Pelempar Busur ke Demonstran di Makassar Ditangkap Polisi, 1 Orang Buron
Riswandi diringkus di kediamannya di Jalan Sungai Limboto, Makassar, Rabu (2/12). Saat penangkapan, polisi juga melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah anak busur berikut busur berupa katapel. Serta beberapa molotov dan bensin.
Polsek Ujung Pandang dibantu tim Jatanras Polrestabes Makassar berhasil meringkus Riswandi (37), pelaku pelemparan busur terhadap demonstran yang menolak rencana kedatangan pimpinan FPI Rizieq Shihab ke Makassar. Kejadian tersebut terjadi saat korban bersama sejumlah mahasiswa menggelar aksi di depan Monumen Mandala, Jalan Jenderal Sudirman, Selasa (1/12).
Riswandi diringkus di kediamannya di Jalan Sungai Limboto, Makassar, Rabu (2/12). Saat penangkapan, polisi juga melakukan penggeledahan dan menyita sejumlah anak busur berikut busur berupa katapel. Serta beberapa molotov dan bensin.
-
Bagaimana jejak kaki raksasa di Pingyan terbentuk? Jejak kaki ini memiliki panjang 57 cm, lebar 20 cm, dan kedalaman 3 cm. Jejak kaki ini diperkirakan berasal dari zaman prasejarah dan ditemukan menempel di atas fosil batu.
-
Kapan jejak kaki raksasa ditemukan di Pingyan? Jejak kaki manusia raksasa ini ditemukan oleh sekelompok fotografer pada Agustus 2016, yang memicu spekulasi tentang asal-usul dan kebenaran di balik jejak kaki tersebut.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Apa itu pindang tulang iga sapi khas Palembang? Pindang tulang iga sapi dapat menjadi menu alternatif dalam acara makan Anda bersama keluarga.
-
Kapan Danau Masigit mulai mengering? Sudah tiga bulan terakhir lokasi itu tidak digenangi air hingga tanah di dasar danau retak-retak.
-
Kapan kejadian penganiayaan tersebut? Dalam cerita tersebut, ia menuliskan mengenai pengalaman perempuan berinisial RST (18) yang disiksa secara sadis oleh orang asing pada Sabtu (16/3) sekitar pukul 14.40 WIB.
Kapolsek Ujung Pandang Kompol Bagas Sancoyoning Aji mengatakan, Riswandi telah ditetapkan sebagai tersangka. Penangkapan ini berdasarkan penyelidikan didukung rekaman video yang viral di media sosial. Di video itu, terlihat tersangka bersama teman-temannya lakukan penyerangan terhadap mahasiswa pengunjuk rassa. Dia membawa dan mengarahkan busur.
"Saat penangkapan tadi di Jalan Sungai Limboto, ada tiga orang diamankan yakni Riswandi dan dua orang lagi yang ada di lokasi. Tapi dua orang ini sebatas saksi. Saat ini kita masih kejar satu orang lagi, perannya membonceng motor Riswandi ke lokasi unjuk rasa. Dia bisa kena pasal 55 dan 56 KUHP karena turut serta," kata Bagas kepada wartawan.
Sebelumnya, berlangsung unjuk rasa sekitar 60 mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Pemuda Cinta Damai Sulawesi Selatan di Jenderal Sudirman, depan Monumen Mandala.
Mereka menolak rencana kedatangan Rizieq ke Makassar. Lalu sekitar pukul 16.00 WITA, datang sekelompok orang sembari membawa badik dan busur. Di antaranya ada yang berseragam putih-putih.
Kelompok yang kira-kira berjumlah 10 orang ini tidak terima dengan aksi mahasiswa. Aksi mahasiswa itu mereka bubarkan paksa diawali dengan lemparan batu.
Sementara itu, Kasi Humas Polsek Ujung Pandang, Bripka Wandi memastikan bahwa Riswandi bukan bagian dari FPI. "Bukan FPI, Riswandi hanya memanfaatkan momen," ujar Wandi.
Dalam kericuhan yang terjadi Senin kemarin itu, satu mahasiswa terluka. "Satu mahasiswa kena busur, namanya Prawira Dirga usia 26 tahun mahasiswa Fakuktas Hukum Universitas Muslim Indonesia. Awalnya dirawat di UGD RS Pelamonia. Lalu dirujuk ke RSUP Wahidin Sudirohusodo," terang Wandi.
Baca juga:
Sekelompok Pemuda Bersenjata Tajam di Bogor Serang Warga Sedang Ronda, 1 Orang Luka
Tak Senang Tinggal Serumah, Pria di Deli Serdang Ini Tega Bacok Adik Kandungnya
Viral Video Satpam Pukul Wanita di Stasiun Manggarai, KAI Minta Maaf
Polda Jabar Serahkan Berkas Perkara Bahar bin Smith ke Kejati
Pergoki Suami Telpon Selingkuhan, IRT Malah Dipukuli hingga Memar Sekujur Badan
Cekcok di Lapo Tuak, Sabda Bacok Jansen