Pembunuh Putri Kepala Desa di Nias Selatan Tertangkap
Pelaku diamankan sejak kemarin. Setelah interogasi, Rabu (10/2) pagi, petugas juga melakukan penyisiran untuk mencari barang bukti.
Polisi mengungkap kasus pembunuhan terhadap Petra Deswindasari Laia alias Winda (7), putri kepala Desa Hiliorodua, Kecamatan Lahusa, Kabupaten Nias Selatan (Nisel), Sumatera Utara (Sumut). Tersangka pelaku telah diamankan.
Sumber di Polres Nias Selatan membenarkan mereka telah mengamankan seorang tersangka. Pelaku diamankan sejak kemarin. Setelah interogasi, Rabu (10/2) pagi, petugas juga melakukan penyisiran untuk mencari barang bukti.
-
Apa yang ditemukan oleh penyelam di lepas pantai barat Swedia? Sebuah tim penelitian internasional yang dipimpin ahli arkeologi maritim Staffan von Arbin dari Universitas Gothenburg Swedia mengonfirmasi penemuan sebuah meriam dari abad ke-14.
-
Siapa yang menulis pesan menyeramkan di batu nisannya? Menurut Profesor Jonathan Price dari Universitas Tel Aviv, pesan itu ditulis sendiri oleh Jacob dalam aksara Yunani.
-
Kapan hiu ini ditemukan terdampar di pantai? Menurut Aitkenhead, kondisi hiu tersebut menunjukkan bahwa hewan itu telah berada di dalam air selama satu atau dua hari setelah kematiannya.
-
Apa yang ditemukan dalam batu nisan tersebut? Mikrofosil Para peneliti menggunakan fosil yang ditemukan di dalam batu untuk mengungkap jenis mikrofosil yang disebut foraminifera. Asal usul dan waktu spesifik spesies foraminifera ini dapat menjadi jelas dengan identifikasi mereka.
-
Kapan tikus tanah berkumpul? Tikus tanah adalah hewan soliter yang cenderung tinggal sendirian di terowongan terpisah, berkumpul hanya selama musim kawin.
-
Kapan puncak kemarau di Jawa Tengah? “Jadi kalau kita lihat di data saya, rata-rata dari ketersediaan kabupaten/kota baru sepertiga atau 45 persen yang baru digunakan. Sedangkan kita masa puncaknya pada Agustus dan September. Diharapkan pada November sudah mulai ada hujan. Artinya kalau kita petakan dengan permintaan masyarakat nantinya Insya Allah masih mencukupi. Itu baru sumber yang disiapkan oleh pemda setempat melalui BPBD,” kata Kalakhar BPBD Jawa Tengah, Bergas Catursasi Penanggungan, mengutip YouTube Liputan6 pada Kamis (24/8).
Kasubbag Humas Polres Nias Selatan Brigadir Dian Octo P Tobing membenarkan sudah ada tersangka dalam kasus pembunuhan itu. Namun dia menolak merinci lebih jauh. Alasannya, hasil penanganan kasus itu akan dirilis langsung Kapolres Nias Selatan Arke Furman Ambat di Mapolres Nias Selatan, Kamis (11/2) pagi.
“Konferensi pers dipimpin langsung Bapak Kapolres Nias Selatan esok hari pada pukul 09.00 WIB pagi di ruangan Aula Satreskim Polres Nias Selatan terkait kejadian pembunuhan anak di bawah umur di di mana pelakunya telah ditangkap Polres Nias Selatan,” kata Dian saat mengundang wartawan untuk menghadiri konferensi pers itu.
Seperti diberitakan, jasad Petra Deswindasari Laia alias Winda ditemukan dalam karung di perbukitan Dusun II Desa Bawaziono, Kecamatan Lahusa, Nias Selatan, Selasa (9/2) pagi. Putri dari Masarudin Laia (38), Kepala Desa Hiliorodua, itu sebelumnya dicari keluarga karena tidak kunjung pulang ke rumah.
Keluarga telah melaporkan ke Mapolsek Lahusa pada Senin (8/2) sekitar pukul 17.00 WIB. Mereka juga terus mencari hingga menemukan jasad korban di dalam karung, sekitar 1 Km dari kediamannya.
Baca juga:
Sempat Dilaporkan Hilang, Bocah 7 Tahun di Nias Ini Ditemukan Tewas dalam Karung
Pelaku Cemburu, Perempuan Ini Dibunuh Pakai Bambu dan Masih Tertancap di Tubuh
Bocah 7 Tahun Anak Kades di Nias Selatan Dibunuh, Jasad Ditemukan dalam Karung
3 Perampok Bunuh Janda di Jombang, Kalung Emas yang Diambil Ternyata Imitasi
Pesta Arak sambil Karaoke Berujung Petaka, Sutarjana Tewas Dibunuh Ida Lempog