Mendagri setuju usul Budi Waseso agar sipir lapas terlibat narkoba digantung
Mendagri setuju usul Budi Waseso agar sipir lapas terlibat narkoba digantung. Menurut Mendagri, semua pihak yang terlibat dalam rantai peredaran narkoba harus ditindak tegas.
Kepala Badan Narkotika Nasional (BNN) Komjen Budi Waseso mengusulkan agar para sipir yang kongkalikong dengan bandar narkoba di dalam lapas, dihukum gantung untuk efek jera. Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo setuju dengan usulan Budi Waseso. Semua pihak yang terlibat dalam rantai peredaran narkoba harus ditindak tegas.
"Siapapun yang mengedarkan, saya pun mengedarkan, wartawan mengedarkan, setiap warga negara asing maupun wilayah hukum di Indonesia sudah merupakan masalah nasional," ujar Tjahjo di Hotel Kartika Chandra, Jakarta Selatan, Rabu (11/10).
-
Siapa yang mewakili TNI dalam perundingan Wonosobo? Pasukan TNI diwakili Kolonel Sarbini, sedangkan dari Belanda diwakili Kolonel Breemouer.
-
Siapa yang menjadi Panglima TNI saat Jenderal Surono berjuang bersama Barisan Keamanan Raktay (BKR)? Saat Indonesia merdeka, Surono dan kawan-kawannya bergabung dengan Barisan Keamanan Raktay (BKR) di Banyumas. Di sinilah Surono selalu mendampingi Soedirman yang kelak menjadi Panglima TNI.
-
Kapan Hasjim Ning lahir? Lahir pada 22 Agustus 1916, Hasjim memang dikenal sebagai pengusaha dengan julukan Raja Mobil Indonesia.
-
Siapa yang menobatkan Kiras Bangun sebagai Pahlawan Nasional Indonesia? Pada 2005, nama Kiras Bangun ditetapkan menjadi salah satu Pahlawan Nasional Indonesia oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono.
-
Bagaimana narasi Prabowo menolak Kaesang menyebar? Beredar sebuah video bernarasikan Prabowo lawan perintah Jokowi dan menolak mentah-mentah Kaesang untuk menjadi gubernur DKI Jakarta.Video yang diunggah akun YouTube ONE NATION pada 6 Juni 2024, bernarasi; TEPAT MALAM JUMAT:bangbang:PRABOWO MELAWAN PERINTAH JKW, TOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKIKABAR MENGGEMPARKANPRABOWO LAWAN PERINTAH JKWTOLAK MENTAH2 KAESANG JADI GUBERNUR DKI
-
Siapa saja yang dipenjara bersama Soekarno di Jalan Banceuy? Ia diculik pasukan kolonial dan dijebloskan ke sebuah penjara kuno di Jalan Banceuy, bersama tiga tokoh lain, yakni R. Gatot Mangkoepradja (Sekretaris II PNI), Maskoen Soemadiredja (Sekretaris II PNI Bandung), dan Soepriadinata (Anggota PNI Bandung).
Namun, penindakan perlu disesuaikan dengan undang-undang. Selama dalam proses hukum terbukti menjadi pengedar atau bandar, bisa saja dihukum mati. Tapi jika masih sebatas pengguna maka harus masuk rehabilitasi.
"Saya kira benar pengguna harus dicek pengguna itu tidak pengedar harus rehabilitasi. Tapi kalau pengedar, pemasok saya kira harus ada hukuman maksimal," kata Tjahjo.
Mantan Sekjen PDIP ini menegaskan hukuman mati masih relevan untuk melawan kejahatan narkotika. Termasuk tindakan tembak di tempat. "Kalau tidak, nanti tidak ada efek jera. Negara akan terancam narkoba," ucapnya.
Sebelumnya, Budi Waseso sudah geram melihat sikap sipir lapas yang kongkalikong dengan bandar yang mendekam di lapas. Ia menegaskan kalau perlu para 'pengkhianat' tersebut dihukum gantung atai bahkan dicincang.
"Melanggar HAM enggak apa-apa untuk kebagian lebih besar. Pelanggaran HAM ada di akhirat. Kalau perlu dia digantung kepala di bawah dan makannya di bawah, dipamerkan dan akan kapok," kata dia.
Baca juga:
Ancaman Waseso, cincang hingga gantung buat sipir penjara pengkhianat
Budi Waseso saran sipir lapas kongkalikong bandar narkoba dihukum gantung
Budi Waseso heran ada napi bebas keluar masuk penjara edarkan narkoba
Kepala BNN soal tembak mati bandar: Wujud manusia pemikirannya lebih dari binatang
Bagikan modul bahaya narkoba, Budi Waseso kenang tak direspons eks Mendikbud