkait Ujaran Kebencian
Polisi Sebut Fahri Pengancam Jokowi Diserahkan Habib Husein Bukan Ditangkap
Hina Presiden, Pemilik Akun Facebook Eliana Ata Goran Diciduk
Polda NTT Selidiki Akun Facebook Penghina Presiden Joko Widodo
Polda Metro Tangkap Pelaku Pengancaman Jokowi dan Wiranto