Polisi buru pelaku penusukan ibu dan anak di Bogor
Motif pembunuhan belum diketahui.
Anggota Polsek Citeureup, Kabupaten Bogor, Jawa Barat memburu pelaku penganiayaan dan penusukan terhadap ibu dan anak di Perum Taman Kenari, Desa Puspasari.
"Untuk pelaku masih kita lakukan pengejaran, pelaku laki-laki, diduga pelaku orang yang dikenal korban karena pelaku menggunakan masker saat melakukan penusukan," terang Kapolsek Citeureup, AKP Muhammad Chaniago di Bogor, Jumat (12/2).
-
Kenapa Bogor disebut Kota Hujan? Karena jumlah milimeter air yang tercurah berada di atas angka 2.000, maka bisa dipastikan jika intensitas air hujan bisa terus turun sepanjang tahun. Ini yang membuat Bogor masih diselingi kondisi hujan saat musim kemarau karena jumlah kandungan air di awan yang tinggi.
-
Bagaimana asal mula patung Gajah Bolong di Bojonegoro? Mengutip Instagram @bojonegorohistory, nama Gajah Bolong berkaitan dengan patung gajah yang ada di rumah almarhum bapak H.M. Soedjono (Mbah Jono). (Foto: Pemkab Bojonegoro) Rumah yang dibangun sekitar tahun 1930 itu dinding bagian dalamnya dilapisi porselen dari China. Di halamannya yang luas, dibangun patung gajah.
-
Di mana letak Pondok Boro? Di Kota Semarang, terdapat sebuah penginapan yang harga sewanya cukup murah. Penginapan itu bernama Pondok Boro.
-
Apa yang keluar dari sumur di Bogor? Beredar di media sosial semburan gas bercampur air di lahan belakang bangunan kontrakan, Kampung Leuwi Kotok, Desa Sukaraja, Kabupaten Bogor, Jawa Barat, Rabu (11/10).
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana letak Kubur Kalang di Bojonegoro? Kubur Kalang ditemukan di Desa Kawengan, Kecamatan Kedewan, Kabupaten Bojonegoro.
Peristiwa penusukan ibu dan anak terjadi Kamis (11/2). Korban Yunida (30) dan anaknya Sarah Jesicca Sitorus (7) mendapat tusukan senjata tajam.
Kejadian itu berlangsung di kediaman korban Perum Taman Kenari Blok 4C RT 01/RW 13, Desa Puspasari, Kecamatan Citeureup.
Sarah meninggal dunia setelah sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit Sentra Medika pada pukul 17.30 WIB. Sementara sang ibu masih jalani perawatan di ruang ICU.
Seperti diberitakan Antara, kasus ini terjadi pagi hari saat Yunida hendak mengantarkan anaknya berangkat ke sekolah. Pelaku masuk ke dalam rumah mengenakan pakaian warna merah dan celana traning warna senada. Pelaku menutup wajahnya dengan masker.
"Awalnya diduga perampokan, setelah dilakukan olah tempat kejadian perkara, tidak ada barang-barang yang hilang dicuri. Dari keterangan saksi juga kuat ada indikasi penganiayaan," papar Muhammad.
Pelaku masuk ke dalam rumah langsung menyerang korban Yunida dengan menggunakan pisau dapur. Korban mengalami luka tusuk di tubuh, sementara Sarah ditusuk dadanya dan tewas.
Aksi pelaku berhenti ketika anak sulung korban bernama Steven (9) yang mencoba menyelamatkan ibu dan adiknya dan melakukan pelawanan, dengan memukul pelaku.
"Pelaku tidak menyerang anak laki-laki korban, langsung melarikan diri keluar rumah," sambung dia.
"Motif pelaku belum diketahui, begitu juga pelaku masih kita dalami. Kita fokus pada keterangan saksi-saksi dan anak korban. Motif akan terungkap setelah pelaku kita tangkap," pungkasnya.
(mdk/cob)