Mengaku Malu, Sejoli di Barito Selatan Bunuh Bayi Hasil Hubungan Gelap
Berdalih malu, AM (18) dengan pacarnya nekat membunuh bayi hasil hubungan gelap. Bayi tersebut lantas dibuang di belakang rumah potong hewan di Jalan Kaladan Buntok, Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Minggu kemarin.
Berdalih malu, AM (18) dengan pacarnya nekat membunuh bayi hasil hubungan gelap. Bayi tersebut lantas dibuang di belakang rumah potong hewan di Jalan Kaladan Buntok, Barito Selatan, Kalimantan Tengah, Minggu kemarin.
"Berdasarkan dari hasil penyelidikan, motif sementara pelaku AM yang diduga membunuh dan membuang bayinya itu karena malu lantaran bayinya itu hasil dari hubungan gelap dengan pacarnya," kata Kapolres Barito Selatan AKBP Wahid Kurniawan di Buntok, Selasa (4/6).
-
Kapan makam dukun dan bayi tersebut ditemukan? Pada 1934, pekerja di Jerman menemukan kuburan seorang perempuan yang ditempatkan dalam posisi duduk dengan bayi di antara kakinya.
-
Apa yang dimaksud dengan bedak bayi? Bedak bayi adalah bedak berbentuk tabur atau padat yang dirancang khusus untuk bayi. Bedak ini biasanya digunakan untuk mengatasi biang keringat atau ruam pada kulit bayi. Formula dalam bedak bayi umumnya sangat aman dan anti iritan.
-
Kenapa bayi sering cegukan? Cegukan pada bayi umumnya merupakan fenomena alami dan tidak perlu menjadi sumber kekhawatiran yang berlebihan bagi orangtua.
-
Apa bahaya cium bayi sembarangan? Perlu diketahu, bahwa mencium bayi sembarangan dapat meningkatkan risiko penularan infeksi dan penyakit.
-
Apa yang ditemukan pada kerangka bayi tersebut? Setelah kematiannya, bayi itu dimakamkan dengan kalung yang terbuat dari 93 manik-manik faience dan vitreous, serta enam manik-manik cornelian, sebuah temuan yang menunjukkan perawatan yang diterimanya dalam hidup dan mati.
-
Kapan bayi tersebut meninggal? Penanggalan radiokarbon mengonfirmasi bahwa keduanya meninggal antara tahun 1616-1503 SM.
Wahid Kurniawan mengatakan, pihaknya juga sudah mengantongi identitas laki-laki pacar dari pelaku AM tersebut, dan sampai saat ini masih mencari keberadaannya.
Sebelumnya, jasad seorang bayi perempuan itu ditemukan seorang warga Buntok sekitar pukul 05.30 WIB.
"Bayi yang diduga sengaja dibuang itu ditemukan pertama kali oleh Hibni (39) warga Jalan Pembangunan saat hendak kencing di belakang rumah potong hewan," terang Kasat Reskrim Polres Barito Selatan AKP Triyo Sugiono.
Setelah itu, saksi melaporkan kejadian tersebut ke polisi bernama Bripka Azis di asrama Polres yang tidak jauh dari TKP.
Kemudian, keduanya mendatangi tempat kejadian perkara, dan menghubungi anggota Satreskrim Polres Barito Selatan.
Setelah dilakukan penyelidikan, ternyata bayi tersebut baru dilahirkan oleh pelaku berinisial AM (18) seorang wanita remaja berstatus pelajar di salah satu SMA di Kota Buntok.
"Bayi tersebut diduga dibunuh oleh pelaku menggunakan senjata tajam jenis parang, dan kemudian dibuang di belakang rumah potong hewan," ungkapnya.
Baca juga:
Jejak Uang di Tangan Perusuh 22 Mei
Di Bawah Kendali Ahli Strategi
Polisi Sebut 3 Orang jadi Korban Penusukan di Tangerang, 2 Meninggal
Seorang Pelajar SMA di Tangerang Ditemukan Tewas dengan Luka Tusuk
Diduga Kelaparan, Pelaku Penggorok Istri di Kediri Membusuk di Kebun Tebu
Alasan Bikin Resah, Abang Tega Tenggelamkan Adiknya yang Kurang Waras