Mayat Bayi Dibungkus Kardus Ditemukan di Kolong Jembatan Bengawan Solo
Warga Kampung Mipitan, Kelurahan Mojosongo, Jebres, Solo digegerkan dengan penemuan mayat bayi dalam kardus snack. Bayi malang tak berdosa itu ditemukan warga di bawah jembatan di pinggir Sungai Bengawan Solo, Rabu (17/3).
Warga Kampung Mipitan, Kelurahan Mojosongo, Jebres, Solo digegerkan dengan penemuan mayat bayi dalam kardus snack. Bayi malang tak berdosa itu ditemukan warga di bawah jembatan di pinggir Sungai Bengawan Solo, Rabu (17/3).
"Benar tadi ada temuan mayat bayi yang dibuang dengan cara dibungkus kardus snack. Ada laporan dari warga di sekitar lokasi jembatan," ujar Kapolsek Jebres, Kompol Suharmono.
-
Apa yang terbakar di Solo? Pada Selasa (3/10), terjadi kebakaran di sebuah gudang rongsok yang terletak di Kampung Joyosudiran, Kecamatan Pasar Kliwon, Solo, Jawa Tengah.
-
Kenapa Soetomo berpesan untuk dimakamkan di Surabaya? Ia ingin dimakamkan di Surabaya agar senantiasa dekat dengan masyarakat kota itu.
-
Kapan Marsekal Suryadarma meninggal? Saking Lurusnya, Rumah Yang Ditempatinya Belum Lunas Saat Suryadarma Meninggal Tahun 1975.
-
Kapan Adi Suryanto meninggal? Kabar duka datang dari salah satu instansi pemerintah, Lembaga Administrasi Negara (LAN). Kepala LAN, Prof Dr. Adi Suryanto, meninggal dunia di Yogyakarta pada Jumat (15/12).
-
Siapa Serka Sudiyono? Serka Sudiyono adalah anggota TNI yang bekerja sebagai Babinsa di Desa Kemadu, Kecamatan Sulang, Rembang.
-
Apa itu Selat Solo? Selat Solo menjadi salah satu kuliner yang bisa menjadi pilihan saat berkunjung ke Kota Surakarta, Jawa Tengah.
Mendapatkan laporan tersebut, pihaknya langsung mendatangi lokasi kejadian dan melakukan olah TKP (Tempat Kejadian Perkara. Selain olah TKP, lanjut dia, pihaknya juga telah memeriksa sejumlah saksi untuk dimintai keterangan.
"Usia bayi diperkirakan baru 7-8 bulan. Setelah selesai olah TKP jenazah bayi dibawa ke RSUD dr Moewardi untuk dilakukan autopsi," terangnya.
Pihaknya masih menunggu hasil visum dari RSUD dr Moewardi guna mengetahui usia mayat bayi tersebut dan mengetahui penyebab kematian bayi. Pihaknya juga menerjunkan Bhabinkamtibmas Mojosongo untuk mencari tahu data orang hamil dan melahirkan di wilayah Mojosongo pada beberapa hari terakhir.
"Sejauh ini penelusuran masih berlangsung. Saya minta Bhabinkamtibmas Mojosongo untuk mencari informasi data orang hamil melalui puskesmas," pungkas dia.
Saksi mata, Bima Aditya (19) yang juga warga sekitar lokasi ditemukannya mayat bayi mengaku, pada awalnya ia hendak memancing di bawah jembatan. Namun kemudian ia mencium bau busuk yang sangat menyengat.
"Ada bau busuk menyengat, kemudian saya cari sumbernya. Ternyata mengarah pada kardus snack dan setelah dibuka isinya mayat bayi lalu saya melapor ke polisi," katanya.
Baca juga:
Jasad Bayi Perempuan Dibuang ke Irigasi di Sragen
Jasad Bayi Laki-laki Ditemukan di TPS Kampung Gebor Tangerang
Kejar Layangan, Warga Cibinong Bogor Temukan Makam Janin Bayi
Jenazah Bayi Diperkirakan Berumur Dua Hari Ditemukan di Tumpukan Sampah
Sedang Bermain di Pinggir Sungai Cimanuk Garut, 4 Bocah Temukan Mayat Bayi
Dikira Boneka, Petani di Garut Temukan Mayat Bayi yang Baru Dilahirkan