Polda Metro masih dalami motif Bripka Triono bunuh istri
Pelaku tega membunuh istrinya sendiri lantaran tengah menghadapi permasalahan rumah tangga.
Ratnitah Handriyani (37) ditemukan tergeletak tak bernyawa di rumahnya di Kelurahan Tugu, Cimanggis, Depok, Jawa Barat dinihari tadi. Korban diketahui tewas dibunuh oleh suaminya sendiri yang juga anggota polisi, Bripka Triono.
Kapolda Metro Jaya Irjen Moechgiyarto mengungkapkan pelaku tega membunuh istrinya sendiri lantaran tengah menghadapi permasalahan rumah tangga.
-
Apa yang disita oleh petugas Satpol PP di Denpasar? Barang bukti yang sita itu 4,5 kg daging anjing dan (ada yang sudah diolah) berupa rica-rica dan rawon. Itu, katanya laris dikonsumsi oleh orang-orang terbatas," kata Kepala Satpol PP Provinsi Bali, Dewa Nyoman Rai Dharmadi, saat dikonfirmasi Kamis (1/8).
-
Kenapa polisi menduga keluarga itu bunuh diri? Mereka tidak ditemukan unsur kekerasan di lokasi kejadian. "Kalau melihat kondisi rumah, rumah hanya satu pintu ke depan. Di belakang ada jendela, tetapi tidak ada kerusakan sama sekali. Pintu juga tidak rusak, barang-barang dalam kamar masih tersusun rapi," jelas AKP Gandha Syah Hidayat di lokasi kejadian, Selasa (12/12).
-
Siapa yang ditangkap polisi di Bandung? Pegi Setiawan adalah satu dari tiga orang yang yang masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) kasus pembunuhan Vina. Pegi Setiawan ditangkap tim Ditreskrimum Polda Jabar dan Bareskrim Mabes Polri di Kota Bandung. Momen itu terjadi saat dirinya pulang bekerja sebagai buruh bangunan.
-
Apa dugaan Bhabinkamtibmas Desa Sanur Kauh mengenai penyebab sang putra tidak lolos seleksi polisi? Dia menduga, ada permainan licik di balik tak diterimanya sang putra menjadi abdi negara. Hal itu diduganya lantaran Polda Bali secara spesifik memberikan kuota khusus kepada para putra-putri yang terpilih. "Dalam perekrutan tersebut, saya mencium bau yang tidak sedap. Jadi di dalam perekrutan tersebut, anak saya nilainya bagus namun digeser dengan kuota khusus," ujarnya. "Saya ngga mengerti apa syarat dari kriteria khusus," lanjutnya.
-
Mengapa pria tersebut ditangkap polisi? Namun, polisi belum menjelaskan lebih jauh soal penangkapan pria yang mengaku sebagai nabi tersebut. Menurut Agus, pihaknya masih melakukan penyelidikan atas apa yang telah dilakukan Jannes.
-
Mengapa polisi mengancam akan menjerat keluarga para pelaku? Polisi mengancam keluarga dapat dijerat Pasal 221 KUHP karena dianggap menyembunyikan atau penghalang pelaku kejahatan.
"Sekarang kita proses, Kapolres Depok tadi lapor kepada saya, awalnya dikatakan bahwa itu meninggal, saya bilang cek dulu ada tanda kekerasan atau tidak. Setelah kita cek autopsi dan diperiksa, akhirnya yang bersangkutan mengakui perbuatannya. Ada permasalahan hubungan rumah tangga," ujar Kapolda kepada wartawan di kantornya, Senin (28/3).
Disinggung motif pembunuhan, Kapolda mengaku hingga kini pihaknya masih melakukan pendalaman. Namun yang jelas kejadian akibat masalah keluarga.
"Itu sedang didalami, didalami dan diperiksa, tapi yang jelas masalah keluarga. Untuk yang bersangkutan kita juga belum tahu ada catatan pelanggaran atau tidak, semua masih didalami," tutupnya.
Baca juga:
Tak beranjak dari kamar, Ratnita ternyata tewas bersimbah darah
Ratnita ternyata dibunuh suaminya yang seorang polisi
Mayat wanita ditemukan dalam lemari Penginapan Pipit Palembang
Polisi usut penemuan kerangka diduga Angelica yang hilang
Polisi cari identitas mayat lelaki 60 tahun di Jalan Sudirman
Kakak beradik yang bunuh diri diduga bukan karena urusan ekonomi