Satu Personel Kantor SAR Danau Toba Gugur saat Cari Korban Hilang di Madina
Seorang personel dari Kantor SAR Danau Toba, Anas Salim Batubara (31), meninggal dunia saat sedang melakukan pencarian korban hilang bernama Abdul Hadi Nasution (71), di kawasan Sungai Batang Gadis, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut).
Seorang personel dari Kantor SAR Danau Toba, Anas Salim Batubara (31), meninggal dunia saat sedang melakukan pencarian korban hilang bernama Abdul Hadi Nasution (71), di kawasan Sungai Batang Gadis, Kecamatan Tambangan, Kabupaten Mandailing Natal (Madina), Sumatera Utara (Sumut).
Kepala Pos SAR Danau Toba, Octo Tambunan, mengatakan satu personelnya itu gugur karena kelelahan, Rabu (19/5). Meninggalnya Anas berawal saat sedang mengarungi sungai dan perahu yang ditumpanginya menghantam batu.
-
Kapan Nyi Mas Gamparan memimpin pemberontakan di Pandeglang dan Rangkasbitung? “Tahun 1836 Nyi Mas Gamparan memimpin pemberontakan terhadap kolonial Belanda di daerah Pandeglang dan Rangkasbitung. Meskipun pemberontakan dapat dipadamkan, namun banyak pejuang kita yang melarikan diri,” tulis keterangan di papan yang terdapat pada situs Nyi Mas Gamparan.
-
Kapan benua ini tenggelam? Sekitar 70.000 tahun yang lalu, daratan luas yang kini tenggelam di lepas pantai Australia kemungkinan pernah ditinggali setengah juta manusia.
-
Kapan Desa Panggungharjo dibentuk? Desa Panggungharjo dibentuk berdasarkan maklumat monarki Yogyakarta tahun 1946 yang mengatur tentang tata kalurahan saat itu.
-
Di mana desa Tegal Wangi terletak? Desa Tegal Wangi di Jimbaran, Badung, Bali, kini menjadi hidden gem yang menawarkan keindahan pantai dengan suasana tenang.
-
Kenapa Padang Mangateh di bangun? Awalnya, fokus dari peternakan ini untuk hewan jenis kuda.
-
Kenapa Ngitung Batih di Trenggalek dilakukan? Tujuannya untuk menyelamatkan batin dirisendiri agar jiwa dan raga tetap utuh, serta untuk memperoleh keselamatan, keberkahan, kebahagiaan dalam hidup di dunia dan di akhirat.
Anas dan seorang rekannya pun terpental masuk ke dalam sungai. Seketika itu juga Anas langsung diselamatkan rekan lainnya yang masih di atas perahu. Saat itu, Anas sempat mengatakan dirinya tidak apa-apa. Namun, tak berselang lama Anas pun gugur usai insiden itu.
"Tidak ada yang tenggelam atau pun hanyut karena semua memakai peralatan lengkap. Jadi intinya beliau kelelahan," kata Octo, Kamis (20/5).
Faktor kelelahan itu juga disebabkan oleh jarak yang ditempuh para personel SAR Danau Toba menuju lokasi pencarian orang hilang di Mandailing Natal. "Begitu sampai kurang istirahat. Mereka langsung melakukan pencarian," ungkap Octo.
Saat ini jenazah Anas telah dimakamkan di kampung halamannya di Kota Pematang Siantar, Kamis (20/5) siang. "Kami sangat berduka atas gugurnya salah satu personel kami dalam operasi pencarian," ujar Octo.
Sementara itu, proses pencarian korban yang hilang di Sungai Batang Gadis itu masih terus dilakukan. Operasi sudah memasuki hari ke empat, namun korban belum juga ditemukan.
Baca juga:
Jenazah Korban Tenggelam di Pantai Garut Tertukar Saat Dimakamkan, Begini Faktanya
Dua Korban Tenggelam di Pantai Selatan Ditemukan, Jenazahnya Sempat Tertukar
Sampan Membawa 4 Warga Kapuas Kalteng Tenggelam, 2 Korban Tewas
3 Warga Bandung Terseret Ombak Pantai Garut, Dua Selamat Satu Hilang
Tim SAR Temukan 6 Penumpang Perahu Tenggelam di Waduk Kedung Ombo
Polisi Periksa Saksi terkait Perahu Tenggelam di Waduk Kedung Ombo Boyolali